Connect with us

*Buka Wisuda TK DWP Kota Makassar Angkatan 45, Fadliah Firman Tekankan Program Jagai Anakta

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pj Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Makassar, Fadliah Firman, secara resmi membuka acara perpisahan dan pelepasan wisuda TK DWP Kota Makassar untuk tahun ajaran 2023/2024 pada Jumat, (21/6/2024).

Acara berlangsung Swiss-Belinn Makassar, menandai momen bersejarah bagi angkatan ke-45 yang mengusung tema “Membentuk Anak Cerdas, Baik, dan Terampil, Berakhlak Mulia Sholeh/Sholihah”.

Dalam sambutannya, Fadliah Firman, yang juga menjabat sebagai Pj Ketua Yayasan Cahaya Tinas Mandiri, mengungkapkan apresiasi mendalam kepada para murid atas dedikasi mereka dalam proses belajar.

“Saya sangat mengapresiasi kekompakan dan penampilan anak-anakku. Ini bukan hal yang mudah namun anak-anak berhasil membuktikannya,” ujarnya.

Ia pun mengapresiasi atas peran para guru TK DWP Kota Maakssar atas dedikasi mereka selama ini dan memberikan pembimbingan dan pelatihan yang menakjubkan ini.

Fadliah juga menggarisbawahi pentingnya peran guru dan orang tua serta menjaga visi pembentukan karakter anak sesuai dengan program Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto.

“Saya mengundang para guru untuk terlibat aktif dalam mengimplementasikan program ‘Jagai Anakta’ ini. Dengan menjaga dan membimbing anak-anak dengan baik, kita turut berkontribusi dalam membangun generasi penerus yang berkualitas,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala TK DWP Kota Makassar, Marlina, turut mengucapkan terima kasih atas perhatian Fadliah Firman terhadap keamanan lingkungan belajar anak-anak.

“Kami ucapkan terima kasih yang mendalam untuk ibu Fadliah. Tahun lalu kami menghadapi masalah dinding retak yang berhasil diperbaiki, dan ini berpengaruh ke proses belajar mengajar yang berjalan aman dan nyaman,” ucapnya.

Acara penamatan ditandai dengan Fadliah menyerahkan ijazah secara simbolis dan pemberian plakat serta selempang kepada para murid TK DWP Kota Makassar angkatan 45.

Acara ini dimeriahkan dengan penampilan para murid dalam menari, menyanyi, mengaji, serta berbagai penampilan lainnya yang memperlihatkan bakat dan kreativitas mereka.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

OLAHRAGA

Santri Pondok Pesantren Annadlah Borong Medali di Makassar Championship 4

Published

on

Kitasulsel–Makassar – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Pondok Pesantren Annadlah pada ajang Kejuaraan Pencak Silat Makassar Championship 4 yang berlangsung di GOR Sudiang, Makassar, Minggu (21 Desember 2025).

Dalam kejuaraan bergengsi tersebut, para santri Annadlah tampil impresif dengan memborong medali emas, perak, dan perunggu dari berbagai kelas dan gelanggang pertandingan.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata pembinaan yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan oleh Pondok Pesantren Annadlah. Selain menitikberatkan pada pendidikan keagamaan, pesantren ini juga memberikan ruang luas bagi pengembangan bakat santri di bidang olahraga prestasi, khususnya pencak silat.

Pelatih sekaligus pembina pencak silat Pondok Pesantren Annadlah, Ma’ruf, mengaku bangga atas capaian yang diraih para santri. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan buah dari latihan disiplin, kerja keras, serta semangat juang tinggi yang terus ditanamkan selama proses pembinaan.

“Saya sangat bangga dengan perjuangan dan prestasi yang diraih anak-anak. Mereka bertanding dengan penuh semangat, menjunjung tinggi sportivitas, dan bertanggung jawab. Ini menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan ke depan,” ujar Ma’ruf.

Adapun perolehan medali santri Pondok Pesantren Annadlah dalam Kejuaraan Pencak Silat Makassar Championship 4 tersebar di sejumlah gelanggang pertandingan, dengan rincian sebagai berikut:

Gelanggang 1
Partai 25: Salsabila (Emas)
Partai 166: Nur Anna Atafu Nisa (Perak)
Partai 144: Muhammad Yusuf Aras
Gelanggang 2

Partai 193: Aisyah Humairah (Perak)
Partai 79: M. Dzaki Al Ghifari
Partai 88: Resky Amalia
Partai 173: Syakirah (Emas)
Partai 158: Nurul Fiqratul Qur’an (Perunggu)

Gelanggang 3
Partai 283: Nayla Zahra (Perak)
Partai 57: Audya Nafisah (Perunggu)
Partai 246: Rasti Amalia (Perak)
Partai 166: Nursafitri (Perunggu)
Partai 190: Mahabba Ilham
Partai 178: M. Fiqri Alif (Perunggu)
Partai 9: Ahsan Muyassir Abdullah (Perak)
Partai 220: Nurul Miftah Arsyani (Perak)
Partai 29: Muhammad Alief Alfin (Emas)
Gelanggang 4

Partai 76: Nurul Najwah (Perak)
Partai 227: Safa Nurul Andini (Perunggu)
Partai 163: Muyassarah (Perak)
Partai 66: Raodah Almunawwarah (Perunggu)
Partai 19: Ana Alfiyah (Perak)
Gelanggang 5

Partai 78: Nurul Najwah (Perak)
Partai 246: Raihan
Partai 38: Rifdha (Perak)
Partai 134: Lukman
Dengan raihan medali dari berbagai kategori tersebut, Pondok Pesantren Annadlah semakin menegaskan eksistensinya sebagai salah satu pesantren yang aktif mencetak santri berprestasi di bidang olahraga bela diri.

Pihak pesantren berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh santri untuk terus berlatih, meningkatkan kemampuan, serta mengharumkan nama pesantren di ajang yang lebih tinggi, baik tingkat regional maupun nasional.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel