Connect with us

Indira Yusuf Ismail Apresiasi Bantuan Pangan Pemerintah Pusat untuk Warga Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail bersama Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri acara penyaluran bantuan cadangan pangan dari pemerintah pusat untuk warga Kota Makassar.

Acara yang berlangsung di Tribun Lapangan Karebosi ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti Camat-Lurah, Forkopimda Kota Makassar, Bulog, juga warga penerima manfaat bantuan tersebut.

Pada kesempatan itu, Indira menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada warga Kota Makassar.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Ini adalah bentuk nyata perhatian pemerintah pusat terhadap kesejahteraan warga Kota Makassar. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” ujar Indira.

Selain itu, Indira juga menekankan pentingnya kerja sama antara berbagai pihak untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran dan diterima oleh mereka yang benar-benar membutuhkan.

Indira berharap agar ke depannya masyarakat Kota Makassar bisa lebih mandiri dalam hal pangan. “Ini tidak hanya membantu mengurangi ketergantungan pada bantuan, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan keluarga dan masyarakat kita,” ucap Indira.

Sejauh ini TP PKK Kota Makassar rutin turun ke masyarakat untuk memberikan edukasi hingga praktik langsung dalam menciptakan lingkungan yang sehat, hijau, serta mandiri pangan.

Pada kegiatan TP PKK, masyarakat diajarkan tentang urban farming, pemanfaatan lahan kosong untuk bercocok tanam, dan pengembangan kebun pangan keluarga.

“Meski kita di daerah perkotaan, pekarangan kita masih bisa dimanfaatkan untuk menanam dengan berbagai teknik, bisa dengan menanam secara vertikal, akuaponik ataupun tabulampot (tanaman buah dalam pot),” jelasnya.

Bantuan pangan yang disalurkan kali ini merupakan penyaluran tahap dua yang meliputi 10 kilogram beras per bulan untuk setiap penerima manfaat.

Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar, Alamsyah Sahabuddin menjelaskan bahwa total penerima manfaat di Kota Makassar mencapai 45.904 jiwa.

“Masing-masing penerima manfaat akan mendapatkan 10 kilogram beras setiap bulan. Total beras yang akan disalurkan selama tiga bulan ke depan adalah 459.040 kilogram atau 459,4 ton,” jelasnya.

Penyaluran bantuan ini akan dilakukan secara bertahap selama tiga bulan ke depan oleh Bulog dan Pemerintah Kota Makassar. Langkah ini diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal dan membantu menjaga ketahanan pangan warga Makassar.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bupati Apresiasi LBH Bumi Batara Guru dalam Penguatan Kapasitas Hukum Masyarakat

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, yang hadir secara virtual, membuka Pelatihan Paralegal Serentak Kelompok Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) yang diselenggarakan oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bumi Batara Guru, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini diikuti juga secara virtual oleh Kepala Kantor wilayah Kementerian Hukum sulsel yang diwakili oleh Merliyanti Anwar, Kabag Hukum Setdakab Lutim, ketua LBH Bumi Batara Guru, Ketua Apdesi Lutim, advokat LBH Bumi Batara Guru, dan seluruh peserta pelatihan paralegal dari perwakilan masing-masing desa se Kabupaten Luwu Timur.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi inisiatif LBH Bumi Batara Guru yang terus berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang sadar hukum.

“Pelatihan ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kita dalam membangun kesadaran hukum ditengah-tengah masyarakat. Semoga pelatihan ini dapat bermanfaat sehingga masyarakat bisa mencegah masalah-masalah yang ada di desa sebelum menjadi persoalan hukum,” ujar Bupati.

Perwakilan Kanwil Kemenkum Sulsel, Merliyanti Anwar, menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan LBH Bumi Batara Guru yang aktif mengembangkan jaringan paralegal berbasis masyarakat.

“Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai dasar-dasar hukum, etika profesi, mediasi, serta pendekatan berbasis HAM dalam memberikan bantuan hukum” imbuhnya

Sementara Direktur Organisasi Bantuan Hukum (OBH) Bumi Batara Guru, Judi Awal, yang mengikuti acara di Media Center Diskominfo-SP Lutim menjelaskan bahwa, kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memperkuat kapasitas paralegal di daerah.

“Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari pembentukan pos bantuan hukum (posbakum) di desa dan kelurahan yang ada di Luwu Timur,” tuturnya.

“Pelatihan ini disertai aktualisasi yang akan berlangsung selama 3 bulan secara off-class,” terang Judi Awal.

Sekedar diketahui, pelatihan yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Oktober hingga 2 November 2025 ini, bertujuan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami hukum dan memberikan pendampingan dasar kepada warga di tingkat desa.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berharap terbentuk sinergi yang kuat antara masyarakat, lembaga bantuan hukum, dan pemerintah dalam membangun budaya hukum yang sehat di Bumi Batara Guru. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel