Connect with us

Dipimpin Walikota,Kepala Bapenda Bersama Sekertaris Hadiri Rakor Penyusunan RKPD TA 2024

Published

on

Kitasulsel—Makassar- Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Makassar, Firman Pagarra, bersama Sekretaris Bapenda Makassar, menghadiri rapat koordinasi yang digelar oleh Pemerintah Kota Makassar,Rabu, 19 Juni 2024

Rapat tersebut dipimpin oleh Wali Kota Makassar, Ramdhan Pomanto yang berlangsung di Ruang Sipakatau, lantai 2 Balaikota Makassar.

Pertemuan ini bertujuan untuk membahas berbagai isu penting di kota Makassar.

Salah satunya terkait penyusunan RKPD TA 2025 dan strategi peningkatan kinerja pemerintah kota.

Partisipasi aktif dari Bapenda Makassar dalam rapat ini menunjukkan komitmen mereka untuk terus mendukung upaya Pemerintah Kota Makassar dalam mengelola pendapatan daerah secara efektif dan efisien.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

NEWS

Andi Nirawati Minta Dispora Sulsel Segera Bayar Bonus Atlet PON XXI: Paling Lama Satu Minggu

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Komisi E DPRD Sulawesi Selatan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait bonus atlet yang meraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.

Rapat dipimpin Ketua Komisi E DPRD Sulsel Andi Tenri Indah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Suherman, Pengurus Koni Sulsel, dan para atlet peraih medali.

Dalam kesempatan itu, Anggota Komisi E DPRD Sulsel, Andi Nirawati, menyampaikan tiga poin penting terkait perosalan pembayaran bonus atlet.

Menurut Nirawati, berdasarkan Pergub No. 16 Tahun 2024 tentang standar nilai satuan, pihaknya meminta agar hasil Prestasi Atlit2 PON ke -21 Tahun 2024 segera dibayarkan dalam tempo secepat mungkin.

“Paling lama 1 (satu) minggu setelah hari ini 23 Juni 2024, dan kami tidak mau mendengarkan lagi ada alasan-alasan yang menyebabkan tertundanya penyelesaian masalah tersebut,” tegas Anir sapaan akrab Andi Nirawati, saat RDP, di ruang rapat Komisi E DPRD Sulsel, Senin (23/6/2025).

Legislator fraksi Gerindra Sulsel ini menegaskan agar nilai prestasi para atlit menjadi skala prioritas utama dari semua anggaran-anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan PON.

“Jikka memang tidak sanggup menyediakan dana prestasi para atlit sebaiknya tidak usah memberikan harapan untuk ikut PON, karena pengorbanan para atlit menyangkut masa depan generasi generasi bangsa,” terangnya.

Ia juga meminta, agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel menganggarkan dan menyiapkan Anggaran untuk PON ke – 22 Tahun 2028.

“Dan dibayarkan pada saat para atlit-atlit meraih prestasinya, tanpa menunggu keringat mereka kering,” pungkas Politisi Gerindra ini. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel