Sinergitas Koordinator Pakandatto Dan Dinas PU Kota Makassar,Jalan Berlubang Biang Macet Langsung Di Perbaiki
Kitasulsel—Makassar—Jalan Yos Sudarso dan jalan cakalang kota makassar di setiap jam sibuk tidak perna lepas dari kata macet,kondisi ini terjadi hampir setiap hari dan lebih diperparah setelah makassar diguyur hujan.
Dari pantauan jurnalis Kitasulsel.com melaporkan bahwa persoalan bersumber dari adanya kubangan di beberapa titik di ruas jalan yos Sudarso dan lampu merah menuju jalan cakalang,Selasa 07/02/2023.

Menyikapi persoalan yang menjadi keresahan pengguna jalan tersebut ,koordinator pakandatto kota makassar Muhammad Akil Djamaluddin langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota makassar guna mencari solusi terbaik agar kemacetan dapat terurai dengan kondisi jalan yang lebih baik.
“Alhamdulillah laporan kami terhadap kondisi di ruas jalan yos Sudarso ini di respon cepat oleh Dinas PU kota makassar dalam hal ini ibu Kadis PU,Selasa sore kami laporkan dan Alhamdulillah malam langsung di kerjakan,semoga dengan perbaikan jalan berlubang ini bisa dinikmati oleh semua pengguna jalan khususnya masyarakat yang ada di utara kota makassar,urai Akil,sapaan Akrabnya.
Lebih lanjut tokoh pemuda utara kota makassar ini juga menambahkan bahwa respon cepat dari instansi pemerintah kota makassar terhadap keluhan masyarakat merupakan suksesi dari walikota makasar dan wakil walikota dalam penerapan kerja cepat menuju makassar dua kali tambah baik.
“Mewakili masyarakat utara kota makassar Kami ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Dinas PU kota makassar untuk respon cepatnya dan terkhusus untuk bapak walikota dan ibu walikota yang begitu antusias merespon segala keluhan dari warganya,tutupnya.
Sementara itu Lurah Totaka Kecamatan Ujung Tanah yang turut langsung menyaksikan proses pengaspalan jalan berlubang di wilayahnya menyampaikan rasa terima kasihnya atas upaya perbaikan jalan yang menjadi salah satu keluhan warganya.
“Terima kasih kepada Ketua Pakandatto Kota Makassar yang telah membantu kami dalam menyampaikan aspirasi warga Totaka dan pengguna jalan di wilayah kami ke dinas terkait dalam hal ini Dinas PU kota makasar,dan juga rasa terima kasih kepada bapak walikota dan ibu wakil walikota yang telah membuat wilayah kami mulai mulus dan bagus kembali,semoga langka ini bisa maksimal dalam mengurai macet dan menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas di wilayah kerja kami,tutupnya.
Diketahui bahwa jalan yos Sudarso tepatnya di depan markas lantamal VI Makassar merupakan jalan alternatif menuju pintu tol yang setiap harinya menjadi langganan macet.
Kementrian Agama RI
Tragedi Banjir Sumatera: Menag RI Minta Sesi Doa Khusus di Konferensi Lembaga Hadits Saudi
Kitasulsel—SuadiArabia—Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, mengajak para ulama dari berbagai negara Islam untuk mendoakan para korban bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Pulau Sumatera. Ajakan tersebut disampaikan menjelang keberangkatan beliau menghadiri Konferensi Lembaga Hadits ke-5 di Arab Saudi.
Prof. Nasaruddin Umar merupakan satu-satunya tokoh dari kawasan Asia yang dipercaya menjadi anggota Dewan Pengawas Lembaga Hadits Kerajaan Arab Saudi, sebuah lembaga prestisius yang berada langsung di bawah otoritas keluarga kerajaan.
Data BNPB: 807 Meninggal Dunia, 582 Ribu Warga Mengungsi
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui data dampak bencana banjir dan longsor di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Berdasarkan data resmi BNPB yang dirilis melalui website mereka pada Rabu, 3 Desember 2025 pukul 15.05 WIB, tercatat:
- Korban meninggal dunia: 807 jiwa
- Orang hilang: 647 jiwa
- Korban luka-luka: 2.600 jiwa
- Warga mengungsi: 582.500 orang tersebar di Aceh, Sumut, dan Sumbar
Selain itu, BNPB juga mencatat kerusakan fasilitas umum dan rumah warga, meliputi:
- Jembatan rusak: 299 unit
- Fasilitas peribadatan rusak: 132 unit
- Fasilitas kesehatan rusak: 9 unit
- Rumah warga:
- Rusak berat: 3.600 unit
- Rusak sedang: 2.100 unit
- Rusak ringan: 4.900 unit
Angka ini menunjukkan betapa besar dampak bencana yang melanda Sumatera, sehingga ajakan doa dari Menag menjadi bentuk kepedulian dan dukungan moral bagi masyarakat yang terdampak.
Inisiasi Doa Khusus dari Menag RI
Tokoh muda NU yang mendampingi Menag dalam konferensi, Dr. H. Bunyamin M. Yapid, menegaskan bahwa ajakan doa tersebut merupakan inisiatif pribadi Anregurutta—sapaan akrab Prof. Nasaruddin Umar di kalangan As’adiyah.
“Anregurutta meminta agar pada konferensi nanti disiapkan satu sesi khusus untuk mendoakan para korban banjir dan longsor di Sumatera,” ujar Dr. Bunyamin.
Ia menambahkan bahwa kehadiran para ulama besar dunia Islam dalam satu forum internasional merupakan kesempatan penting untuk menunjukkan solidaritas kepada masyarakat Indonesia yang sedang ditimpa musibah.
“Doa para ulama diyakini dapat memberi kekuatan moral dan spiritual, sekaligus menjadi pengingat bagi dunia Islam bahwa musibah ini membutuhkan perhatian bersama,” lanjutnya.
Dihadiri Tokoh-Tokoh Besar Dunia Islam
Konferensi ini juga akan dihadiri oleh tokoh penting dunia Islam, Ketua Liga Dunia Islam (Muslim World League), Dr. Muhammad bin Abdul Karim Al-Issa, yang juga merupakan anggota Dewan Pengawas Lembaga Hadits Kerajaan Saudi.
Kehadiran Prof. Nasaruddin Umar bersama Dr. Al-Issa menegaskan bahwa forum tersebut menjadi ruang strategis bagi pemimpin keagamaan dunia dalam membahas isu-isu besar umat, termasuk persoalan kemanusiaan.
Konferensi Hadits: Forum Prestisius Negara-Negara Islam
Konferensi Lembaga Hadits ke-5 merupakan salah satu forum ilmiah terbesar di dunia Islam, diikuti para ulama, muhaddits, akademisi, dan penghafal hadits dari negara-negara Islam. Lembaga Hadits Kerajaan Saudi berfokus pada pengkajian, pelestarian, digitalisasi manuskrip hadits, serta penguatan jejaring riset antarnegara Muslim.
Sebagai anggota dewan pengawas, Prof. Nasaruddin Umar turut mengawal arah pengembangan ilmu hadits sekaligus membawa peran dan kontribusi Indonesia ke panggung internasional.
Ajakan doa dari Menag RI bukan hanya bentuk empati terhadap masyarakat korban bencana, tetapi juga memperkuat diplomasi kemanusiaan Indonesia di dunia Islam. Langkah ini menunjukkan bahwa Indonesia konsisten membangun solidaritas global dalam menghadapi situasi-situasi berat yang menimpa umat manusia.
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
Nasional5 bulan agoAndi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur








You must be logged in to post a comment Login