Connect with us

Indira Yusuf Ismail Sosialisasi Perda Penyelenggaraan Pendidikan ke Warga Makassar

Published

on

Kitasulsel—Makassar—Ketua TP PKK Kota Makassar melakukan Sosialisasi Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Hotel Lynt, Minggu (23/06/2024).

Sosialisasi Perda Angkatan XII Tahun 2024 digelar oleh Anggota DPRD Kota Makassar Komisi D, Abd Wahab Tahir. Dia mengundang Indira sebagai narasumber selaku Ketua TP PKK dan Bunda PAUD Kota Makassar.

Sosialisasi ini dihadiri oleh masyarakat yang merupakan Laskar Anak Lorongna Makassar. Pada arahannya, Indira menyampaikan pentingnya pendidikan dalam membentuk karakter generasi yang akan mengisi masa depan Kota Makassar.

Sosialisasi ini juga menjadi upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Makassar. Tidak hanya di bangku pendidikan, bagi Indira, pendidikan anak juga diperoleh dari lingkungan dan dimulai dari rumah.

Sejalan dengan itu, Indira mengingatkan kembali hadirnya program unggulan Pemerintah Kota Makassar yaitu Jagai Anakta.

Program ini menjadi wadah bagi orang tua untuk bisa memperhatikan tumbuh kembang anaknya. serta penanganan dan pencegahan anak-anak bermasalah.

Terkhusus, Indira menekankan, tanpa mengurangi arti seorang ayah, posisi Ibu sangat sentral dalam proses pertumbuhan dan Pendidikan anak. Mengingat ibu adalah guru pertama yang memperkenalkan anak kepada dunia.

Kendati demikian, peran ibu dan ayah diperlukan secara bersamaan dalam mendidik anak dari lahir. Kolaborasi tersebut, kata Indira, diperlukan untuk membentuk ketahanan keluarga.

Untuk itu, Indira mengajak peserta yang hadir untuk mulai memperhatikan rumah tangga dan lingkungannya. Sebab kepribadian dan karakter anak dibentuk oleh pengaruh lingkungan dan orang terdekat.

“Yang paling penting adalah ketahanan keluarga. Niat kita adalah terus memperbaiki. Masalah internal dulu, dari yang sederhana saja. Sehingga kedepannya kita bisa membentuk keluarga yang sakinah,” harap Indira.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Pemkab Sidrap Dukung Penuh Program Santri Bahagia 2025

Published

on

KITASULSEL.COM, SIDRAP — Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan sumber daya manusia berbasis keagamaan melalui dukungan terhadap program Santri Bahagia Sidrap 2025. Program ini merupakan hasil kolaborasi Masjid Kapal Munzalan Sarang Lebah Sidrap bersama Pasukan Amal Saleh (Paskas) Sidrap.

Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, saat menerima penggagas kegiatan di ruang kerjanya, Kelurahan Batulappa, Kecamatan Watang Pulu, pada Kamis (24/4/2025).

“Kegiatan ini merupakan inisiatif yang positif, meskipun selama ini belum banyak diketahui publik. Sebagai bentuk dukungan, kami akan hadir dalam acara Santri Bahagia 2025 dan melakukan koordinasi agar kegiatan ini dapat terpublikasikan dengan lebih luas,” ujar Syaharuddin.

Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif yang dinilai sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam membentuk generasi muda yang tangguh, religius, dan berkualitas.

“Pemkab Sidrap siap bersinergi dalam mendukung sarana, prasarana, serta pendampingan berkelanjutan bagi para santri,” tambahnya.

Bupati juga menekankan pentingnya pendataan anak-anak yang putus sekolah karena kendala biaya, agar dapat segera dicarikan solusi. Selain itu, ia mendorong agar anak-anak yang memiliki bakat diarahkan untuk mengikuti ajang kompetisi seperti Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist.

Pajrin Arif, perwakilan penggagas, menjelaskan bahwa puncak program Santri Bahagia Sidrap 2025 akan digelar pada Sabtu, 3 Mei 2025 di halaman Masjid Kapal Munzalan Sarang Lebah, Jl. Harapan, Rappang, Kecamatan Panca Rijang. Acara tersebut akan menghadirkan 200 anak yatim penghafal Al-Qur’an.

“Program ini mencakup upaya membahagiakan, melayani, dan memuliakan mereka dengan ikhlas. Seluruh kegiatan dilaksanakan secara swadaya,” ungkap Pajrin.

Sejak tahun 2020, pihaknya rutin mengadakan kegiatan sosial keagamaan seperti pengumpulan infak beras, prasmanan Jumat, Jumat Berbagi untuk pondok pesantren, penyediaan makanan siap saji untuk buka puasa Senin-Kamis, hingga kurban tahunan.

Program Santri Bahagia Sidrap 2025 diharapkan menjadi tonggak penting dalam pembinaan generasi muda Sidrap yang berakhlak mulia dan berdaya saing.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel