Danny Pomanto Lantik 220 ASN Baru Pemkot Makassar, Tekankan Akhlak, Loyalitas dan Inovatif

Kitasulsel—Makassar—Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto secara resmi melantik 220 ASN baru lingkup Pemkot Makassar.
Dalam sambutannya, wali kota yang kerap disapa Danny Pomanto ini berpesan agar PNS baru ini menekankan pentingnya akhlak, loyalitas dan inovasi dalam bekerja.

“Sumpah pelantikan ini adalah awal dimulainya sebuah pengabdian total dengan core value berakhlak, loyalitas dan inovatif,” kata Danny Pomanto di dalam sambutannya di sela-sela Pengambilan Sumpah/Janji PNS Lingkup Pemerintah Kota Makassar Tahun 2023 Dirangkaikan Penyerahan SK PNS Formasi 2021 di Balaikota, Senin, (27/03/2023).
Ia katakan PNS baru ini layak berbangga karena menjadi PNS di sebuah kota yang disegani di Indonesia dengan segala kekurangan yang ada.

Dia bercerita, dahulu pada periode pertama Pemkot Makassar berhasil menempati peringkat pertama dua kali dalam penyelenggaraan pemerintahan terbaik di Indonesia dan tahun ini kembali masuk 10 besar.
Dia mengungkapkan Makassar memiliki banyak keunggulan dan banyak hal yang bisa dikembangkan, siapapun pemimpinnya. Dan tentunya membutuhkan ASN yang berintegritas dan loyal dalam menjalankan tugas.
“Maka dari itu harus berbangga dan bersyukur menjadi ASN di Makassar. Selanjutnya, caranya segera belajar dari senior-senior Anda, belajar yang baik dari mereka yang buruk jadikan pembelajaran, yang baik jadikan contoh,” ucapnya.
Dia mengharapkan, ASN baru ini bersama Pemkot Makassar mencapai masa depan melalui visi-misi serta dibutuhkan kekompakan dan gerak se-irama.
“Insya Allah sebelum masa jabatan saya berakhir kita akan bawa kembali Makassar menjadi yang terdepan dan andalah bagian dari tim ini. Segera bergabung dan menyesuaikan dengan akselerasi yang kita lakukan,” harapnya.
“Anda yang nantinya melanjutkan pengabdian ini. Selamat datang di ladang pengabdian di Makassar. Jadilah orang-orang yang dibanggakan di Pemkot Makassar,” tutupnya.
Kepala BKPSDM Makassar Akhmad Namsum mengatakan jumlah PNS yang dilantik berjumlah 220 orang. Jumlah itu terdiri atas 205 tenaga kesehatan, dan 15 tenaga teknis.

Kabupaten Sidrap
Wabup Sidrap Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Mendagri dan Menkeu

Kitasulsel–SIDRAP Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap) Nurkanaah mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Senin (20/10/2025). Rakor tersebut juga dihadiri Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Nurkanaah mengikuti rakor secara daring melalui Zoom Meeting dari ruang kerjanya. Turut mendampingi, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Sidrap Siara Barang, Kabag Perekonomian Rimba, serta perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Dalam arahannya, Mendagri Tito menyampaikan, pemaparan realisasi pendapatan dan belanja daerah semula dijadwalkan awal Oktober, namun pelaksanaannya digelar bertepatan dengan momentum satu tahun pemerintahan Prabowo–Gibran.
“Sebetulnya rencana di awal Oktober karena waktu itu Bapak (Purbaya) menjadi inspektur upacara HUT Bea Cukai, sehingga akhirnya kita laksanakan hari ini, 20 Oktober, tepat satu tahun pemerintahan Pak Prabowo,” ujar Tito.

Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Menteri Keuangan. “Ini kebanggaan bagi kami bisa mendengar langsung arahan beliau, apalagi beliau dikenal sebagai media darling,” tambah Tito.
Dalam kesempatan itu, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga komoditas.
“Untuk memastikan inflasi terkendali, pemerintah daerah perlu menjaga agar harga berbagai komoditas, terutama beras, tetap stabil,” ujarnya.
Ia menegaskan, pengendalian inflasi perlu dilakukan melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang bersinergi dengan Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP). Menurutnya, dengan inflasi yang terjaga rendah, keterjangkauan harga di berbagai wilayah akan lebih mudah dicapai.
“Keterjangkauan harga di berbagai wilayah juga membaik karena pasokan lancar dan distribusi antardaerah semakin efisien. Kerja sama perdagangan antardaerah terbukti jadi faktor penting. Daerah yang aktif membangun jaringan pasokan lintas wilayah, inflasinya jauh lebih stabil,” tutup Purbaya.
Berdasarkan data Kemendagri, realisasi pendapatan gabungan provinsi, kabupaten, dan kota per 30 September 2025 mencapai 70,27 persen atau senilai Rp949,97 triliun. Capaian ini naik dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 67,82 persen.
Adapun realisasi belanja daerah tercatat Rp770 triliun atau 56,07 persen, turun dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai Rp817 triliun.
Sementara itu, Wabup Nurkanaah menyampaikan, kehadiran Pemkab Sidrap dalam rakor ini merupakan bagian dari komitmen mendukung langkah pemerintah pusat mengendalikan inflasi dan mempercepat realisasi belanja daerah.
“Kita perlu sinergi kuat antara pusat dan daerah agar pengendalian inflasi lebih efektif serta mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujarnya usai rakor. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login