Connect with us

TP PKK Kota Makassar Gelar Pelatihan Tata Cara Rawat Jenazah

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR,– TP PKK Kota Makassar melalui Pokja I menggelar Kajian Islam Tentang Cara Perawatan Jenazah di Baruga Angging Mammiri Kota Makassar, Rabu (21/06/23).

Ketua I TP PKK Kota Makassar Andi Batari Toja Sanapati menjelaskan kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pengurus Pokja I dan peserta dari 15 Kecamatan Kota Makassar.

Melalui kegiatan ini, TP PKK Kota Makassar ingin meningkatkan pengetahuan dan wawasan masyarakat dalam mengurus dan merawat jenazah.   Hal itu kata dia sebagai salah satu ilmu wajib bagi seorang muslim.

“Mengurus jenazah bagi umat muslim adalah fardu kifayah, dalam hukum islam kita punya tata cara dalam perawatannya. Pelatihan ini untuk meningkatkan wawasan positif ibu-ibu bagaimana mengurus jenazah yang baik dan benar,” ujar Andi Batari Toja dalam sambutannya.

Dalam pelatihan ini, peserta mempraktikkan langsung tata cara merawat jenazah sesuai ajaran islam. Mulai dari memandikan, membuat kafan dan mengkafani.

Pokja I TP PKK Kota Makassar menghadirkan narasumber dari Majelis Taklim Nurul Falah sebagai instruktur pelatihan tata cara merawat jenazah.

“Tata cara perawatan jenazah langsung dipraktekkan oleh Layanan Duka Majelis Taklim Nurul Falah,” Jelas Andi Batari Toja.

Andi Batari Toja berharap peserta yang hadir dapat menjadi perwakilan warga yang akan menurunkan dan mengimplementasikan Ilmunya di Kecamatan masing-masing. Terutama pada saat ada warga atau sanak saudara yang meninggal.

“Setelah mengikuti kegiatan ini kita harap peserta yang hadir dapat mengimplementasikan tata cara merawat jenazah dengan benar. Juga menurunkan ilmunya kepada masyarakat di lingkungannya,” harapnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.