Connect with us

Aura Imandara dan Dokter Udin Dampingi Pergantian Usia Wali Kota Makassar Danny Pomanto  

Published

on

Kitasulsel, Makassar–-Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto genap berusia 59 tahun pada Senin, 30 Januari 2023. Momen pergantian usia pria yang akrab disapa Danny Pomanto itu dirayakan sederhana di kediamannya, Jalan Amirullah.

Sejumlah kerabat nampak hadir. Mulai dari Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan, hingga kalangan milenial.

Tak ketinggalan pula sosok putri sulung Danny Pomanto, Aura Aulia Imandara Ramdhan, dan menantunya Dokter Udin Malik yang setia mendampingi Danny dalam momen istimewa tersebut.

Pada kesempatan itu, Aura dan Dokter Udin memanjatkan doa istimewa.

“Barakallahu fiik buat ayahandaku tersayang. Semoga di usia ke-59, selalu sehat, amanah dalam memimpin kota Makassar dan bisa melanjutkan seluruh programnya dengan baik,” ungkap Aura.

Hal senada turut disampaikan Dokter Udin. Dia mendoakan agar ayah mertuanya menjadi pemimpin yang amanah dan selalu membawa kebaikan bagi semua orang.

“Barakallahu fiik umurik untuk ayahanda mertua, Pak Danny Pomanto. Panjang umur, sehat selalu, dan bisa membimbing kami anak-anaknya untuk melanjutkan kebaikannya,” harap Dokter Udin.

Sementara, Danny Pomanto yang berulang tahun mengaku sangat tersentuh dengan kehadiran para kerabat yang tak henti-hentinya mengucapkan selamat dan mengirimkan doa. Kata dia, hubungan yang terjalin selama ini sudah menjadi ikatan persaudaraan yang erat.

“Tidak ada yang paling bernilai dalam hidup kecuali persaudaraan. Baik dalam suka dan duka, dalam perjuangan, dalam banyak hal dan dalam banyak persoalan. Saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih yang luar biasa. Mudah-mudahan kita semua saling mendoakan,” doanya.

 

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Lepas Peserta Santri Fun Walk 2024,Hj Helmi Udmatul Udhma(Ibu Menag RI):Tetap Kompak dan Bermanfaat Untuk Sesama

Published

on

Kitasulsel—Jakarta—Ikatan Alumni Pondok Pesanstren As’adiyah menggelar sejumlah kegiatan menjelang satu abad pondok pesantren As’adiya,Salah satunya yakni santri fun walk bersama ketua umum As’adiyah Prof Nasaruddin Umar.

Kegiatan yang di gelar Ikakas ini mengambil rute star dari halaman mesjid Istiqlal dan finis di bundaran HI Jakarta pusat,Minggu 22/12/2024.

Penasehat DWP Kemenag yang juga merupakan Ketua Pembina Hawa As’adiyah Ibu Hj Helmi yang turut berbaur bersama alumni serta ratusan peserta Fun Walk Asadiyah mengapresiasi kegiatan yang di gagas oleh Dr Mulawarman selaku ketua Ikakas Jakarta.

“Terima kasih untuk seluruh panitia dan alumni yang telah mendesain kegiatan ini dengan apik dan meriah,nilai yang kita petik dari giat ini adalah kebersamaan dan kekompakan,ini adalah perwujudan dari cita cita dari kita semua selaku keluarga besar As’adiya,jelas istri menteri agama RI .

Santri Fun Walk merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Halaqah Nasional dengan tema “Menyongsong Satu Abad As’adiyah”. “Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahim antaralumni sekaligus menguatkan peran pesantren dalam kehidupan bermasyarakat”, terang Dr. Mulawarman Hannase, M.A.Hum Pengurus Pusat As’Adiayah.

Sementara itu Ketua Yayasan Pondok pesantren As’adiyah H Bunyamin M Yapid mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ikakas Jakarta sebagai pelaksana rangkaian acara As’adiya di Jakarta,serta seluruh alumni yang telah ikut menyemarakkan giat jelang satu abad As’adiyah.

“Terima kasih untuk teman teman Ikakas Jakarta untuk kegiatan ini,kami berharap agar kegiatan menyonsong satu abad pondok pesantren kita seperti ini juga bisa di selenggarakan oleh alumni alumni di daerah lain di seluruh Indonesia.

Lebih lanjut H Bunyamin Yapid menambahkan bahwa kegiatan yang di selenggarakan oleh Ikakas Jakarta ini bisa menjadi contoh bagi alumni di daerah lainnya bahwa kegiatan tidak perlu mewah yang terpenting adalah menciptakan kebersamaan antar alumni.

“Kegiatan Ikakas Jakarta ini bisa jadi acuan bagi alumni di daerah lain untuk menyemarakkan jelang satu abad As’adiyah,Tidak perlu mahal dan mewah yang terpenting adalah semangat kebersamaan yang kita ingin capai,jika demikian maka kita yakin tugas kita untuk membuat Anregurutta tersenyum kepada santrinya bisa terwujud dengan hal hal sederhana seperti ini,tutupnya.

Diketahui jelang satu abad pondok pesantren As’adiya ini,sejumlah rangkaian kegiatan telah di gelar oleh Ikakas,.seperti Halaqah Nasional,As’adiyah Award dan sejumlah kegiatan lainnya yang masih berlangsung.

Continue Reading

Trending