Danny Pomanto Paparkan Inovasi Lorong Wisata, Tim Penguji : Sang Inovator Sudah Kembali
Kitasulsel, Makassar—Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto optimis membawa inovasi Lorong Wisata menduduki peringkat pertama nasional pada ajang Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2023.
PPD 2023 ini melewati dua tahap penilaian. Tahapan pertama sudah dilakukan sebelumnya yakni pemeriksaan kualitas dokumen penunjang dengan poin maksimal 45 persen.
Tahapan ke dua, sesi wawancara, penyajian paparan video produk pembangunan kota Makassar, inovasi dan pendalaman melalui diskusi serta tanya jawab dengan poin maksimal 55 persen.
Adapun kriteria untuk penilaian PPD 2023 yakni Aspek Pencapaian Pembangunan; dan Aspek Kualitas Dokumen RKPD serta Aspek Inovasi. Kota Makassar sudah masuk dalam penilaian tahap II.
Dihadapan tim penguji, Danny menjelaskan aspek pencapaian pembangunan kota Makassar lewat angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mencapai angka 83,12 persen melebihi angka nasional yang hanya 79 persen.
Ini membuktikan keberhasilan dalam upaya Pemkot Makassar membangun kualitas pembangunan dengan baik.
Tak hanya itu, Danny juga menjelaskan tentang pertumbuhan ekonomi (5,6 persen sumber hitungan Bappeda Kota Makassar),
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) (79,99 persen).
Dalam aspek inovasi, Danny memaparkan beberapa inovasi unggulan kota Makassar seperti, Sombere and Smart City serta Lorong Wisata.
Lorong Wisata disebut sebagai jawaban atas segala permasalahan kota. Mengapa demikian, karena kehadiran Lorong Wisata sudah mencakup 24 program strategis Pemkot Makassar.
Kata Danny, tidak hanya sekedar untuk menghadirkan destinasi wisata baru, tetapi memiliki cakupan yang lebih luas.
Bahkan melalui program Lorong Wisata, Pemkot Makassar akan menuntaskan persoalan anak putus sekolah. Khususnya yang tinggal di lorong.
Serta Lorong Wisata ini juga sebagai langkah strategis terdepan dalam menjaga kestabilan inflasi kota Makassar yang sudah berada di angka 5,99 persen.
Lorong Wisata pun sudah mampu menarik perhatian dunia dan telah diakui di Forum National Science Foundation (NSF).
“Hari ini semacam persentase terhadap awarding tentang PPD 2023. Saya kira ini luar biasa sekali banyak masukan untuk penyempurnaan dan memang pemerintah kota akan mengevaluasi program kita. Sebenarnya sudah ada tapi penyajiannya harus lebih komunikatif,” ucap Danny, di Ruang Rapat Balitbangda Pemprov Sulsel, Rabu (8/02/2023).
Karenanya, Danny Optimis bisa masuk peringkat pertama nasional pada ajang PPD 2023.
“Kita punya banyak inovasi tapi kalau diminta satu atau dua inovasi saya akan bawa Lorong Wisata serta Sombere and Smart City. Bukan ajangnya yang penting namun bagaimana kita menjawab permasalahan kota hari ini,” ungkapnya.
Sementara, Ketua Tim Penguji, Dr. Agussalim mengatakan tujuan dari PPD 2023 ini untuk mendorong kepala daerah dalam penyelenggaraan pembangunan mengedepankan prinsip akuntabilitas dan berkelanjutan, serta mendorong daerah untuk integrasi, sinkronisasi dan sinergi dengan perencanaan pusat.
Agussalim lantas mengapresiasi inovasi yang dipaparkan Danny.
Ia mengatakan pada tahun 2018 Makassar meraih peringkat ke tiga pada penghargaan yang sama dengan inovasi Home Care.
“Tahun lalu yang mewakili Sulsel itu Parepare. Saat itu Makassar kalah dalam inovasi karena tahun lalu itu jamannya Pj Wali Kota dan inovasi yang dia sajikan masih inovasi yang dibuat oleh Pak Danny. Padahal kan inovasi yang dinilai Bappenas adalah inovasi baru setahun terakhir,” sebutnya.
Ia berharap tahun ini Makassar dengan inovasi Lorong Wisatanya dapat mewakili Sulawesi Selatan masuk dalam peringkat tertinggi nasional.
“Selamat datang kembali sang inovator. Paparannya semua dalam angka dan memang sangat menarik. Kita hanya perlu memperbaiki kerangka persentasenya agar lebih detail nanti input dan outputnya,” pungkas Agussalim.
Luwu Timur
Campsite Sorowako Dipadati Ratusan Warga, Program Sabtu Sehat Juara Lutim Berlangsung Meriah
Kitasulsel–SOROWAKO Kawasan Campsite Sorowako berubah menjadi pusat keramaian sejak pagi, Sabtu (15/11/2025). Ratusan warga dari berbagai wilayah memadati lokasi tersebut untuk mengikuti kegiatan Sabtu Sehat Juara (SSJ) yang digagas Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.
Program rutin yang kali ini dirangkai dengan senam sehat dan jalan santai itu terlaksana berkat kolaborasi Serikat Pekerja Bersatu Vale Indonesia (SPBVI) bersama komunitas sosial Al-Ma’un. Semangat kebersamaan dan antusiasme peserta tampak sejak pendaftaran dibuka.
Bupati Irwan Hadiri dan Apresiasi Kolaborasi Komunitas
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, hadir langsung didampingi Wakil Ketua I DPRD Jihadin Paruge, Anggota DPRD Prima Eyza Purnama, Plh. Sekda Dr. Ramadhan Pirade, para kepala OPD, Camat Nuha, serta Ketua Umum SPBVI dr. Irmawati Baso.
Dalam sambutannya sebelum melepas peserta jalan santai, Bupati Irwan menggarisbawahi bahwa SSJ bukan hanya ruang untuk berolahraga, melainkan wadah memperkuat hubungan antarmasyarakat.
“Ini adalah momen mempererat silaturahmi dan menjaga kebersamaan kita. Saya mengapresiasi SPBVI yang tidak hanya memikirkan anggotanya, tetapi terus hadir dalam kegiatan sosial yang berdampak besar bagi masyarakat, termasuk mendorong perkembangan UMKM,” ujarnya.
Sorowako Menuju Kota Wisata
Di hadapan peserta, Bupati Irwan menyampaikan rencana strategis Pemkab untuk mengembangkan Sorowako sebagai Kota Wisata. Program ini disebut sebagai langkah besar untuk meningkatkan perekonomian daerah dan menciptakan destinasi baru di Luwu Timur.
“Kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Nuha. Dalam waktu dekat, panitia sosialisasi akan dibentuk dan kami fokus membenahi infrastruktur agar Sorowako semakin tertata dan siap menjadi tujuan wisata,” tegas Bupati.
Tinjau Irigasi Desa Nikel
Di sela kegiatan, Bupati Irwan menyempatkan diri meninjau infrastruktur irigasi di Desa Nikel. Ia memberikan arahan agar fasilitas tersebut diperbaiki dan dioptimalkan sebagai bagian dari layanan dasar bagi masyarakat.
Senam Bersama, Hadiah, dan Asuransi Jiwa
Setelah seluruh peserta menyelesaikan rute jalan santai, agenda dilanjutkan dengan senam bersama yang berlangsung meriah. Pihak panitia juga menggelar pengundian doorprize yang ditunggu-tunggu peserta.
Sebagai penutup, Pemkab Luwu Timur bersama SPBVI menyerahkan asuransi jiwa kepada 30 penggali kubur di Kecamatan Nuha, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka selama ini.
Kegiatan Sabtu Sehat Juara kembali menegaskan komitmen pemerintah dan komunitas lokal dalam menghadirkan aktivitas positif yang memadukan kesehatan, kebersamaan, dan kepedulian sosial di Luwu Timur.
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
Nasional5 bulan agoAndi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur








You must be logged in to post a comment Login