Connect with us

Pemkot Makassar

Ketua TP PKK Makassar Ajak Warga Bangun dan Tata Longwis Cinta Damai dan Pineberg

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengajak masyarakat setempat untuk berpartisipasi aktif dalam mengembangkan potensi lorong wisata (Longwis).

Hal itu disampaikannya saat Indira mengunjungi Longwis Cinta Damai di Kelurahan Bara-baraya Selatan, Kecamatan Makassar, dan Longwis Pineberg di Kelurahan Mariso, Kecamatan Mariso, Jumat (16/08/2024).

Pada arahannya l, Indira menyampaikan pentingnya peran masyarakat dalam menata dan menjaga lorong-lorong wisata di kota ini.

Indira menjelaskan, setiap lorong di Makassar punya karakteristik sendiri dan karakter masyarakatnya juga beragam. Sehingga menata masyarakat juga mesti dimulai dengan menata lorong-lorongnya.

Olehnya, penataan lorong yang baik akan berdampak positif pada masyarakat. Serta keberhasilan Longwis akan berdampak pada penanganan masalah-masalah yang ada di kawasan tersebut.

BACA JUGA  Munafri Arifuddin Tegaskan Komitmen Sinergi dengan Pemprov Sulsel di Bawah Kepemimpinan Andi Sudirman-Fatmawati

“Kalau baik orongnya, insyaAllah masyarakat juga baik,” katanya.

Ia merincikan, lorong yang baik tidak hanya tertata tapi seluruh program Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas terkait dan TP PKK Makassar yang menjadikan Longwis sebagai pintu implementasinya, didukung oleh masyarakat.

Oleh sebab itu, Indira menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam menjalankan program-program pemerintah. Terkhusus, membantu menata dan merawat lorong wisata, serta menghidupkan potensi ekonomi kreatif lorong.

“Masyarakat punya cara menata sendiri-sendiri. Semua lorong di Makassar dibranded dengan nama internasional. Harapannya lorong-lorong ini dapat dikunjungi wisatawan sebagai edukasi, bahwa di dalam lorong ada UMKM, kerajinan, kuliner, dan sebagainya,” katanya.

Selain itu, terciptanya ekosistem Longwis akan memberikan perhatian khusus kepada kenyamanan dan kecerdasan anak-anak yang tinggal di lorong-lorong tersebut.

BACA JUGA  Ketua TP PKK Makassar Kunjungi Bayi Korban Kekerasan di Tamalate, Serukan Pentingnya Jagai Anakta

“Saya harap karena di lorong banyak anak-anak, kalau lorongnya tertata, anak-anak bisa nyaman beraktivitas,” tambahnya.

Ketua TP PKK Kota Makassar juga mengajak warga untuk terus semangat membawa lorongnya menjadi yang terbaik. Dengan adanya ajakan ini, ia berharap masyarakat dapat bersama-sama membangun dan memajukan lorong-lorong wisata Kota Makassar. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar dan UMI Bahas Strategi Pendidikan Berkelanjutan di Makassar

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) dalam rangka silaturahmi di Balai Kota Makassar, Kamis (27/3/2025).

Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membahas kerja sama antara pemerintah dan akademisi dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta mendukung penguatan ekonomi syariah di Kota Makassar.

Dalam pertemuan tersebut, Munafri menegaskan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah memiliki peran strategis dalam mewujudkan Makassar yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan.

Selain itu, diskusi juga menyoroti pentingnya penguatan kapasitas guru serta kajian mendalam terhadap berbagai persoalan sosial di masyarakat.

“Silaturahmi dengan Universitas Muslim Indonesia (UMI) menjadi ajang memperkuat kolaborasi antara akademisi dan pemerintah,” ujar Munafri.

BACA JUGA  TP PKK Kota Makassar Gelar Peringatan HKG ke-52, Bertabur Bantuan dan Penghargaan

Aspek ekonomi syariah turut menjadi fokus pembahasan, mengingat potensinya yang semakin berkembang di Makassar.

Pemerintah kota melihat sektor ini sebagai bagian dari upaya menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

“Kami membahas peran Makassar dalam penguatan ekonomi syariah serta pentingnya sinergi untuk membangun pendidikan yang lebih baik,” lanjutnya.

Selain itu, peningkatan keterampilan tenaga pendidik juga dinilai penting agar proses pembelajaran di Makassar semakin berkualitas.

Pendekatan berbasis riset dan kajian sosial dianggap mampu memberikan solusi yang lebih tepat terhadap berbagai tantangan pendidikan di kota ini.

“Kami sepakat bahwa peningkatan keterampilan guru dan kajian mendalam terhadap masalah sosial sangat diperlukan agar solusi yang diambil lebih tepat,” jelas Munafri.

BACA JUGA  Danny Pomanto Tekankan Pentingnya Jagai Anakta di Pelepasan Dai Nusantara

Melalui kerja sama yang erat antara pemerintah dan akademisi, berbagai program pembangunan di Makassar diharapkan semakin selaras dengan kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, visi kota yang unggul dalam berbagai aspek dapat terwujud secara optimal.

“Dengan kerja sama yang solid, kita dapat mendorong perubahan positif bagi Makassar yang lebih maju,” pungkasnya.

Selain membahas kerja sama strategis, pertemuan ini juga menjadi ajang undangan resmi bagi Wali Kota Makassar untuk menghadiri Milad UMI pada 24 Juni 2025 mendatang. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel