Connect with us

Wali Kota Makassar Ajak Keluarga Massenrempulu Bersatu Antisipasi Bencana

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Dewan Pimpinan Wilayah Himpunan Keluarga Massenrempulu (DPW HIKMA) Sulsel dan Himpunan Pelajar Mahasiswa Massenrempulu (HPMM), menggelar silaturahmi dan halalbihalal di DP Hall pada Sabtu (4/5/2024).

 

Meskipun momen ini diwarnai dengan keceriaan, Danny Pomanto sapaan akrabnya, menyampaikan keprihatinan dan duka mendalamnya terhadap sejumlah daerah di Sulsel yang saat ini tengah dilanda bencana.

 

Danny mengungkapkan bahwa situasi saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Menurutnya, kenaikan suhu bumi yang mencapai 1,3 derajat tahun lalu dan 1,45 derajat tahun ini menjadi penyebab utama bencana masif di seluruh dunia.

 

“Kita prihatin atas apa yang menimpa saudara-saudara kita di daerah. Meskipun Makassar kadang-kadang terkena badai, kita bersyukur bahwa hingga saat ini kota ini masih terhindar dari bencana besar, ini berkat doa kita bersama,” ungkap Danny.

 

Danny berharap acara halalbihalal ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan kerja sama semua pihak, termasuk dari keluarga besar Massenrempulu, dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk dampak perubahan iklim yang semakin nyata.

 

Dalam pesannya, Danny menekankan pentingnya saling tolong-menolong dan saling membantu di tengah musibah. Menurutnya, hal ini mencerminkan bentuk implementasi dari filosofi amal jariyah dalam ajaran agama.

 

“Mari kita terus sama-sama saling tolong-menolong, saling membantu, karena itulah filosofi amal jariyah, kecerdasan sederhana yang ada dalam agama,” pungkasnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bupati Apresiasi LBH Bumi Batara Guru dalam Penguatan Kapasitas Hukum Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, yang hadir secara virtual, membuka Pelatihan Paralegal Serentak Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) yang diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bumi Batara Guru, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini diikuti juga secara virtual oleh Kepala Kantor wilayah Kementerian Hukum sulsel yang diwakili oleh Merliyanti Anwar, Kabag Hukum Setdakab Lutim, ketua LBH Bumi Batara Guru, Ketua Apdesi Lutim, advokat LBH Bumi Batara Guru, dan seluruh peserta pelatihan paralegal dari perwakilan masing-masing desa se Kabupaten Luwu Timur.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi inisiatif LBH Bumi Batara Guru yang terus berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang sadar hukum.

“Pelatihan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kita dalam membangun kesadaran hukum ditengah-tengah masyarakat. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat sehingga masyarakat bisa mencegah masalah-masalah yang ada di desa sebelum menjadi persoalan hukum,” ujar Bupati.

Perwakilan Kanwil Kemenkum Sulsel, Merliyanti Anwar, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan LBH Bumi Batara Guru yang aktif mengembangkan jaringan paralegal berbasis masyarakat.

“Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai dasar-dasar hukum, etika profesi, mediasi, serta pendekatan berbasis HAM dalam memberikan bantuan hukum” imbuhnya

Sementara Direktur Organisasi Bantuan Hukum (OBH) Bumi Batara Guru, Judi Awal, yang mengikuti acara di Media Center Diskominfo-SP Lutim menjelaskan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memperkuat kapasitas paralegal di daerah.

“Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan pos bantuan hukum (posbakum) di desa dan kelurahan yang ada di Luwu Timur,” tuturnya.

“Pelatihan ini disertai aktualisasi yang akan berlangsung selama 3 bulan secara off-class,” terang Judi Awal.

Sekedar diketahui, pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Oktober hingga 2 November 2025 ini, bertujuan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami hukum dan memberikan pendampingan dasar kepada warga di tingkat desa.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berharap terbentuk sinergi yang kuat antara masyarakat, lembaga bantuan hukum, dan pemerintah dalam membangun budaya hukum yang sehat di Bumi Batara Guru. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel