Connect with us

Danny Pomanto-Himpunan Pembina Bahasa Indonesia Komitmen Perkuatan Identitas Bangsa

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Himpunan Pembina Bahasa Indonesia (HPBI) menegaskan komitmen penguatan terhadap identitas kebangsaan yakni Bahasa Indonesia.

Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan salah satu perjuangan kekinian ialah menguatkan dan mempraktekkan bahasa Indonesia yang benar dan menerapkannya sesuai ejaan yang disempurnakan (EYD).

“Berbahasa Indonesia yang benar menjadi salah satu perjuangan kita hari ini,” kata Danny Pomanto di sela-sela menerima audiensi HPBI, di kediamannya, Jl Amirullah, Jumat, (2/06/2023).

Pasalnya, kata dia, seluruh masyarakat sudah harus mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini.

Hal itu lantaran besarnya pengaruh media sosial. Aksesbilitas informasi yang tanpa batas sehingga membuat siapa saja dapat mengaksesnya.

Di samping itu, untuk melestarikan bahasa yang merupakan alat pemersatu bangsa ini, dirinya berharap HPBI dapat menggelorakan gerakan berbahasa Indonesia.

“Saya berharap HPBI masuk dalam banyak platform media sosial; Instagram, Facebook, Tiktok agar dapat menjadi pelopor menjaga, melestarikan bahasa Indonesia,” harapnya.

Termasuk disiapkan ambassador-ambassador untuk membantunya.

Danny juga mengapresiasi komunitas dengan basic akademik ini karena bersedia memposisikan diri untuk mengabdi dan melestarikan bahasa sebagai simbol dari sebuah bangsa.

Ketua HPBI Sulsel Prof Anshari mengatakan, dirinya berterimakasih karena disambut baik oleh Wali Kota Makassar Danny Pomanto.

Didampingi Sekretaris HPBI Sulsel Prof Andi Sukri Syamsuri, pihaknya menyampaikan bahwa HPBI Sulsel dalam waktu dekat bakal menggelar Pelantikan dan Seminar Internasional.

Olehnya, timnya mengundang wali kota dua periode itu untuk menghadiri kegiatan tersebut.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.