Connect with us

Bimtek AKIP, Langkah Inspektorat Makassar Tingkatkan Akselerasi Tata Kelola

Published

on

Kitasulsel–Makassar Inspektorat Daerah Kota Makassar mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Kota Makassar Tahun 2024. Berlangsung di Hotel Four Point By Sheraton Makassar, Rabu (3/7/2024).

Kegiatan ini dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian, Fatur Rahim yang didampingi Inspektur Kota Makassar A. Asma Zulistia Ekayanti.

Selain itu, turut menghadirkan narasumber Auditor Madya, Drs Arwin Dachlan serta Auditor Muda, Yusriani dan acara diikuti perwakilan tiap OPD Kota Makassar.

Arwin megatakan, Bimtek tersebut bertujuan sebagai evaluasi dan penguatan guna memenuhi bukti-bukti perbaikan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

“Dulunya kita nilai B dan diharapkan tahun ini bisa memperoleh nilai BB, minimal mempertahankan dan kita usahakan bisa ditingkatkan. Maka Bimtek ini diharapkan agar kebutuhan evidence dari setiap OPD dapat segera dipenuhi,” ucapnya.

Senada dengan itu, Yusriani menuturkan bahwa peserta yang hadir diharapkan mampu mengetahui gambaran langkah-langkah sistem akuntabilitas hingga mencapai nilai yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Supaya akuntabilitas OPD ini meningkat, jadi mereka tahu kekurangannya di mana kemudian mereka bisa perbaiki kedepannya,” tuturnya.

“Semua pelaksanaan kegiatan itu harus dapat diukur mulai dari perencanaan kerja hingga pelaporan kinerja, dalam bentuk pengabsahan dokumen yang akuntabel,” tambah Yusriani.

Diketahui, Inspektorat Makassar juga melakukan sosialisasi Sistem Layanan Konsultasi Terintegrasi “AKKUTA’NANG”. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Resmikan Alih Status IAIN Ponorogo Jadi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari

Published

on

Kitasulsel–PONOROGO Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo resmi beralih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Ageng Muhammad Besari. Peresmian perubahan status ini dilakukan Menteri Agama Nasaruddin Umar, sekaligus meresmikan Gedung Pusat Sumber Belajar, Minggu (14/9/2025).

Gedung baru tersebut akan difungsikan sebagai pusat pendidikan sekaligus kantor layanan, mempertegas peran UIN Ponorogo sebagai pusat keilmuan dan pengabdian masyarakat.

Menag berharap dengan status universitas, UIN Ponorogo semakin produktif melahirkan generasi muda yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing global.

“Saya bangga dengan kampus-kampus yang bersih, asri, disiplin, dengan mahasiswa produktif dan sopan, serta dosen-dosen kreatif. InsyaAllah UIN Ponorogo bisa menjadi kampus yang membanggakan,” kata Menag.

 

Lebih lanjut, Menag mengingatkan bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memiliki peran lebih luas dibandingkan kampus umum. “Kampus UIN harus berbeda. Bukan hanya lembaga akademik, tetapi juga institusi dakwah,” pesan Menag.

“PTKIN tidak cukup hanya melahirkan ilmuwan, tapi juga intelektual dan cendekiawan. Ilmuwan itu tahu, intelektual mengamalkan, dan cendekiawan menghadirkan resonansi kebermanfaatan bagi masyarakat,” sambungnya.

 

Dalam sambutannya, Menag juga menyoroti suasana kampus yang hijau dan asri sebagai salah satu keunggulan UIN Ponorogo. “Kampus ini indah, hijau, dan sejuk. Banyak pepohonan dan hewan di sekitarnya. Suasana seperti ini akan membuat mahasiswa betah belajar,” ujarnya.
​​​​​​​
​​​​​​​Menag menekankan bahwa keasrian kampus harus sejalan dengan kualitas akademik dan karakter mahasiswa. “Prasarananya sudah bagus, tinggal bagaimana kita merawatnya. Yang lebih penting adalah manusianya. Produk yang lahir dari UIN Ponorogo harus hebat dan terkenal, menjadi kebanggaan Ponorogo bahkan Indonesia,” tegasnya.

 

Peresmian ini turut dihadiri Rektor UIN Ponorogo, Bupati Ponorogo, Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Kepala Kankemenag Ponorogo, serta para rektor PTKIN dari berbagai daerah. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel