Connect with us

Dirut PDAM Kota Makassar Terima Kunjungan Bupati Majene

Published

on

Kitasulsel–Makassar–PDAM Majene dan Bupati Kabupaten Majene berkunjung ke PDAM Makassar membahas faktor menunggaknya tagihan pembayaran pelanggan yang dialami PDAM Majene, Senin (18/9/2023).

Arlin Aras selaku Dirut PDAM Tirta Mandar Kabupaten Majene menyampaikan beberapa faktor yang menyulitkan mereka menagih tunggakan.

Faktor tersebut diantaranya kesadaran pelanggan, sumber air tanah yang masih baik, termasuk geopolitik menjelang pemilihan umum.

“Ini sangat sulit kami lakukan penagihan, disisi lain kami harus menegakkan aturan sementara disisi lain kami juga harus kehilangan pelanggan yang pasti menurunkan coverage atau cakupan layanan,” kata Arlin.

“Jadi memang serba salah karena berdasarkan LHP BPKP disuruh kurangi tunggakan dan kalau ditutup berkurang lagi cakupan pelayanan kita,” sambungnya.

Sementara, Beni Iskandar selaku Dirut Makassar menyampaikan bahwa memang harus ada penegakan aturan yang ketat.

“Kalau kami di PDAM Makassar, tunggakan 6 bulan keatas pasti kami tutup, yang masih ditolerir itu tunggakan sampai 3 bulan kami beri peringatan.” ujar Beni.

Selain itu, pihaknya rutin setiap bulan turun menagih dan membaca meter bersama untuk mendengar langsung keluhan pelanggan.

Beni juga mempermudah akses pembayaran dengan menyediakan tempat pembayaran di semua platform.

“Yang memang mau dirubah itu habit atau kebiasaan pelanggan yang selalu menunggak jadi kita harus tegas,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Kabupaten Majene Andi Achmad Syukri, berterima kasih kepada Dirut PDAM Makassar telah menerima kedatangan dan berkenan berbagi ilmu.

“Saya sangat berterima kasih kepada Direksi PDAM Makassar karena sudah mau berbagi ilmu dan strategi,” kata Syukri.

“Agak susah memang kalau masalah begini karena kita juga sering ditelpon nomor sakti apalagi tim sukses,” ucapnya sambil berkelakar.

Pasca berdiskusi, Beni mengajak Bupati Majene dan Dirut PDAM Majene meninjau Instalasi Laboratorium pengecekan kualitas air baku dan bersih yang akan disalurkan ke pelanggan.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Munafri Harap Hanura Bersinergi Bangun Kota

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang (OSO), menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Sulawesi Selatan, Rabu (13/8/2025) di Hotel Claro Makassar.

Kehadiran orang nomor satu di Makassar ini sekaligus menjadi ajang mempererat silaturahmi dengan jajaran pengurus dan kader Hanura.

Munafri menyampaikan harapan agar Hanura dapat menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Makassar dalam membangun kota yang lebih maju, inklusif, dan sejahtera.

“Saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan komitmen membangun daerah, Hanura dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Makassar,” ujarnya.

“Pemerintah butuh dukungan semua pihak, termasuk partai politik, untuk mewujudkan visi besar kota ini,” tambah Appi.

Diketahui, pada pilwali Makassar 2024 lalu. Partai Hanura yang memiliki dua kursi di DPRD Makassar, mengusung Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA).

Munafri juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, partai politik, dan masyarakat. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor akan mempercepat terwujudnya program-program pembangunan yang berpihak pada kepentingan warga.

“Semoga hasil Musda dapat melahirkan kepemimpinan yang solid dan mampu membawa Hanura semakin dekat dengan masyarakat,” harapnya.

Sedangkan, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang (OSO), menegaskan bahwa ketua Hanura Sulsel terpilih harus mampu memberikan kontribusi nyata bagi partai sekaligus mempersiapkan mesin politik menghadapi Pemilu 2029.

Ia mengingatkan, kondisi ekonomi global yang tidak stabil menuntut partai untuk bergerak dengan strategi dan tanggung jawab yang lebih besar.

“Harus lebih bertanggung jawab karena situasinya tidak baik-baik saja, terutama dalam ekonomi dunia. Lima tahun ini kita melihat situasi, dan mulai sekarang kita harus berpikir apa yang harus kita kerjakan,” ujar OSO.

Terkait calon ketua, OSO menyebut DPP telah menetapkan satu nama yang akan memimpin Hanura Sulsel.

“Satu orang saja, tidak usah banyak-banyak. Yang direkomendasi oleh pusat itulah yang akan menjadi ketua,” tegasnya.

OSO menambahkan, target utama kepemimpinan baru adalah meningkatkan perolehan suara partai, memenangkan kontestasi politik, dan memberikan kontribusi langsung bagi pembangunan daerah.

“Sekarang bukan hanya bicara. Harus ada investasi nyata di wilayah ini,” tandasnya.

Diketahui, ada enam nama dikirim ke DPP yang melakukan pendaftaran calon Ketua Hanura Sulsel. Masing-masing Mayjen TNI (Purn) Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, Ahmad Daeng Tonang, dan Abdullah Nanda yang merupakan eksternal. Sementara dari internal Hanura Sulsel yakni Muhammad Hasan Basri Ambarala, Andi Mappatunru, dan Jack Sardes. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel