Connect with us

Danny Pomanto Dukung Sineas Lokal Uang Panai 2: Maha(l)r

Published

on

Kitasulsel–Makassar Film Uang Panai 2: Maha(l)r yang dibintangi Tumming-Abu akan tayang perdana di bioskop pada 8 Agustus 2024.

Abu bersama Tim Produksi Uang Panai 2 audiens dengan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Amirullah, Senin (5/8).

Termasuk mengajak Danny Pomanto nonton gala premier Film Uang Panai 2 bereng cast dan crew di Bioskop XXI Panakukang.

Film Uang Panai berhasil membawa nama harus Kota Makassar, karena film sekuel pertamanya yang dirilis 2016 lalu menjadi film regional pertama yang menembus box office Indonesia.

“Dan saya yakin Uang Panai 2 ini akan lebih seru lagi dan senias lokal seperti ini harus terus kita dukung,” kata Danny Pomanto.

Film regional bergenre komedi/romantis ini diproduksi oleh Studio 786 Production bersama Finisia Production dan Rumpi Entertaiment.

Disutradarai Ihdar Nur, film Uang Panai ini menceritakan kelanjutan kisah Tumming dan Abu setelah sukses menjodohkan Ancha dengan Risna.

Kali ini, tokoh utama yang menjadi pusat cerita adalah Iccang (Rendi Yusa Ali) dan Icha (Dini Arishandy).

Film Uang Panai 2 dimulai ketika Ancha, Tumming dan Abu membangun sebuah bisnis PT. Pattumbu.

Perusahaan yang fokus menangani masalah uang panai atau mahar pernikahan, dan Iccang menjadi pelanggan pertamanya.

Iccang memiliki seorang kekasih bernama Icha yang berprofesi sebagai dokter dan minta segera untuk dinikahi.

Namun, ketika Iccang menemui orang tua Icha, ia diberikan syarat uang panai Rp200 Juta.

Perjuangan Iccang untuk mendapat uang panai Rp200 juta agar bisa segera menikahi kekasihnya Icha akan tayang di bioskop di beberapa kota di Indonesia.

Diantaranya, Jakarta, Bandung, Bogor, Tangerang, Bekasi, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Bali, Mataram, Batam, Pelembang, Padang.

Jambi, Pekanbaru, Pontianak, Banjarmasin, Palangkaraya, Samarinda, Balikpapan, Tarakan, Makassar, Kendari, Manado, Gorontalo, Palu, Ambon, Ternate.

Jayapura, Sorong, Depok, Serang, Madiun, Medan, Jember, Pematang Siantar, Riau, Kupang, Banjar Baru, Buton, Sengkang, Kendari, Pangkal Pinang, Kolaka, Bitung, Baturaja, Palopo, Pangkalan Bun.

Danny Pomanto juga mengajak masyarakat Makassar untuk ramai-ramai datang untuk menyaksikan Film Uang Panai 2 yang tayang di bioskop mulai 8 Agustus. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Kemenag Resmi Tutup Penyelenggaraan Haji 2025, Indeks Kepuasan Jemaah Capai Skor 88,46

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Kementerian Agama (Kemenag) resmi menutup rangkaian tugas penyelenggaraan ibadah haji 2025 dengan capaian membanggakan.

Berdasarkan hasil Survei Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia (IKJHI) yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kepuasan jemaah tahun ini mencapai skor 88,46—masuk kategori Sangat Memuaskan.

“Alhamdulillah hari ini kita sudah mendengar bersama, bahwa Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia 2025 mencapai angka 88,46. Angka ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya, yakni 88,20. Kita semua patut bersyukur atas capaian ini,” tulis Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam siaran pers, Minggu (14/9).

Akhiri 14 Tahun Penyelenggaraan Haji

Tahun 2025 menjadi penanda historis, sebab survei ini merupakan yang terakhir bagi Kemenag dalam kapasitasnya sebagai penyelenggara haji. Setelah 14 kali survei dilaksanakan sejak 2010, peran penyelenggara haji akan dialihkan ke Kementerian Haji dan Umrah.

“Kemenag mengakhiri tugas penyelenggaraan haji dengan indeks sangat memuaskan dari jemaah. Angka 88,46 adalah pondasi kuat, warisan terbaik yang kita serahkan untuk terus membangun layanan haji yang lebih baik,” tegas Nasaruddin.

Tantangan Sistem Multi Syarikah

Dalam pelaksanaannya, haji 2025 menjadi yang pertama kali menerapkan sistem multi syarikah. Tantangan muncul terutama pada layanan akomodasi hotel, konsumsi, dan transportasi di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina).

Meski demikian, hasil survei BPS menunjukkan layanan hotel tetap masuk kategori Sangat Memuaskan, sementara konsumsi dan transportasi di Armuzna tercatat Memuaskan.

“Ini menunjukkan, berbagai tantangan di lapangan dapat diatasi dengan baik,” jelas Nasaruddin.

Apresiasi untuk Semua Pihak

Nasaruddin menyampaikan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka atas bimbingan serta kepercayaan. Ia juga mengapresiasi dukungan kementerian/lembaga, Pemerintah Arab Saudi, hingga BPS yang konsisten melakukan survei selama 14 tahun.

Tak lupa, penghormatan diberikan kepada seluruh petugas haji yang rela berkorban waktu, tenaga, bahkan nyawa demi melayani jemaah.

“Dedikasi rekan-rekan petugas adalah kunci keberhasilan penyelenggaraan haji,” ucapnya.

Survei 14.400 Responden

Survei IKJHI 2025 melibatkan 14.400 responden dengan metode kuesioner mandiri, wawancara, dan observasi di tujuh titik strategis. Penilaian mencakup 10 aspek layanan, dengan tujuh aspek mengalami peningkatan. Layanan ibadah mencatat skor tertinggi 89,45 (Sangat Memuaskan).

“Terima kasih atas kepercayaan dan kesabaran jemaah. Semoga seluruh Bapak/Ibu menjadi haji mabrur. Dengan segala kerendahan hati, kita akhiri tugas besar ini dengan capaian membanggakan,” tutup Menag. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel