Connect with us

Camat Biringkanaya terus genjot Pembenahan Taman median tengah yang ada di Kecamatan Biringkanaya

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Camat Biringkanaya Benyamin B Tarupadang ingin agar semua taman median tengah jalan yang ada diwilayah Kecamatan Biringkanaya terus diperhatikan , karna ini akan menjaga estetika Kota Makassar , untuk mengetahui penataan itu Camat memantau langsung Pembenahan Median Tengah di Kelurahan Daya lalu dilanjutkan pengecekan diKelurahan lain .

Camat turun langsung mengawasi pembenahan bunga yang berada di median tengah jalan Perintis Kemerdekaan dengan didampingi lurah .

Ia mengatakan, dirinya turun langsung untuk menata dengan baik tata kelola kebersihan dan keindahan.

Lanjut Benyamin, Ia menilai Patung Ayam yang berada di Kelurahan Daya merupakan Ikon Kecamatan Biringkanaya.

“Kita turun mengawasi pembenahan median tengah ini, supaya tertata baik dan indah dilihat oleh pengguna jalan. Apalagi saya lihat median tengah yang pas depan Patung Ayam Daya adalah Icon di Kecamatan Biringkanaya,” katanya.

Terlihat, Camat Biringkanaya dalam memantau median tengah didampingi Lurah Daya, sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat hingga pihak kebersihan.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemprov Sulbar

HUT Mateng, PJ Bahtiar Ajak Masyarakat Kembangkan Sukun Untuk Perlindungan

Published

on

Kitasulsel–MAMUJU Tahun depan, sejumlah bibit komoditi telah disiapkan Pemprov Sulbar. Ada bibit durian, cabai, nanas, sukun. Bahkan terdapat juga benih ikan untuk budidaya ikan air tawar.

Hal ini menjadi komitmen PJ Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin untuk mewujudkan swasembada pangan di Provinsi Sulawesi Barat.

Terkait Sukun, Bahtiar menjelaskan, tanaman jenis ini merupakan tanaman endemik Sulawesi sehingga cocok untuk dikembangkan.

Olehnya, dihadapan kades, capat, tokoh masyarakat Bahtiar mengajak agar mulai menanam Sukun.

“Kalau di laut ada mangrove bisa menurunkan emisi karbon, tanaman hutan yang hebat adalah Sukun,” kata PJ Bahtiar.

Kata Pj. Bahtiar, Sukun dicari seluruh dunia karena hanya ditemukan di beberapa negara. Afirka Kostarika dan di negara katulistiwa seperti Indonesia.

“Ini punya kemampuan survive luar biasa, daun jadi obat, dan buah bagus untuk penjadi pengganti beras,” ungkapnya. (*)

Continue Reading

Trending