Connect with us

Danny Pomanto Terima Penghargaan di Puncak Peringatan Hari OTDA XXVIII

Published

on

Kitasulsel—Makassar—-Kinerja Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto tumbuh dan berkembang pesat. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diraih.

Baru saja menerima penghargaan terbaik pertama penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Makassar lagi-lagi meraih penghargaan dan masuk sebagai kota terbaik Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Penghargaan itu diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian kepada Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada Puncak Peringatan Hari Otonomi Daerah (OTDA) XXVIII, di Halaman Balai Kota Surabaya, Kamis (25/4/2024).

Penghargaan tersebut merupakan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional Tahun 2023 berdasarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) provinsi dan kabupaten/kota Tahun 2022.

Makassar berada di peringkat ketiga dengan skor 3,56 status kinerja tinggi. Angka itu tidak jauh dengan skor Surakarta di posisi kedua 3,57 dan Surabaya di posisi pertama dengan skor 3,58.

Tidak hanya mempertahankan predikat 10 besar kota terbaik Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, kali ini Pemkot Makassar berhasil naik peringkat di tiga besar.

Jika pencapaian ini terus dipertahankan atau masuk 10 besar tiga kali berturut-turut maka Makassar akan kembali meraih penghargaan Parasamya Purnakarya Nugraha untuk kedua kalinya di era pemerintahan Danny Pomanto.

“Alhamdulillah Makassar dari rangking enam naik menjadi rangking tiga, Insya Allah kalau masih 10 besar kita akan kembali memperoleh Parasamya Purnakarya Nugraha untuk kedua kalinya,” kata Danny Pomanto.

Parasamya Purnakarya Nugraha merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan Negara kepada provinsi, kabupaten/kota yang telah melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan dengan kinerja terbaik.

Periode pertama kepemimpinan Danny Pomanto,  Makassar sudah pernah mendapatkan Parasamya Purnakarya Nugraha, suatu menjadi kebanggaan karena tak banyak kepala daerah yang bisa meraih penghargaan itu dalam satu periode menjabat.

“Periode pertama kami sudah pernah diganjar Parasamya Purnakarya Nugraha, dan alhamdulillah jika kita masuk lagi 10 besar maka kita bisa dapat lagi untuk kedua kalinya,” tuturnya.

Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah merupakan kerja keras seluruh jajaran Pemkot Makassar serta berkat dukungan masyarakat dan forkopimda.

Apalagi ada lebih dari 800 indikator penilaian untuk bisa meraih Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah terbaik berdasarkan hasil evaluasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) provinsi dan kabupaten/kota Tahun 2022.

“Adipura itu hanya satu kriteria dan WTP juga satu indikator, ini merupakan super penghargaan yang diberikan negara kepada pemerintah daerah,” tutupnya.

Puncak Peringatan Hari OTDA XXVIII di Surabaya juga dirangkaikan dengan penyematan tanda kehormatan Satyalencana Karya Bhakti Praja kepada penyelenggara pemerintah daerah berdasarkan prestasi dan kinerja selama menjabat.

Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha ini merupakan penghargaan penting yang diberikan sekali seumur hidup pada kepala daerah dan sudah diraih Danny Pomanto pada 2017 periode pertama menjabat Wali Kota Makassar.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Makassar

3 Kantor Cabang PT Annur Maarif di 3 Provinsi Serentak Berangkatkan Jemaah Umrah,H.M Yasmar Yapid:Akselerasi Cabang Makin Solid

Published

on

Kitasulsel—Makassar—-Kapasitas PT Annur Maarif Tour And Travel sebagai biro umrah dan haji berpredikat terbaik tidak perlu diragukan lagi,lewat anak perusahaan yang dimiliki serta kantor cabang yang hampir ada di semua Provinsi,Managemen Annur Travel di setiap pekan aktif memberangkatkan jamaah menuju Baitullah.

Seperti yang nampak pada grup 09 Januari 2025 hari ini,sebanyak 212 jamaah yang berasal dari 3 kantor cabang dari 2 Provinsi dan 1 Negara ini diberangkat menuju Saudi Arabia.

212 jamaah PT Annur Maarif dan Jenewa Rabbani Wisata(JRW) masing masing 180 jemaah dari Makassar,23 jemaah dari Annur cabang Kuala Lumpur Malaysia dan 9 jamaah dari grup privat cabang Jakarta.

Direktur PT Annur Maarif Makassar,H Muhammad Yasmar M Yapid yang mendampingi langsung proses keberangkatan jamaah umrah asal Sulawesi selatan di bandara internasional Sultan Hasanuddin maros di makassar mengatakan bahwa pemberangkatan serentak jamaah Annur dari 3 bandara internasional ini mengindikasikan akselerasi kantor cabang Annur travel di berbagai wilayah sudah auto sistem.

“Annur Maarif dan JRW yang selama ini disebut sebagai ikon umrah dan haji sulsel perlahan mendapat tempat di hati para jemaah di Provinsi bahkan di negara lain,hari ini jamaah kita ada yang dari Sulawesi,Kalimantan ,Jawa dan Malaysia,Ini hal yang perlu kita apresiasi terutama untuk para pimpinan kantor cabang yang begitu aktif mempromosikan keberadaan Annur Travel di daerahnya.

Lebih lanjut adik kandung Staf Khusus Menteri Agama RI Ini menambahkan bahwa pencapaian yang di tunjukkan oleh kantor cabang di berbagai wilayah ini merupakan bentuk kepercayaan publik pada mutu pelayanan dari managemen pt Annur Maarif.

“Apa yang Annur capai pada titik ini merupakan satu kesatuan kinerja dari semua lini di divisi Annur Maarif,tim diindonesia bisa tenang Kerna punya tim Saudi yang kompak,begitupun sebaliknya.ini akan terus kita tingkatkan dan yang pasti kedepan,sesuai arahan pimpinan bahwa Annur travel harus lebih siap dan lebih maju,tutupnya.

Rangkaian pemberangkatan jemaah di awal Januari ini merupakan bagian dari kurang lebih seribu jamaah yang akan diberangkatkan pada pertengahan Januari mendatang.

Continue Reading

Trending