Pemkot Makassar Target SDN 1 Bawakaraeng Masuk 45 Besar Inovasi Pelayanan Publik Kemenpan-RB

Kitasulsel—MAKASSAR,- Pemkot Makassar menargetkan Inovasi Kelas Berbintang SDN 1 Bawakaraeng masuk 45 besar dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik 2023 oleh Kemenpan-RB.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan pihaknya optimis inovasi itu mendapat penilaian terbaik, apalagi sejalan dan merupakan implementasi dari program 18 Revolusi Pendidikan Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar.

“Targetnya masuk dalam 45 besar inovasi terbaik negara,” kata Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto usai melakukan presentasi dan wawancara dengan Tim Panel Independen dalam rangka kompetisi ini secara virtual di Kediaman Pribadinya, Senin, (17/07/2023).
Incaran itu sudah cukup pas lantaran banyak sekali proposal inovasi yang masuk dari berbagai daerah. Jumlahnya ribuan.

Saingannya pun bukan hanya pemerintahan tetapi juga berbagai lembaga.
Dalam presentasinya di hadapan tim panel, Danny memaparkan bahwa inovasi itu lahir dari program prioritas 18 Revolusi Pendidikan Pemkot Makassar.
Ia melanjutkan, perwujudannya harus dimulai dari sel pendidikan yakni kelas. Makanya, salah satunya poin dalam revolusi pendidikan ialah semua harus sekolah.
Perubahan besar dalam dunia pendidikan itu menyangkut kualitas yang terus diterapkan dengan tidak mengganggu jalannya pendidikan.
Olehnya untuk mencapai sekolah bintang lima yang ada di dalam revolusi pendidikan harus dimulai dari kelas berbintang.
Termasuk adanya pembelajaran Outing Class yang kini menjadi fokus Danny Pomanto.
Upaya itu dia wujudkan dengan melibatkan siswa-siswi SD-SMP dalam karnaval budaya dan event-event dengan skala nasional hingga internasional di Makassar.
Di antaranya, seperti event OTDA, MNEK hingga baru-baru ini Rakernas Apeksi.
“Bisa dilihat bahwa anak-anak kita tampil membawakan tarian budaya dengan profesional di Rakernas Apeksi kemarin. Itu karena mereka dikenalkan budaya sejak dari sekolahnya,” papar Danny.
Juga dengan pembangunan dua Kapal Pinisi dan Rumah Adat Toraja.
Langkah itu semata-mata ingin memperkenalkan kepada generasi muda tentang sejarah, budaya, seni dan sebagainya.
Pasalnya dia paham, pendidikan bukan hanya teoritis tetapi juga pengamatan langsung.
Dari situ secara bersamaan para murid pula mendapat guru baru yakni budayawan, sejarawan dan seniman.
Rencananya pengumuman penghargaan akan dilakukan sekira bulan depan dan penyerahannya bakal dilakukan tepat pada 17 Agustus, nanti.
Tim panel independen terdiri atas penguji profesional seperti Siti Zuhro dan beberapa profesor lainnya.

Kabupaten Sidrap
Bupati Sidrap Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat Sementara

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap), H Syaharuddin Alrif, meninjau proses rehabilitasi bangunan Sekolah Rakyat yang berlokasi di SMP 6 Pangkajene, Sabtu (28/6/2025).
Ia juga mendatangi Balai Latihan Kerja (BLK) Sidrap, yang rencananya akan dijadikan pula lokasi Sekolah Rakyat.

Dalam kunjungannya, Bupati didampingi Pj Sekda Sidrap Andi Rahmat Saleh, Kepala Dinas Sosial Hj. Wahidah Alwi, Kepala Dinas Biciptapera Abdul Rasyid, Kepala Dinas Koperasi UKM Nakertrans Rohady Ramadhan serta sejumlah pejabat terkait.
“Hari ini kami mengunjungi pekerjaan rehabilitasi atau renovasi bangunan yang akan menjadi Sekolah Rakyat rintisan sementara. Sekolah Rakyat ini akan menjadi tempat belajar bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu,” kata Syaharuddin.

Ia menambahkan, Sekolah Rakyat menjadi wujud kepedulian pemerintah terhadap masa depan generasi muda, terutama bagi keluarga kurang mampu.
“Untuk tahun ini, sesuai arahan langsung dari Bapak Presiden, Sekolah Rakyat harus segera dilaksanakan,” ujarnya.
Untuk itu, Sekolah Rakyat tingkat SMP disiapkan sementara di SMP 6, sedangkan untuk tingkat SMA direncanakan di BLK Kabupaten Sidrap.
Hal ini dilakukan sambil menunggu pembangunan Sekolah Rakyat permanen yang akan berlokasi di Desa Mario, Kecamatan Kulo.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Sidrap, Hj. Ida Alwi, menjelaskan, Sekolah Rakyat akan berbentuk boarding school (berasrama).
Setiap ruangan akan direnovasi menjadi ruang belajar, asrama, wisma guru, kantin, dan fasilitas pendukung lainnya.
“Untuk tingkat SMP kami siapkan 100 siswa dengan rombongan belajar 25 siswa per rombel, sementara untuk tingkat SMA nanti kami siapkan 3–4 rombel,” jelasnya. (*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
12 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login