Connect with us

Fraksi PAN DPRD Makassar, Gelar Sosialisasi Perda Nomor 3 Tahun 2016, Tentang ASI Eksklusif

Published

on

Kitasulsel–Makassar–Legislator DPRD Kota Makassar, Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) H. Sahruddin Said, SE menggelar Sosialisasi Perda Nomor 3 Tahun 2016, tentang Pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif, angkatan VII, di Hotel Karebosi Premier, Sabtu (03/06/2023).

Dalam kegiatan hari ini, menghadirkan dua narasumber yaitu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr. Nursaidah Sirajuddin dan Indira Mulyasari Paramastuti.

Dalam sambutannya, H. Sahruddin Said mengatakan bahwa pemberian Air Susu Ibu kepada bayi usia 0-6 bulan itu sangat penting, karena sebagai makanan utama bagi bayi.

“Jadi manfaat pemberian ASI untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, meminimalisir munculnya alergi dan mencapai kualitas pertumbuhan dan perkembangan bayi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin menyampaikan pentingnya para ibu mempunyai Inisiasi Menyusui Dini (IMD) agar bayi mendapatkan kolostrum.

Kolostrum itu, kata Nursaidah merupakan cairan kuning yang dikeluarkan oleh kelenjar payudara pada hari pertama hingga hari ketiga sampai kelima setelah persalinan.

Adapun manfaat dari kolostrum yaitu untuk menutrisi otak, mata dan jantung bayi. Selain itu kolostrum juga mampu mencegah hipoglikemia pada bayi baru lahir.

“Inilah fungsi ASI, yang merupakan cairan kehidupan yang diberikan Tuhan yang manfaatnya tak ternilai. Jadi tidak ada satu pun susu formula yang bisa mengalahkan nutrisi Air Susu Ibu,” jelasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Sulsel Kunjungi Balai Kota Jakarta, Bahas Penguatan Kerja Sama Pangan dan Tata Kelola Pemerintahan

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, melakukan kunjungan kerja ke Balai Kota Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, untuk membahas penguatan kerja sama antardaerah bersama Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, Jumat (19/12/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Andi Sudirman menekankan pentingnya membangun kerja sama jangka panjang antara Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta, khususnya dalam penguatan sektor pangan serta peningkatan tata kelola pemerintahan. Menurutnya, sinergi antardaerah menjadi kebutuhan strategis untuk menjawab tantangan pembangunan ke depan.

“Sinergi antardaerah sangat diperlukan, baik dalam menjaga ketahanan pangan, memperkuat birokrasi, maupun optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi,” ujar Andi Sudirman.

Ia menjelaskan, pembahasan kerja sama mencakup berbagai sektor strategis, mulai dari pangan hingga penguatan sistem pemerintahan berbasis teknologi.

“Kami membahas kerja sama antardaerah yang berkelanjutan, mulai dari penguatan sektor pangan hingga jangka panjang. Termasuk kolaborasi di bidang birokrasi, pertanian, peternakan, IT, BUMD, serta pengembangan sistem aplikasi pemerintahan,” jelasnya.

Andi Sudirman juga menilai bahwa Sulawesi Selatan memiliki keunggulan komparatif sebagai salah satu lumbung pangan nasional, sementara DKI Jakarta unggul dalam aspek manajemen, pembiayaan, dan teknologi. Kolaborasi kedua daerah dinilai akan saling melengkapi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kami berharap kolaborasi ini mampu menciptakan ekosistem pembangunan yang saling melengkapi dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyambut baik kunjungan Gubernur Sulawesi Selatan beserta jajaran. Ia menegaskan komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk membuka ruang kerja sama dan pengembangan berbagai sektor strategis bersama Sulsel.

“Hari ini saya menerima Bapak Gubernur Sulawesi Selatan dengan jajaran, dalam rangka bekerja sama dan mengembangkan beberapa hal yang saling menguntungkan bagi kedua daerah. Terutama di bidang kepegawaian, birokrasi, pertanian, dan peternakan,” kata Pramono.

Pramono juga mengakui besarnya potensi Sulawesi Selatan, khususnya di sektor pertanian, perikanan, dan peternakan. Oleh karena itu, Pemprov DKI Jakarta membuka peluang investasi sebagai bagian dari kerja sama jangka panjang yang berorientasi pada penguatan ketahanan pangan nasional.

“Kita mengetahui bersama bahwa Sulawesi Selatan memiliki produksi ikan dan pertanian yang luar biasa. Saya sudah meminta Biro Kerja Sama untuk mendalami peluang tersebut dan jika memungkinkan, seperti daerah lain, Pemerintah DKI Jakarta bersedia untuk berinvestasi di sektor tersebut,” pungkasnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel