Connect with us

Pastikan Implementasi Studi Tiru Berjalan Baik,Bunda PAUD Sambangai SMP N 6 Dan SMP N 2 Makassar

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Bunda PAUD Kota Makassar Indira Yusuf Ismail menyambangi dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri, yakni SMP Negeri 6 Makassar dan SMP Negeri 2 Makassar, Selasa (11/04/2023).

Kunjungan itu dilakukan dalam rangka meninjau implementasi hasil studi tiru yang dilakukan oleh sejumlah guru dan kepala sekolah di Jepang beberapa waktu lalu.

“Apa yang kita sudah lihat di sana memang luar biasa. Selain sarana dan fasilitas, guru di sana sangat semangat. Mereka memang betul-betul pendidik dan sangat menginspirasi bagi murid-muridnya,” ungkap Indira.

Hal itulah yang kemudian dia harapkan bisa diterapkan di Makassar. Indira menginginkan guru tidak hanya sekedar mengajar, melainkan juga bisa menjadi pendidik yang bersahabat.

Menurutnya, pada tingkat pendidikan dasar siswa harus ditanamkan lebih dulu dengan pendidikan karakter. Hal itu bisa dilakukan sejak tingkatan pendidikan anak usia dini atau PAUD hingga ke jenjang SMP.

“Yang paling penting etika dan akhlaknya, dan itu bergantung sama gurunya. Guru harus tersertifikasi, harus jadi inspirasi. Guru harus jadi yang terbaik sehingga siswa mengidolakan gurunya,” tuturnya.

Dalam kunjungan itu, Indira meninjau beberapa sudut sekolah, termasuk sejumlah ruang kelas yang diisi oleh siswa yang sedang melaksanakan ujian.

Dia pun turut mendorong pembenahan fasilitas sekolah. Hal itu untuk memaksimalkan salah satu program 18 Revolusi Pendidikan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto yaitu Smart School.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dukung Akselerasi Kompetensi Siswa, Munafri Sambut Program Pemetaan Karakter Genetik BrainEvo

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik program pemetaan karakter berbasis genetik dan parenting berkelanjutan yang ditawarkan oleh Lembaga BrainEvo Indoensia untuk mendukung pengembangan siswa di Kota Makassar menuju SDM unggul Indonesia Emas 2045.

Dukungan itu disampaikan Munafri saat menerima audiensi dari BRAINEVO Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Program, Iqbal Reymon, di Balai Kota Makassar, Selasa (26/08/2025).

Iqbal menjelaskan, BRAINEVO berfokus pada peningkatan mutu pendidikan melalui pemetaan potensi genetik siswa. Metode ini menggunakan sidik jari untuk memetakan 20 persen potensi dasar anak, sementara 80 persen perkembangan sisanya dibentuk oleh lingkungan rumah dan sekolah.

“Pemetaan ini menjadi semacam blueprint untuk mengenali karakter siswa. Dengan begitu sekolah, guru, maupun orang tua bisa menyiapkan pola belajar dan pendampingan yang tepat. Di Makassar sendiri, kurang lebih 20 sekolah sudah menerima sosialisasi program ini,” ujar Iqbal.

Ia melanjutkan program BRAINEVO juga dirancang selaras dengan metode pembelajaran Deep Learning. Indikator asesmen meliputi pengenalan karakter siswa, pelatihan guru, hingga parenting yang melibatkan orang tua secara aktif.

Munafri menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai pemetaan genetik penting untuk memberi gambaran awal mengenai potensi anak-anak, khususnya di Kota Makassar sebagai penerus generasi masa depan.

“Saya sendiri pernah membawa anak-anak saya ikut tes genetik. Dari situ terlihat jelas kebutuhan tumbuh kembangnya. Kalau ini bisa diterapkan di sekolah-sekolah Makassar, maka siswa akan lebih cepat diarahkan sesuai potensinya,” jelas Munafri.

Sebagai langkah awal, Pemkot Makassar bersama BRAINEVO akan melakukan uji coba di dua sekolah, masing-masing satu SD dan satu SMP. Proyek percontohan ini akan melibatkan guru dan siswa.

“Kita mulai dari satu kelas SD dan SMP sebagai pilot project. Nanti kita lihat hasilnya, evaluasi bersama, lalu diputuskan apakah bisa diperluas ke sekolah-sekolah lain di Makassar,” tambah Munafri.

Melalui program ini, Munafri berharap siswa Makassar dapat memperoleh pendampingan yang lebih tepat dan personal, sehingga mampu tumbuh menjadi generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel