Connect with us

Dewan Minta Pemkot Makassar Persiapkan Trasformasi Digital

Published

on

Kitasulsel–Makassar Legislator Partai Nasdem Ari Ashari meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar harus siap dalam transformasi digital.

Ari Ashari merupakan salahsatu anggota dari komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar.

Pasalnya, saat ini digital memiliki dua mata pisau, yakni sebagai alat bantu dan juga bisa menjadi bumerang untuk warga Makassar.

“Sangat bisa menjadi alat bantu untuk kita, tetapi juga bisa menjadi bumerang untuk kita,” jelas Ari, Senin (5/8/2024).

Ari Ashari mencontohkan, masyarakat Kota Makassar saat ini kesulitan mencari pekerjaan sebelum hadir alat pintar (AI), apalagi setelah muncul AI bisa saja mengantikan kerja-kerja manusia, dimana bisa menjadi pesaing baru untuk warga.

“Transformasi digital seperti AI bisa menjadi pesaing dari masyarakat kota Makassar untuk mencari lapangan kerja,” kata Ari.

“Saya kasih contoh, ambil sampel sederhana saja ya bahwa tadinya misalnya di Gate tol atau di Gate mall-mall itu kan ada satu orang disetiap Gate yang diberikan pekerjaan, bagaimana mereka bisa menghidupi keluarganya tetapi dengan sistem era teknologi yang canggih itu sekarang,” tambahnya.

Sehingga, Pemkot Makassar perlu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Warga Kota Makassar sebelah menerapkan tranformasi digital.

“Kita juga harus memikirkan bagaimana SDM kita dilatih dulu, apakah sudah siap bersaing dengan sistem teknologi yang ada saat ini kemudian itu kita aplikasikan karena saya takutkan ini bisa menjadi bumerang, manusia dengan mohon maaf SDM rendah, tidak bisa bersaing dengan kecanggihan teknologi,” terangnya.

Ari Azhari berharap, Pemerintah kota mempertimbangkan SDM warga dan kesiapan menerapkan transportasi yang akan menjadi pendamping dalam melakukan aktivitas dan pekerjaan.

“Kita tidak mau bahwa, di Kota Makassar ini dengan kecanggihan teknologi yang mudah kemudian banyak menimbulkan pengangguran pengangguran yang baru, sehingga saya berharap bahwa kedepannya selain kita memikirkan teknologi tentunya kita memikirkan eh manusianya,” tandasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Dinas Koprasi Makassar

Dorong Produk Lokal Tembus Pasar Global, Diskop Makassar Gelar Pelatihan bagi UMKM

Published

on

Kitasulsel–Makassar Kewirausahaan memang sangat erat kaitannya dengan inovasi dan memanfaatkan peluang baru, Kedua hal ini agar dapat adaptif terhadap perubahan yang terjadi di era digital saat ini.

Mendorong hal tersebut, Dinas Koperasi (Diskop) kota Makassar menggelar pelatihan meningkatkan inovasi dan peluang UMKM kuliner dan fashion lokal beradaptasi dengan tren global, di Balaikota Makassar, Kamis (19/9/2024).

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar, Muhammad Rheza mengatakan, setidaknya 250 peserta akselarasi hadir dalam pelatihan.

Peserta akselarasi merupakan, anggota binaan dinas koperasi yang telah siap bersaing dalam pasar yang lebih besar.

“Kalau kita di pendaftaran online ini, sudah ada 400 tapi kalau dilihat yang ikut itu 250,” ujarnya.

Kata Rheza, sejumlah pemateri praktis disiapkan untuk untuk menciptakan kesempatan bagi pelaku usaha mempersiapkan diri ke pasar lebih luas.

“Pemateri yang memng betul-betul terbaik, dia praktisi bukan teori. Kita memang undang orang yang sudah berpengalaman dan orang yang sudah berhasil. Kehadirannya juga untuk memotivasi pelaku UMKM,” jelasnya.

Tujuan dalam pelatihan ini merupakan, bentuk komitmen Diskop Makassar meningkatkan kualitas UMKM agar siap dan mampu menghadapi persaingan ekonomi serta mendorong pelaku usaha dan UMKM menjadi instrumen pertumbuhan ekonomi.

“Bagaimana mereka bisa lebih membuka cakrawala berpikir, lebih berkembang pola pikir yang pada hal-hal sepele,” jelasnya.

Apalagi, branding Makassar sebagai Kota Makan Enak, tentu saja kuliner yang mengandung kearifan lokal Bugis-Makassar harus menonjol.

Rheza mencontohkan, Italia terkenal dengan Pizzanya jika UMKM kuliner Makassar terus menyatukan pandangan dan mau berkembang kuliner yang ada tentu bisa dikenal mancanegara.

“Kita punya kearifan lokal, punya makanan khas Bugis Makassar. Sekarang bagaimana agar orang-orang luar tahu makanan kita,” terangnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.