Sekcam Ujung Tanah Lakukan Pemantauan Kebersihan dan Cek Drainase di Setiap Lorong Wisata Kelurahan Pattingalloang Baru
Kitasulsel, Makassar–-Menindak lanjuti arahan Camat Ujung Tanah Ibrahim Chaedar Said S.IP M.Si.,Sekcam Ujung Tanah Amanda Syahwaldi S.STP,.M.M melakukan monitoring dan evaluasi (monev) di Lorong Wisata dan sentuh Hati kepada warga dan pedagang kaki lima yang ada di Kelurahan Pattingalloang Baru.
Dihadiri oleh Lurah Pattingalloang Baru, Harinto S.Sos. MM. dan Kasi Ekbang. Kasi Kesra dan Kebersihan.
Sekcam Ujung Tanah juga turut memantau kebersihan di setiap Lorong Wisata yang kurang tersentuh dan pengecekan drainase yang belum pernah di lakukan pengerukang.
Hal ini sesuai dengan visi misi Danny-Fatma untuk memperbaiki sistem alur jalannya air di Kelurahan Pattingalloang Baru.
Langkah awal yang dilakukan adalah mendeteksi penanganan serapan jalur air dengan membuatkan celah untuk menghindari aliran lumpur yang dapat menghambat saluran air.
Tak hanya itu, edukasi ke warga menjadi salah satu poin penting untuk mewujudkan hal tersebut.
Satu hal yang bisa diterapkan di Kelurahan Pattingalloang Baru Kecamatan Ujung Tanah adalah menghindari masyarakat tidak membuang sampah sembarangan terutama sampah plastik yang banyak membuat dan menyumbat saluran got tersumbat sehingga sering memicu banjir.
Kementrian Agama RI
Menag dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
Kitasulsel–JAKARTA Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menerima audiensi Duta Besar Sudan untuk Indonesia, Yassir Mohamed Ali Mohamed, di Ruang VIP Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan tersebut, Dubes Sudan menawarkan beberapa bentuk kolaborasi, termasuk pengiriman mahasiswa Indonesia ke Sudan, serta pemberian akses kepada dosen-dosen Sudan untuk mengajar di pondok pesantren dan universitas di Indonesia.
“Kami berharap kerja sama ini berjalan baik, tetapi kami juga perlu memastikan bagaimana keamanan mahasiswa kami di Sudan,” ujar Menag Nasaruddin, Jumat (13/12/2024)
Menag mengungkapkan Indonesia memiliki ribuan pondok pesantren yang memerlukan tenaga pengajar bahasa Arab.
“Kami membutuhkan dukungan pengajar dari Sudan untuk mendukung pengembangan pendidikan Islam di Indonesia, termasuk dalam mendalami ilmu agama dan bahasa Arab,” tambahnya.
Dubes Yassir memastikan bahwa pemerintah Sudan terus berupaya meningkatkan stabilitas. “Situasi di Sudan, insya Allah, akan membaik. Kami menyambut mahasiswa dan dosen Indonesia untuk datang belajar dan mengajar di Sudan,” ucapnya.
Dubes Yassir menyampaikan harapan agar kerja sama ini dapat mempererat hubungan antara Indonesia dan Sudan yang telah terjalin sejak lama.
“Indonesia dan Sudan memiliki sejarah hubungan yang kuat, termasuk kontribusi ulama dari Sudan yang telah berdakwah di Indonesia lebih dari seabad yang lalu,” pungkasnya. (*)
-
Politics3 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
5 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
10 bulan ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
9 bulan ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
7 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login