Connect with us

Legislator PKS Makassar Azwar Rasmin Bicara Bahaya Politik Uang Saat Pileg

Published

on

Kitasulsel–Makassar Anggota DPRD Kota Makassar dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Azwar Rasmin kembali duduk di parlemen pada kontestasi pemilihan legislatif tahun 2024 ini.

Dalam wawancaranya bersama media Sulselsatu, Azwar mengungkapkan bahaya money politic atau politik uang dalam kontestasi politik.

Dalam pernyataannya, Azwar menegaskan bahwa kampanye yang dia jalani tidak melibatkan praktik politik uang.

“Saya selalu bilang bahwa ini pertolongan Allah dan orang-orang baik yang masih memilih kami, Alhamdulillah tak satu pun dari kami yang money politic. Kami tanpa money politik Alhamdulillah juga bisa terpilih,” ungkap Azwar, Sabtu (13/4/2024).

Azwar juga menyoroti prevelensi politik uang dalam dunia politik. Dia menyebutnya sebagai rahasia umum yang sudah pasti dirasakan oleh masyarakat.

Namun, dia percaya bahwa hal ini bisa diubah jika calon legislatif (Caleg) memulai kampanye dengan tulus dan tidak menggunakan politik uang.

“Dari satu dua caleg tidak mau politik uang, akhirnya nanti semuanya tidak akan politik uang dan Insya Allah kehidupan politik bernegara kita nanti akan jauh lebih baik ke depannya,” jelasnya.

Azwar menggarisbawahi bahayanya politik uang. Anggota komisi B ini menyatakan bahwa praktik tersebut dapat merusak semuanya.

Dia berharap agar semua pihak, termasuk dirinya sendiri, bisa konsisten untuk tidak menggunakan politik uang dalam kontestasi politik ke depannya.

“Mudah-mudahan kita semua, saya sendiri pribadi, mudah-mudahan bisa konsisten tetap untuk tidak menggunakan politik uang dalam kontestasi politik ke depannya,” pungkas Azwar. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

200KK dan 48 Rumah Korban Kebakaran Sorowako, Gubernur: Bantu 1 Milyar Kedaruratan

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Kebakaran hebat melanda Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan, Rabu (27/8/2025) siang. Peristiwa ini menimbulkan kepanikan warga setempat karena api cepat menjalar dan melahap pemukiman padat penduduk.

Berdasarkan data sementara, sedikitnya 48 rumah warga di kawasan Jalan Tambeha dan Jalan Menara hangus terbakar. Akibatnya, sekitar 200 kepala keluarga (KK) dengan total 279 jiwa terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas musibah tersebut. Gubernur memastikan akan memberikan bantuan darurat bagi para korban.

“Tentu rasa prihatin atas musibah yang terjadi di Luwu Timur siang tadi, kami akan segera menyalurkan bantuan untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak.

Kami menunggu surat resmi permohonan kedaruratan dari Bupati dan kita siapkan dana kurang lebih 1 milyar. Kita akan verifikasi cepat data-data korban yang masuk,” ujar Gubernur Andi Sudirman.

Bantuan yang disiapkan meliputi dana tunggu hunian, kebutuhan harian seperti makanan siap saji, perlengkapan bayi, hingga popok anak, biaya evakuasi serta biaya proses recovery. Pemprov Sulsel terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk memastikan kebutuhan mendesak korban dapat segera terpenuhi.

Selain bantuan logistik, Pemprov Sulsel menyiapkan tim untuk melakukan pendataan lanjutan terkait kerugian material dan kebutuhan jangka panjang para korban. “Semua pihak bisa bergotong royong dalam membantu para korban, karena musibah ini adalah duka bersama,” jelasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel