Connect with us

Proyek PSEL Makassar Bakal Hasilkan 15.200 Ton Abu Per Tahun, Begini Penjelasan PT SUS

Published

on

Kitasulsel–Makassar Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) Kota Makassar yang tengah digodok saat ini bakal menghasilkan 15.200 ton abu terbang per tahun jika nanti telah beroperasi.

Angka ini diungkapkan oleh Konsultan PT Sarana Utama Synergy (SUS) Pemenang tender Proyek Strategi Nasional (PSN) PSEL, Ramdan, Selasa (6/8/2024)

Ramdan menjelaskan, abu terbang yang dihasilkan berdasarkan 2 unit sistem stabilitas, dari pemrosesan 1.300 ton sampah kota Makassar yang diolah, dengan daya tampung pembakaran PSEL sebesar 650 ton.

“Kapasitas pemrosesan 7 ton per jam abu terbang, dan beroperasi selama 6 hingga 7 jam per hari,” jelasnya.

Kata Ramdan, abu terbang yang dibuang dari insinerator sampah, akan ditangkap oleh peralatan penyaringan gas buang seperti bag filter atau kantong penyaring.

“Tentu kita sudah melakukan upaya antisipasi dini,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager PT SUS Jack Zhang mengatakan, abu terbang yang dihasilkan dalam pemrosesan PSEL Kota Makassar masih memenuhi standar normal.

“Limbah padat seperti abu terbang melewati cerobong ditangkap oleh jaring kemudian dibersihkan kemudian dilakukan penimbun,” jelasnya.

Setelahnya, penimbunan kembali ke lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) untuk menstabilkan bekas galian.

“Semuanya akan Kita manfaatkan sesuai kegunaannya, dan berusaha menekan angka limbah padat yang dihasilkan,” tukasnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wabup Sidrap Pimpin Rapat Tindak Lanjut Rekomendasi LKPJ 2024

Published

on

KITASULSEL.COM, SIDRAP – Wakil Bupati Sidenreng Rappang, Nurkanaah, memimpin rapat pembahasan tindak lanjut atas rekomendasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2024, Rabu (23/4/2025). Rapat tersebut berlangsung di ruang kerja Wakil Bupati Sidrap.

Dalam kesempatan itu, Wabup didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Muhammad Iqbal, serta Kepala Bagian Pemerintahan, Fandy Anshary. Rapat turut dihadiri para kepala dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Dalam arahannya, Wabup Nurkanaah menegaskan pentingnya respons cepat dari setiap OPD terhadap masukan yang disampaikan DPRD. Ia meminta agar setiap permasalahan dibahas secara mendalam dan diselesaikan satu per satu dengan laporan yang disampaikan secara berkelanjutan.

“OPD yang hadir diharapkan segera menindaklanjuti. Berikan jawaban yang jelas dan detail, masalahnya apa, dan bagaimana penyelesaiannya,” tegasnya.

Nurkanaah juga mengapresiasi kehadiran seluruh perwakilan OPD yang hadir dan mengingatkan agar pembahasan seperti ini menjadi perhatian serius seluruh jajaran.

“Terima kasih atas kehadirannya. Dengan kerja sama dan sinergi yang baik, penyelesaian setiap tugas akan lebih mudah dan bisa langsung diselesaikan,” tambahnya.

Rapat ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sidrap dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan responsif terhadap masukan dari lembaga legislatif.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel