Connect with us

Reses, Legislator Makassar Budi Hastuti Banyak Menerima Keluhan Dari Warga

Published

on

 Kitasulsel–Makassar–Anggota DPRD Kota Makassar, Budi Hastuti telah melaksanakan Reses pertama masa persidangan tahun 2023/2024 di daerah pemilihannya (Dapil 5) meliputi Kecamatan Mariso, Mamajang dan Tamalate.

Saat turun langsung menemui masyarakat dalam agenda serap aspirasi akhir tahun ini, Budi Hastuti banyak menerima keluhan dari warga.

Seperti masalah infrastruktur terkait perbaikan jalan, saluran drainase, pengadaan lampu jalan hingga keluhan masyarakat terkait krisisnya air bersih beberapa bulan terakhir.

Khusus di Kelurahan Mangasa Tamalate, warga mengeluhkan jalanan dan saluran drainase sudah rusak dan butuh perbaikan. Jika musim hujan turun mengakibatkan banjir.

Kemudian, warga juga berharap agar saluran drainase di lorong bisa dikeruk sebelum musim penghujan turun di akhir tahun 2023 ini.

“Ada saluran drainase di lorong-lorong juga butuh dikeruk, apalagi banyak sampah yang menumpuk, karena itu kita berharap ada perhatian dari pemerintah dan ibu dewan,” kata salah satu warga jalan manuruki 2, Ida.

Mendengar hal itu, Budi Hastuti berjanji akan memperjuangkan aspirasi dari masyarakat yang ada di Dapilnya untuk segera menjembatani kepada pemerintah kota Makassar.

“Insya Allah semua aspirasi masyarakat kita tampung untuk dijadikan pokok pikiran dalam rapat paripurna nanti,” ujar Budi saat melaksanakan Reses di titik keenam di Jalan Manuruki 2 lorong 8B RT 01 RW 08, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Rabu (1/11/2023).

Selain itu, Legislator Partai Gerindra tersebut juga mendengar aspirasi dari masyarakat terkait pengadaan lampu jalan yang ada di Kelurahan Barombong.

“Beberapa titik di Barombong itu butuh memang lampu jalan karena kondisi di wilayah tersebut masih minim penerangan,” ungkap anggota Komisi B DPRD Makassar ini.

Begitu pun terkait masalah krisis air bersih, Budi mengatakan saat ini memang masalah yang paling urgen dihadapi warga adalah kurangnya air bersih di setiap wilayah.

“Karena musim ini kemarau cukup panjang yah, jadi kita hanya bisa bersabar dulu menunggu datangnya hujan. Semoga krisis air ini bisa segera berlalu, tapi tetap kita bantu dan pantau warga di wilayah mana saja yang butuh air,” terang Budi. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Pangkep

Dua Kecamatan Terima Mobil Damkar Program dasacita Bupati Pangkep

Published

on

Kitasulsel–PANGKEP Kecamatan Tondong Tallasa dan kecamatan Labakkang, menerima bantuan mobil pemadam kebakaran dari Dinas Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan kabupaten Pangkep.

Mobil damkar diserahkan langsung kepala dinas Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan kabupaten Pangkep, Thamrin kepada camat Tondong Tallasa dan camat Labakkang, di halaman kantor Dinas Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan kabupaten Pangkep, Jumat (27/12/24).

Kepala Dinas Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan kabupaten Pangkep Thamrin menjelaskan, Penyerahan mobil damkar ke camat Labakkang dan camat Tondong Tallasa adalah merupakan realisasi dari program dasacita Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL) untuk mendekatkan akses pelayanan Damkar kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini kita serahkan mobil damkar ke dua kecamatan. Ini memang program bapak bupati MYL untuk mendekatkan akses pelayanan Damkar kepada masyarakat, ” katanya.

Saat ini lanjut Mantan Kabag Humas dan protokoler Pangkep itu menyampaikan, dua tahun ini sudah ada lima posko damkar.

” posko induk di Pangkajene, Psoko sektor Segeri, sektor Balocci, ⁠sektor Labakkang dan ⁠sektor Tondong Tallasa, “tambahnya. (*)

Continue Reading

Trending