Connect with us

Ganggu Stabilitas Kinerja Pompa, Dirut PDAM Makassar Komplain PLN

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Adanya pemadaman bergilir yang dilakukan oleh PLN, tidak hanya  dirasakan sangat mengganggu kegiatan masyarakat dan para pelaku usaha, tetapi juga sangat merugikan Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar.

Hal ini disebabkan karena seringnya terjadi Trip dari PLN yaitu padamnya pasokan listrik secara mendadak 13/11/2023.

Walaupun dengan limit waktu yang sangat singkat, padamnya listrik menyebabkan produksi dan distribusi air ke pelanggan menjadi terganggu.

“Iya, tripnya memang sekejap hanya sekitar 1-3 menit tapi ini sangat mempengaruhi kinerja pompa produksi air bersih dan distribusi kami kepada pelanggan menjadi sangat terganggu,”.

Beni Iskandar selaku Direktur Utama PDAM Makassar menyatakan komplain dan keberatan atas kejadian ini.

“Sejak tahun lalu kita sudah mengirimkan surat permohonan menjadi pelanggan prioritas/premium kepada PLN sebelum ada jadwal pemadaman bergilir, tapi sampai sekarang tidak ada jawaban dari PLN,” ujar Beni.

“Sejenak saja listrik off, maka produksi dan distribusi air akan berhenti otomatis, sehingga butuh waktu 4-8 jam untuk normalisasi kembali. Kalau boleh dikatakan kerugian kami bisa sampai milyaran karena sudah berlangsung sangat lama yakni sejak tahun lalu,” tambahnya.

Beni berharap PLN memberikan prioritas terhadap fasilitas publik, khususnya PDAM karena berhubungan langsung terhadap kontinuitas pelayanan kepada masyarakat.

“Ini tidak bisa terus terjadi dan PLN harusnya memberi prioritas khusus,” tegasnya.

Beni berharap agar kejadian trip aliran listrik ini tidak terjadi lagi.

“Kami kan juga pelanggan yang sangat loyal terhadap PLN. Buktinya kami tidak pernah menunggak pembayaran listrik walaupun status tarif kami masuk dalam golongan Industri yang notabene nilai pembayarannya sangat besar setiap bulan,” tutupnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Reses DPRD Makassar, Andi Odhika Dorong Pemerataan Bansos dan Perbaikan Drainase

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Odhika Cakra Satriawan kembali melanjutkan reses pertama masa persidangan pertama masa sidang 2025/2026, Selasa (14/10/2025).

Legislator dari Fraksi Nasdem itu menerima aspirasi warga di tiga lokasi, yaitu Jalan Albiruni Kampung Parang, RT01/RW06 Kelurahan Tamalanrea Jaya Kecamatan Tamalanrea.

Kemudian di Jalan Berua V, RT04/RW05 dan Jalan Berua III, Komp BTN KNPI, RT02/RW05, Kelurahan Berua, Kecamatan Biringkanaya.

Di Kelurahan Tamalanrea Jaya, Odhika mendapatkan keluhan mengenai penerimaan bantuan sosial seperti PKH yang belum merata. Ada warga yang layak sebagai penerima bantuan namun belum disalurkan.

Odhika meminta Dinas Sosial dan pihak kelurahan untuk kembali memperbarui Data Tunggal Sosial dan Ekonomi (DTSEN). Pendataan harus dilakukan secara detail sehingga penyaluran bantuan sosial bisa merata.

“Jadi di data kembali karena menurut pak RW, ada warga yang harusnya dapat bantuan tapi tidak ada sampai sekarang,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, pendataan agar dilakukan dengan cepat. Sebab, kebutuhan warga juga mendesak untuk dipenuhi, apalagi mereka yang tidak berkecukupan secara finansial.

Untuk Kelurahan Berua, Odhika menyerap aspirasi warga mengenai perbaikan jalan dan drainase. Infrastruktur ini disebut warga perlu dibenahi sebelum hujan terus mengguyur Makassar.

“Katanya perlu diperbaiki, apalagi memang ini sudah masuk musim hujan dan ini memang harus ditindaklanjuti cepat,” ucap Angota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat itu.

Selebihnya, aspirasi warga lainnya adalah penambahan armada sampah. Minimnya kendaraan itu membuat sampah hanya diangkut dua kali seminggu.

“Dan ini harus diteruskan ke lurah karena memang ini masalah sampah hampir terjadi di seluruh wilayah Makassar,” tutup Odhika. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel