Connect with us

Kadis Pendidikan Kota Makassar lakukan Rapat Persiapan Tari Kolosal dan Karnaval dalam rangka HUT KOTA MAKASSAR ke 416

Published

on

Kitasulsel–Makassar–Menindaklanjuti Pertemuan Kemarin Bersama Camat Se Kota Makassar, Dinas Pendidikan Kota Makassar bersama Kepala SMP se Makassar menggelar rapat persiapan pelaksaanaan Rapat persiapan Tari Kolosal Dan Karnaval dalam rangka HUT Kota Makassar ke 416 di aula kantor Dinas Pendidikan Kota Makassar , Kamis (26/10/2023) sore.

Rapat ini dihadiri Pemimpin Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar H. Muhyiddin,SE.,MM, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Dikdas Dinas Pendidikan Kota Makassar, Pelatih dan sejumlah Kepala Sekolah SMP se-Kota Makassar.

Dalam rapat tersebut, Kadis Pendidikan menjelaskan jika tahun ini Dinas Pendidikan dan Camat sekota Makassar bersama-sama kita untuk melaksanakan Karnaval dan Tari Kolosal. Kegiatan ini nanti akan diikuti siswa SMP se-Kota Makassar. Untuk itu, butuh persiapan sebelum pelaksanaan. “Kami berharap seluruh Kepala Sekolah agar bisa mengikutkan Sekolahnya dan akan berbeda dibanding tahun lalu,” katanya

Semoga Dengan Rapat Koordinasi ini akan ada Langkah kita untuk Kota Makassar yang berusia 416 Tahun dan nanti kita menggelar kembali rapat koordinasi Persiapannya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Pentahelix untuk Revitalisasi Promosi Pariwisata Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri kegiatan Rembuk Daerah atau Tudang Sipulung Pentahelix Pariwisata Makassar yang digelar oleh Tourism Community di Hotel Four Points, Senin (15/9/2025).

Diskusi berlangsung dalam suasana santai dan penuh interaksi. Munafri menyampaikan dan mendengarkan beragam masukan dari berbagai elemen masyarakat seperti akademisi, praktisi, komunitas, asosiasi, dan pelaku industri pariwisata yang hadir.

Pada kesempatan tersebut, Ia menekankan bahwa potensi pariwisata Makassar masih sangat besar dan harus dikelola secara lebih terorganisir agar memberi dampak nyata bagi kota, termasuk dalam mendatangkan devisa.

Munafri membandingkan pariwisata Indonesia dengan Eropa atau negara maju. Menurutnya Makassar perlu menonjolkan keunikan dan kekhasan yang tidak dimiliki daerah lain, sehingga bisa menjadi daya tarik sekaligus ikon kota.

“Kita harus melihat dari sisi yang berbeda, apa yang kita punya dan tidak dimiliki tempat lain. Itu yang harus kita maksimalkan,” ucap Munafri.

Ia pun menguraikan tiga fokus utama Pemkot dalam mengembangkan pariwisata. Pertama, pembangunan infrastruktur nyata yang mendukung titik-titik destinasi wisata di kota.

Kedua, regulasi yang kuat agar pengembangan pariwisata lebih terarah sekaligus melibatkan peran masyarakat. Terakhir, pencarian dan pengembangan destinasi baru, termasuk optimalisasi potensi yang selama ini belum terekspos maksimal.

Lebih jauh, Munafri juga menyinggung upaya Pemkot mendukung event berskala nasional. Ia menyebut rencana penganggaran hingga Rp5 miliar per bulan untuk mendukung kegiatan nasional dan internasional agar bisa terselenggara di Makassar.

Hal ini, lanjut Munafri diharapkan mampu menarik lebih banyak orang datang, tidak hanya untuk mengikuti acara, tetapi juga menyempatkan diri berkunjung ke berbagai destinasi wisata kota.

“Makassar tidak bisa hanya mengandalkan perputaran ekonomi konvensional. Harus ada spot-spot wisata yang dikembangkan secara serius agar menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kota,” jelasnya.

Di akhir sambutan, Munafri berharap Tudang Sipulung ini dapat memberikan masukan detail bagi pemerintah kota. Ia menegaskan pentingnya sinergi pentahelix dalam membesarkan pariwisata Makassar.

“Kami siap mendukung dengan sumber daya yang ada, agar industri pariwisata dan ekonomi kreatif semakin hidup dan memberi manfaat luas,” tutupnya.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel