Connect with us

Kadisdik Makassar: PPDB SD dan SMP mulai Dibuka hingga 28 Juni

Published

on

Kitasulsel–Makassar--Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar mengumumkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SD dan SMP dimulai pada 24 Juni 2023.

Kepala Disdik Makassar, Muhyiddin mengatakan, pendaftaran dibuka selama lima hari sampai 28 Juni mendatang, untuk jalur zonasi. Dilanjutkan jalur non zonasi seperti afirmasi, perpindahan dan prestasi.

“Sosialisasi tanggal 5 sampai 24 Juni, simulasi dan uji coba. Kemudian pendaftaran jalur zonasi tanggal 24 sampai 28 Juni 2023 dan validasi,” ujarnya saat jumpa pers di aerotel smile hotel pada Senin (12/6/2023).

Dia menjelaskan pendaftaran sekolah tahun ini memakai sistem online. Hanya beberapa sekolah yang di wilayah kepulauan yang masih offline karena terkendala jaringan.

“Pengumuman (jalur zonasi) tanggal 29 Juni jam 9 pagi. Pendaftaran ulang 30 Juni sampai 1 Juli secara luring,” jelasnya.

Disdik meminta peserta didik yang ingin ikut seleksi masuk sekolah melalui jalur PPDB 2023 untuk mempersiapkan diri serta berkas yang nantinya akan diminta oleh panitia PPDB di sekolah yang dituju.

Muhyiddin menambahkan kuota peserta PPDB jenjang SMP sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) nomor 1 tahun 2021. Dimana jalur zonasi sebesar minimal 50 persen, afirmasi minimal 15 persen, perpindahan tugas orang tua maksimal 5 persen, prestasi non-akademik dan prestasi akademik jika ada sisa kuota.

Adapun syarat yang dibutuhkan untuk bisa mengikut PPDB 2023 Makassar jenjang SD yaitu usia 7 tahun dan dibuktikan akte kelahiran atau keterangan dari kelurahan. Sementara jenjang SMP antara lain berusia paling tinggi 15 tahun pada tanggal 1 Juli 2023 dan dinyatakan telah lulus SD atau bentuk lain yang sederajat.

“Kalau TK usia minimal 4 tahun dan paling tinggi 6 tahun. Dibuktikan surat keterangan lahir dari lurah. Seleksi masuk SD dan SMP tidak diperkenankan adanya tes tulis baca dan hitung,” tutupnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.