Connect with us

Tanam Pohon, Fatmawati Rusdi Bersama 36 Negara Delegasi MNEK Hijaukan Makassar

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR,— Pemerintah Kota Makassar mendukung penuh event international Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023.

Pelaksanaan MNEK ini memiliki banyak rangkaian kegiatan salah satunya mendukung penghijauan di Kota Makassar dengan menanam pohon Tabebuya di Kawasan Centre Point Of Indonesia (CPI), Rabu (7/06/2023).

Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi bersama Plt Kadis DLH, Ferdy mendampingi langsung perwakilan delegasi TNI AL dari 36 negara di dunia menanam pohon bersama-sama.

Kegiatan ini menjadi tanda komitmen bersama dalam mendukung dan mensukseskan MNEK 2023. Serta memberikan dukungan nyata dalam memperhatikan keindahan dan kepedulian lingkungan kawasan sekitar lokasi pelaksanaan event MNEK.

Kata Fatmawati, Penanaman pohon di area CPI memiliki dampak positif dalam menjaga lingkungan dan keberlanjutan ekosistem kota semakin baik.

“Event berskala internasional ini membuat kita sama-sama berkomitmen khususnya di sektor lingkungan. Menghijaukan kota Makassar sebagai langkah awal membuat kota semakin baik,” ujarnya.

Sementara, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ferdy menambahkan pihaknya memilih pohon Tabebuya karena memiliki banyak manfaat salah satunya sebagai pohon pelindung.

Pohon pelindung ini bermanfaat untuk melindungi lingkungan sekitar dari sinar matahari karena cuaca yang panas.

“Dan membuat udara sekitar lebih bersih. Banyak manfaatnya,” bebernya.

Setelah melakukan penanaman pohon, Fatmawati beserta delegasi MNEK 2023 melanjutkan kegiatannya yakni bersepeda menikmati udara dan keindahan kawasan CPI dengan jarak kurang lebih 5 Km.

Sumber : Humas Kominfo Makassar

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.