Connect with us

Pemkot Makassar Terima 350 Juta DSP Dari BNPB,Danny Pomanto:Ini Akan Kita Gunakan Untuk Penanganan Bencana

Published

on

KITASULSEL—- MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar menerima bantuan Dana Siap Pakai (DSP) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Senin (9/1/2023).

Bantuan DSP tersebut diberikan oleh Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto dan diterima langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto bersama 14 kabupaten/kota lainnya di Sulawesi Selatan.

Dana yang diterima senilai Rp 350 Juta dengan pembagian Rp 100 Juta untuk dukungan logistik kegiatan penanganan darurat bencana Hidrometeorologi 2023 dan Rp 250 Juta untuk dukungan operasional kegiatan penanganan darurat bencana Hidrometeorologi.

Tak hanya DSP, Kota Makassar juga menerima 1.000 lembar Matras dan 1.000 lembar selimut.

Danny sapaan Moh Ramdhan Pomanto berterimakasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan dari BNPB pusat.

“Terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada Kota Makassar. Bencana memang kita tidak bisa prediksi secara tepat. Tapi kita perlu siap siaga. Apalagi akhir tahun kemarin dua kecamatan kami terendam banjir,” ucapnya.

Kata Danny, bantuan DSP ini bakal digunakan untuk keperluan penanganan bencana salah satunya pemenuhan logistik yang dibutuhkan para korban bencana.

Sepanjang tahun 2022 tercatat sebanyak 122 bencana hidrometereologi basah di Kota Makassar.

Hidrometereologi basah sendiri meliputi banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.

Sementara, Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengatakan sepanjang 2022 sebanyak 3.531 bencana terjadi di Indonesia.

Angka tersebut turun jika dibandingkan pada tahun 2021. Namun, untuk korban dan kerusakannya meningkat.

Puncaknya saat gempa Cianjur yang menelan korban jiwa sebanyak 602 orang dan 70 ribu rumah.

“Di tahun 2022 yang menonjol itu Hidrometereologi basah seperti banjir, tanah longsor dan cuaca ekstrem,” sebutnya.

Karenanya itu, demi mengantisipasi potensi bahaya Hidrometereologi basah di daerah rawan bencana diperlukan kerjasama dan kordinasi yang baik.

“Kami selalu siap membantu dan mendampingi Saya harap DSP yang kami berikan dapat digunakan dengan baik dan tepat sasaran. Penggunaannya pun untuk pemenuhan tanggap cepat bencana yang terjadi,” harapnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Pemkab Sidrap Hadiri Pelantikan JMSI Sulsel 2025–2030, Tegaskan Pentingnya Etika Media di Era Digital

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Mahluddin Sam, mewakili Bupati Sidrap dalam acara pelantikan Pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Sulawesi Selatan periode 2025–2030. Acara berlangsung di Hotel Claro Makassar, Sabtu (15/11/2025), dan menjadi momentum penting bagi penguatan peran media siber di Sulsel.

Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum JMSI, Teguh Santosa, yang menandai pengukuhan pengurus baru melalui penyerahan bendera organisasi kepada Ilham Husen selaku Ketua JMSI Sulsel yang baru dilantik.

Acara turut dihadiri sejumlah pejabat daerah, antara lain Sekretaris Daerah Pemprov Sulsel H. Jufri Rahmawan dan Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi.

Ketum JMSI: Teknologi Berkembang, Etika Tetap Jadi Fondasi

Dalam sambutannya, Teguh Santosa menekankan pentingnya menjaga integritas media di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Ia mengingatkan bahwa kecanggihan algoritma tidak boleh menggantikan nilai-nilai moral dunia jurnalistik.

“Algoritma bisa memproduksi konten secara otomatis, tetapi nurani jurnalistik tidak bisa digantikan. Media harus menjaga etika, kejujuran, dan tanggung jawab atas setiap informasi yang dipublikasikan,” ujarnya.

Teguh juga mengingatkan seluruh anggota JMSI untuk menciptakan ruang media yang sehat dan kredibel, terutama di tengah derasnya arus informasi digital.

Ilham Husen: Media Adalah Benteng Demokrasi di Era Disinformasi

Ketua JMSI Sulsel yang baru, Ilham Husen, menyoroti tantangan besar yang dihadapi media di era digital seperti meningkatnya hoaks, disinformasi, dan penetrasi teknologi kecerdasan buatan (AI).

“Media harus menjadi benteng demokrasi sekaligus mitra pemerintah dalam pembangunan. Peran media sangat penting dalam memperkuat literasi digital dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa JMSI Sulsel berkomitmen mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk pemerintah, dunia usaha, akademisi, hingga komunitas masyarakat, untuk memperkuat UMKM, industri kreatif, dan ekosistem digital yang inklusif.

Pemkab Sidrap Dukung Penguatan Media Siber

Kehadiran Kadis Kominfo Sidrap, Mahluddin Sam, menjadi bentuk dukungan konkret Pemerintah Kabupaten Sidrap terhadap keberadaan media siber yang profesional dan edukatif.

“Kami berharap JMSI Sulsel dapat berperan aktif dalam menyampaikan informasi yang akurat, memperkuat transparansi, serta mengedukasi masyarakat,” ujarnya.

Mahluddin menilai kolaborasi antara pemerintah daerah dan media merupakan kunci dalam memperluas akses informasi yang berkualitas di tengah masyarakat.

Dorong Media Adaptif dan Berintegritas

Acara pelantikan JMSI Sulsel 2025–2030 ini menjadi wujud komitmen bersama untuk memperkuat kualitas media siber di tengah kemajuan teknologi. Dengan kepengurusan baru, JMSI diharapkan mampu menciptakan ruang informasi yang lebih sehat, kredibel, dan berintegritas bagi publik Sulawesi Selatan.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel