Connect with us

Wajo Kecamatan Pertama Dukung Pencanangan Pembagian Bendera Merah Putih

Published

on

KItasulsel–Makassar--Pemerintah Kecamatan Wajo sukses menggelar kegiatan pencanangan pembagian bendera merah putih dalam rangka memperkuat nasionalisme kebangsaan.

Acara ini berlangsung di halaman kantor kecamatan dan dihadiri oleh tokoh masyarakat dari delapan kelurahan, Kecamatan Wajo, pada Senin (24/7/2023).

Camat Wajo, Hamna Faisal, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan hasil kerjasama dengan dinas Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Makassar. Menurutnya, kegiatan ini adalah langkah awal untuk mendorong rasa nasionalis di kalangan warga negara.

“Kegiatan ini akan kita tingkatkan menjelang HUT RI dengan sosialisasi lebih luas kepada warga,” ujar Hamna.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Makassar, Zainal Ibrahim, memberikan apresiasi atas pelaksanaan Pencanangan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih di Kecamatan Wajo.

Zainal Ibrahim menyebut bahwa Wajo menjadi kecamatan pertama yang memberikan dukungan dalam upaya memperkuat jiwa patriotisme warga.

“Acara ini merupakan edukasi untuk generasi muda agar mencintai tanah air. Oleh karena itu, dukungan penuh dari berbagai pihak sangat penting,” ungkap Zainal Ibrahim.

Kegiatan ini merupakan instruksi dari pemerintah pusat, dan dalam waktu dekat akan diadakan pertemuan nasional di Kabupaten Bulukumba.

“Pertemuan ini akan dihadiri oleh delegasi dari seluruh pemerintah di Indonesia, karena Sulawesi Selatan dipercaya menjadi tuan rumah acara tersebut,” ungkapnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air. (**)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Sambut Positif Perda Pendidikan Akhlak Mulia, Pj Gubernur Prof Zudan: Nilai-Nilai Moralitas Pahlawan Sulsel Perlu Digali

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dalam suasana Rapat Paripurna dengan agenda utama Persetujuan Bersama Gubernur dan DPRD Sulsel terhadap Ranperda APBD 2025 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis, 19 September 2024, Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyambut dengan positif kehadiran Perda tentang Pendidikan Akhlak Mulia.

“Saya menyambut baik Ibu dan Bapak terkait Perda Akhlak Mulia yang Ibu dan Bapak dorong itu bagus sekali,” ungkap Prof Zudan.

Prof Zudan menekankan pentingnya Perda ini dalam mendukung identitas Sulsel yang dapat menjadi kebanggaan nasional.

Ia juga menyoroti implementasi operasional dari Perda ini, dimana nilai-nilai akhlak mulia dapat dijadikan sebagai kurikulum lokal dengan mengambil contoh dari pahlawan-pahlawan nasional yang berasal dari Sulsel.

“Jadi sangat ingin saya bisa menggali nilai-nilai moralitas tinggi dari para pahlawan yang dimiliki Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Dia menegaskan pentingnya pemahaman akan sejarah lokal, mulai dari tingkat anak-anak TK atau PAUD hingga SMA.

“Saya mendorong agar cerita-cerita tentang tokoh lokal seperti Sultan Hasanuddin, Andi Pettarani, dan Andi Mappanyukki diajarkan secara mendalam sebagai bagian dari nilai-nilai moralitas lokal yang dapat menginspirasi generasi muda.

Inilah yang menjadi nilai-nilai moralitas di tingkat lokal sehingga bisa mewarnai generasi muda dan naik menjadi kebanggaan dan identitas nasional,” terang Prof Zudan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.