Diskominfo Sulsel Fasilitasi Penerbitan TTE Bagi Pejabat Aplikasi BajuBodo

Kitasulsel—Makassar—Setelah memperpanjang Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemprov Sulsel bersama Pemkab/pemkot se Sulsel dengan Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN), Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Sulsel menindaklanjuti hal itu dengan memfasilitasi penerbitan Tanda Tangan Elektronik (TTE) untuk sejumlah pejabat OPD dan sejumlah aplikasi, termasuk aplikasi e-goverment commerce “BajuBodo”.
BajuBodo adalah aplikasi belanja online lingkup Pemprov Sulsel. Aplikasi ini diprakarsai oleh Biro Pengadaan Barang dan Jasa (Barjas).

Bertempat di Baruga Lounge, Bidang Persandian Diskominfo SP Sulsel memfasilitasi Biro Barjas dengan BSrE BSSN melalui sambungan virtual. Mewakili Kadis Kominfo Sulsel, Kepala Bidang Persandian Diskominfo SP Sulsel Sultan Rakib mengatakan, fasilitasi yang dilakukan Bidang Persandian untuk penerbitan TTE tersebut adalah bagian dari upaya mengakselerasi transformasi digital di Pemprov Sulsel.
“Saat ini Aplikasi BajuBodo menjadi e-commerce di lingkup Pemprov Sulsel untuk proses belanja barang dan jasa secara transparan. Kita menginkan dalam transaksi digital itu ada kekuatan hukum yang ter-autentikasi dengan baik, termasuk dengan melakukan sertifikasi TTE bagi seluruh stake holder khususnya pejabat yang ada dan terlibat dalam aplikasi tersebut,” ujar Sultan Rakib, Rabu (12/4/2023) saat zoom meeting dengan BSSN di Kantor Gubernur Sulsel.

Menurut Sultan, atas arahan dan perunjuk Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman saat ini sebelum BajuBodo, sudah ada empat aplikasi di OPD Sulsel yang diintegrasikan dengan TTE, yakni Smart Office di Biro Umum, aplikasi layanan perizinan di PTSP Sulsel, layanan di Dinas kelautan dan Perikanan dan layanan kenaikan pangkat kepegawaian di BKD Sulsel.
“Bapak gubernur mau semua serba digital khususnya yang berkaitan langsung dengan layanan kemasyarakat, karena hal itu manifestasi dari sebuah transparansi,” ujar Sultan.
Kepala Biro Barjas Sulsel Asrul Sani menyampaikan terima kasihnya kepada BSrE BSSN atas peluang bagi aplikasi BajuBodo untuk dibuatkan TTE. “BajuBodo ini sudah banyak transaksinya nomor urut tiga dari e-commers pemerintah seluruh Indonesia,” ujarnya.
Setelah memberikan sambutan, pihak BSrE dan Pemprov Sulsel dalam hal ini Biro Barjas kemudian melakukan sinkronisasi aplikasi dan untuk selanjutnya diminta kepada Biro Barjas untuk memenuhi beberapa syarat yang telah ditetapkan BSSN.
Jika tak ada aral melintang, pertemuan selanjutnya antara Barjas dan BSrE yang difasilitasi Bidang Persandian Diskominfo SP Sulsel akan dilakukan beberapa hari ke depan sebelum penerbitan TTE dimulai. (*)

Nasional
Ribuan Umat Buddha Akan Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting di Borubudur

Kitasulsel–JAKARTA Sebanyak kurang lebih 2.000 umat Buddha dari berbagai wilayah Indonesia akan bertemu di kompleks Candi Borobudur, 4 hingga 6 Juli 2025 untuk bersama-sama membaca Kitab Suci Tipitaka.
Kegiatan dalam rangka Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja 2569/2025 ini digelar oleh Sangha Theravada Indonesia yang merupakan rangkaian perayaan Hari Asadha (Asalha Mahapuja).

Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Supriyadi mengapresiasi digelarnya ITC 2025. Kegiatan bertaraf nasional tersebut rutin dilaksanakan sejak 2015.
Menurut Supriyadi, kegiatan ITC sangat kental dengan penguatan nilai-nilai keagamaan Buddha sehingga diharapkan bisa memperkokoh aspek spiritual umat maupun persatuan bangsa.

“ICT 2025 ini merupakan program pembangunan bidang agama untuk meningkatkan nilai keagamaan termasuk mengembangkan dan menggaungkan ajaran Buddha sekaligus memperkuat keyakinan umat,” jelasnya di Jakarta, Selasa (1/7/2025).
Rangkaian ITC 2025 diawali dengan acara pembukaan pada Jumat (4/7/2025) dan dilanjutkan dengan pembacaan Kitab Suci Tipitaka. Selain itu juga dilakukan pendalamam dhamma selama tiga hari yang dirangkai dengan Perjalanan Puja dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.
Menurutnya hari Raya Asadha merupakan salah satu hari raya bagi umat Buddha yang digelar pada bulan Ashada menurut kalender Buddhis. Perayaan ini menjadi momen penting bagi umat karena memeringati beberapa peristiwa terkait perjalanan hidup Buddha Gautama dan ajarannya.
“Kita berharap pelaksanaan Indonesia Tipiṭaka Chanting (ITC) dan Āsālha Mahāpūja tahun ini menjadi semangat baru dan membangkitkan motivasi dalam mengembangkan kepribadian menuju pencerahan dan kepribadian yang baik di tengah kemajemukan masyarakat,” ujar Supriyadi. (*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
12 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login