Connect with us

OLAHRAGA

Sepakbola Olimpiade 2024: Taklukkan Prancis 5-3, Spanyol Rebut Emas

Published

on

kitasulsel–JAKARTA Spanyol merebut medali emas cabang sepakbola putra Olimpiade 2024. La Furia Roja mengalahkan Prancis di final dengan skor 5-3.

Bermain di Parc des Princes, Jumat (9/8), Prancis memimpin di menit ke-12. Tembakan Enzo Millot usai menyambar bola sapuan Alex Baena berhasil ditepis kiper Arnau Tenas, namun bola kemudian berbelok dan masuk ke sudut kiri gawang.

Tak butuh waktu lama bagi Spanyol untuk menyamakan skor. Kerja sama Sergio Gomez dan Baena di menit ke-18 berujung umpan terobosan untuk Fermin Lopez di kotak penalti. Dengan satu tembakan, pemain Barcelona itu menaklukkan kiper Guillaume Restes.

Lopez membawa Spanyol berbalik unggul 2-1 pada menit ke-25. Sontekan Abel Ruiz usai menerima umpan silang Juan Miranda dari sisi kiri berhasil dihalau Restes, namun Lopez sukses menyambar bola liar untuk mencetak gol keduanya di laga ini.

BACA JUGA  Jelang Indonesia Vs Jepang: Samurai Biru Dijagokan, Skuad Garuda tak Gentar

Tak berhenti di situ, Spanyol kembali menambah gol pada menit ke-28. Tendangan bebas Baena meluncur deras ke sudut kiri gawang Prancis tanpa mampu dihalau Restes yang sudah mati langkah. Skor 3-1 untuk Spanyol bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Prancis berhasil membobol Spanyol di menit ke-78. Tendangan bebas rendah dari Michael Olise berhasil dibelokkan oleh Maghnes Akliouche dan masuk ke gawang tanpa mampu dihalau Tenas. Skor menjadi 2-3.

Tuan rumah lalu mendapat penalti di injury time babak kedua usai Arnaud Kalimuendo dijatuhkan oleh Benat Turrientes. Video Assistant Referee mengonfirmasi kejadian tersebut. Mateta yang maju sebagai penendang sukses mengecoh Tenas. Skor 3-3 bertahan hingga usai.

BACA JUGA  Intip Statistik Alexsandro Striker PSBS Biak vs PSM Makassar, Mati Kutu Lawan Yuran Fernandes

Dalam babak 2×15 menit, Spanyol kembali unggul 4-3 pada menit ke-100. Sergio Camello sukses menaklukkan Restes dalam duel satu lawan satu dengan tembakan lob jarak dekat usai menerima umpan terobosan jitu dari Sergio Gomez.

Prancis kembali berupaya mengejar, namun Camello mencetak gol keduanya di menit 120+1 via serangan balik untuk mengunci kemenangan 5-3 di akhir laga. Spanyol menjadi pemenang Olimpiade 2024.

Ini menjadi gelar kedua Spanyol di sepak bola putra Olimpiade, atau yang pertama sejak 1992. Sementara bagi Prancis, mereka melanjutkan puasa emas yang telah berlangsung sejak 1984, atau 40 tahun silam. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

OLAHRAGA

Hasil Timnas Indonesia vs Arab 2-0: Marselino Bikin Sejarah!

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Hasil Timnas Indonesia vs Arab Saudi di matchday 5 ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ditutup dengan skor akhir 2-0.

Brace Marselino Ferdinan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa tanggal 19 November 2024 jadi kunci kemenangan perdana pasukan Shin Tae-yong di Grup C sekaligus mengukir sejarah baru. Asa Indonesia yang sempat meredup pun kembali menyala.

Dalam update klasemen WCQ 2026 ronde 3, Timnas Indonesia melesat naik ke peringkat 3 Grup C. Ini terjadi karena di partai lain yang berlangsung di Xiamen, tuan rumah China rontok di depan Jepang dengan skor 1-3. Kini, Australia, Indonesia, Arab Saudi, dan China sama-sama mengoleksi 6 poin, dan hanya dipisahkan oleh selisih gol.

Jika bisa bertahan di peringkat 3 klasemen Grup C, Timnas Indonesia akan berhak lolos ke ronde 4 atau melanjutkan perburuan tiket lolos ke Piala Dunia 2026.

Namun, jika mampu melesat ke posisi runner-up di bawah Jepang, Skuad Garuda akan berhak lolos otomatis. Sebaliknya, negara yang finis di urutan 5-6 akan langsung gugur.

Bagi Timnas Indonesia, kemenangan atas Arab Saudi adalah hal yang paling dibutuhkan. Pasalnya, sebelum laga kontra The Green Falcons, Merah Putih menderita 2 kekalahan beruntun, lawan China 2-1 di Xingdao, dan 0-4 versus Jepang. Kini, bukan cuma bisa meraih kemenangan perdana di Grup C. Kans Garuda untuk ke Piala Dunia 2026 bukan hanya sekadar mimpi.

BACA JUGA  Susul De Ligt, Noussair Mazraoui Resmi Berlabuh ke MU

Dalam laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Timnas Indonesia mempertahankan formasi 3-4-3 seperti yang dianut Shin Tae-yong selama ini. Detail kecil terlihat dengan masuknya Sandy Walsh sebagai wing kanan. Selain itu, Marselino Ferdinan masuk starting XI menggantikan Yakob Sayuri.

Awal babak pertama, Timnas Indonesia menunjukkan gairah yang apik untuk sesegera mungkin mencetak gol. Namun, penyelesaian akhir yang tidak klinis jadi kendala. Peluang Ragnar Oratmangoen (5′) dari umpan Rizky Ridho dibendung.

Demikian pula ketika umpan terobosan Thom Haye diambil Rafael Struick. Sang penyerang Brisbane Roar hanya bisa menyaksikan tembakannya dihentikan.

Timnas Indonesia membiarkan Arab Saudi lebih banyak menguasai bola. Namun, The Green Falcons tidak banyak bicara di babak pertama. Mereka hanya bisa mengirim 1 tembakan. Ini kontras dengan percobaan Garuda yang mencapai 9 kali.

Justin Hubner mendapatkan kartu kuning setelah dalam pengecekan VAR ia didakwa melanggar Mohammed Al Qahtani. Berikutnya, menit 32, gol yang ditunggu-tunggu Timnas Indonesia akhirnya datang. Serangan balik yang dimulai dari Marselino berujung pada Ragnar Oratmangoen.

BACA JUGA  Tiba di Korsel, Tim U-20 Indonesia Siap Ikuti Seoul Earth on Us Cup

Sang penyerang Dender mengirim bola datar kembali pada Marselino. Winger Oxford itu memilih menunggu sesaat untuk melihat celah, sebelum membobol gawang Ahmad Al Kassar. Gol tersebut membuat Timnas Indonesia semakin di atas angin. Sebaliknya, Arab Saudi kehilangan momentum.

Merah Putih nyaris menutup paruh pertama dengan gol. Menit 45+5′, Sandy Walsh yang melihat pergerakan Calvin Verdonk di ruang kosong, mengirim bola lambung nan cantik. Winger NEC Nijmegen mengirim tembakan yang sayangnya masih mengenai sisi kanan gawang.

Arab Saudi coba lebih tajam di babak kedua. Menit 51, umpan silang Yasir Al Shahrani disambut tandukan Mohamed Kano. Tapi, bola masih menyamping. Berselang 6 menit, Timnas Indonesia menghancurkan mimpi tamu mereka.

Bermula dari fast break yang demikian cepat, Marselino Ferdinan memiliki peluang untuk mencetak gol. Kesempatan pertamanya mentah, tapi sang eks pemain Persebaya dengan dingin menyelesaikan peluang keduanya melewati sergapan Al Kassar.

Arab Saudi terus mencari celah. Tapi, pertahanan Timnas Indonesia terlalu kokoh. Jika 3 bek lolos sekalipun, masih ada Maarten Paes. Tandukan Abdullah Al Hamddan (71′) bisa diamankan kiper Garuda.

BACA JUGA  Jelang Indonesia Vs Jepang: Samurai Biru Dijagokan, Skuad Garuda tak Gentar

Ketegangan merayap ketika provokasi Arab Sadi terus berlanjut. Justin Hubner terpancing dan mendapatkan kartu merah. Di sisa laga, Timnas Indonesia harus bermain 10 orang.

Drama belum berakhir karena insiden demi insiden berlanjut. Wasit Rustam Lutfullin menghadiahkan kartu kuning untuk Sad Abdulhamid, Ragnar Oratmangoen, dan Abdullah Radif.

Skor akhir 2-0, Timnas Indonesia membuat sejarah baru. Garuda kini naik ke peringkat 4 Grup C, dan bisa berharap lolos Piala Dunia 2026.

Pencetak Gol: Marselino Ferdinan 32′ dan 57′

Timnas Indonesia (3-4-2-1): Maarten Paes; Rizky Ridho, Jay Idzes, Justin Hubner; Sandy Walsh (Pratama Arhan 79′), Calvin Verdonk, Ivar Jenner, Thom Haye; Marselino Ferdinan (Yakob Sayuri 79′), Ragnar Oratmangoen; Rafael Struick. Pelatih: Shin Tae-yong.

Arab Saudi (4-1-4-1): Ahmed Al Kassar; Saud Abdulhamid, Hassan Al Tambakti, Ali Al Bulayhi, Yasir Al Shahrani; Faisel Al Ghamadi; Marwan Al Sahafi, Mohamed Kanno, Nasser Al Dawsari (Abdullah Radif 61′), Feras Al Brikan (Musab Al Juwayr 61′); Hamad Al Qahtani (Abdullah Al Hamddan 46′). Pelatih: Hervé Renard. (*)

Continue Reading

Trending