Connect with us

Peresmian Masjid Nurul Haromain Empagae Dirangkaikan Peringatan Isra’ Mi’raj

Published

on

Kitasulsel,Sidrap — Peresmian Masjid Nurul Haromain di Rangkaikan Peringatan Isra’ Mi’raj kegiatan tersebut di laksanakan Lingkungan II Kelurahan Empagae, Jumat (10/3/2023).

H. Muhammad Syairin selaku Plh Kakan Kemenag Sidrap berharap Masjid ini dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai pusat peribadatan dan kegiatan keagamaan untuk seluruh Masyarakat Empagae dan sekitarnya.

Ia juga berharap Masjid megah ini sebagai pusat kegiatan keagamaan, yang nantinya seluruh kegiatan keagamaan juga terpusat di Masjid yang dibangun oleh Keluarga Besar Almarhum H. Sinring dan Hj. Dangkina tersebut.

Peresmian Masjid tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wakil Bupati Sidrap, Mahmud Yusuf, dalam sambutannya, Wabup mengajak masyarakat Empagae untuk memakurkan Masjid serta menjaga kebersihan dan keamanannya.

Sementara itu dalam peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw tahun 1444 H/ 2023
Mengangkat Tema “iya sempajangge Paggoncingna Deceng”

Kegiatan di awali dengan pembacaan ayat Suci Al Qur’an oleh Asriani Abu shalawat oleh santri pondok pesantren Nurul Azhar Talawe dan di lanjutkan hikmah Isra’ Mi’raj oleh Ustadz. Andi Enteng SPd. i

Sementara dalam taushiyahnya menyampaikan Isra Miraj adalah salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, yang merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha.

“Dalam peristiwa tersebut Nabi Muhammad SAW memperoleh perintah untuk pertama kalinya menjalankan shalat lima waktu” kisahnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk selalu memakmurkan masjid ,dan menjaga Shalat dengan istiqamah dan bersungguh-sungguh niscaya Shalat jugalah yang akan menjagamu di akhirat kelak.

Terlihat hadir dalam kegiatan tersebut
Lurah Empagae Hj Nurhayati, (Pimp. Pondok Pesantren Nurul Haq DDI Allakkuang),
AG. KH. Muhammad Ramli Rette, SQ.
Pengurus masjid, BKMT kecamatan Watang Sidenreng,Tokoh masyarakat, Tokoh Agama,Tokoh Pemuda, segenap Jemaah Masjid Nurul Haromain serta undangan Lainnya.(win)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Ular “Terbang Firdaus” Bikin Heboh Kompleks SKPD Sidrap, Damkar Turun Tangan Bongkar Kap Motor

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP Suasana tenang di salah satu sudut Kompleks SKPD Sidrap, Rabu (26/11/2025), mendadak berubah riuh. Di depan Gudang Alat dan Obat Kontrasepsi, tepat di belakang Kantor Dinas Kominfo, sejumlah pegawai terlihat berkumpul sambil menunjuk-nunjuk ke sebuah motor matik warna merah. Namun bukan kerusakan mesin yang membuat mereka heboh—melainkan seekor ular yang nekat bersembunyi rapat di dalam kap kendaraan tersebut.

Pemilik motor, seorang pegawai perempuan dari Dinas Biciptapera, tampak pucat dan menjaga jarak. Ia mengaku sangat alergi terhadap keberadaan ular, membuatnya hanya mampu menyaksikan dari kejauhan. Melihat situasi yang cukup mengkhawatirkan, seorang pegawai segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sidrap.

Damkar Tiba, Tugas Khusus: Tangani Tamu Tak Diundang

Tak lama kemudian, satu unit mobil damkar dari PRC Pangkajene tiba di lokasi. Dipimpin Habibi Baharuddin, tim Damkar langsung bersiap menghadapi “tugas tak biasa”—bukan memadamkan api, melainkan mengevakuasi reptil yang tengah bersembunyi rapat di balik kap motor.

Petugas mencoba berbagai cara untuk memancing ular keluar: menggoyang-goyang bodi motor, mengetuk bagian kap, hingga menyemprotkan bahan beraroma menyengat. Namun hewan itu tetap bergeming, seolah menolak keluar dari persembunyian. Sejumlah pegawai yang menonton dari dekat tampak menahan napas setiap kali petugas memeriksa celah-celah kecil, khawatir ular itu tiba-tiba muncul dan mematuk.

Kap Motor Dibongkar, Ular Akhirnya Terungkap

Karena tak menunjukkan tanda-tanda keluar, tim Damkar akhirnya memutuskan untuk membongkar bagian kap motor. Dengan hati-hati, bodi motor dibuka perlahan. Beberapa saat kemudian, seekor ular warna kehijauan dengan tubuh ramping itu tampak melingkar di bagian dalam.

Dalam hitungan detik, petugas berhasil mengamankannya tanpa merusak motor dan tanpa menimbulkan kegaduhan lebih lanjut.

“Ini ular terbang firdaus,” jelas Habibi sambil mengamati gerak tubuh reptil tersebut. “Ular ini punya bisa ringan. Tidak terlalu membahayakan manusia, tapi kalau terpojok bisa saja bersikap defensif. Jadi tetap harus hati-hati.”

Sorakan kecil dan tepuk tangan spontan terdengar dari para pegawai yang sejak tadi menyaksikan proses evakuasi. Ada yang mengabadikan momen lewat ponsel, sementara yang lain menghela napas lega. Setelah memastikan situasi aman, petugas Damkar kembali memasang kap motor seperti semula.

Aksi Cepat Damkar Dapat Pujian

Aksi cepat dan penuh kehati-hatian ini kembali menegaskan kesiapan Damkar Sidrap dalam menghadapi berbagai situasi darurat—baik api, hewan buas, hingga persoalan teknis tak terduga.

“Damkar serba bisa,” celetuk salah seorang pegawai sambil melihat petugas bekerja layaknya montir.

Sementara itu, sang pemilik motor dari kejauhan menyampaikan ucapan terima kasih kepada petugas Damkar yang kembali membuktikan kesigapannya membantu masyarakat, meski kali ini harus menjadi montir dadakan.

Dengan berakhirnya insiden itu, suasana kembali normal. Namun bagi para pegawai, kejadian ini menjadi cerita menarik yang mungkin akan dikenang lama—bahwa suatu pagi biasa bisa berubah mendadak menegangkan hanya karena seekor ular terbang firdaus.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel