Connect with us

Dinas Pekerja Umum Makassar

DPU Makassar Rutin Bersihkan Saluran Sekunder Tinggi Mae tanpa Tunggu Laporan Warga

Published

on

Kitasulsel–Makassar Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar memastikan pembersihan saluran sekunder dilakukan secara rutin tanpa adanya laporan warga.

Kadis PU Makassar, Zuhaelsi Zubir menegaskan bahwa saluran sekunder di Jalan Gunung Tinggi Mae masuk dalam pengawasan rutin.

“Jadi saluran sekunder tersebut itu masuk dalam pengawasan kami untuk dilakukan pembersihan, di titik itu tanpa adanya laporan ataupun permohonan dari warga kami tetap lakukan pembersihan,” ujar Zuhaelsi Zubir,  Jumat (22/08/2024).

Dinas PU Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kebersihan saluran sekunder Kota Makassar di berbagai wilayah, termasuk di jalan Gunung Tinggi Mae.

Dijelaskan Zuhaelsi saluran sekunder di Jalan Gunung Tinggi Mae merupakan salah satu titik yang rutin dipantau oleh Dinas PU Makassar.

BACA JUGA  Evaluasi Target Pembangunan Kota, Dinas PU Makassar Gelar Rapat Koordinasi

Setiap saat tim dari Dinas PU (Tim Paritta’) secara aktif melakukan pemantauan kondisi saluran dan melakukan pembersihan apabila ditemukan tumpukan sampah.

“Setiap saat saluran sekunder tersebut sering kami lakukan pemantauan di lapangan, saya menginstruksikan agar titik tersebut sering dilakukan pemantauan atau pengecekan kondisi, PPTK Satgas Drainase dalam hal ini pak Ronny Narra itu sering melakukan pemantauan di lokasi tersebut,” ungkap Zuhaelsi.

“Pak Ronny Narra selaku PPTK itu sering melaporkan bahwa kondisi di saluran sekunder tersebut seperti ini, perlu penanganan maka langsung kita kerahkan tim kita dalam hal ini tim Paritta’ untuk melakukan pembersihan,” tutup Zuhaelsi.

Ronny Narra, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Satgas Drainase Dinas PU Makassar, turut menjelaskan bahwa pembersihan sampah di saluran sekunder ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian tanpa menunggu permintaan masyarakat.

BACA JUGA  Dinas PU Makassar Lakukan Peremajaan Kendaraan Operasional Tangkasaki

“Tadi itu kegiatan di jalan Gunung Tinggi Mae dibelakangnya RS Pelamonia, itu tidak ada permohonan atau permintaan. Cuman memang kepedulian kita terhadap saluran-saluran sekunder dan ini adalah salah satu lokasi yang biasa kami lakukan pembersihannya,” ujar Ronny , Kamis (22/08/2024).

Ronny juga menambahkan bahwa kawasan lain seperti Jalan Bawakaraeng sampai tembusan ke belakang Bank Indonesia (BI) juga menjadi fokus rutin pembersihan.

“Termasuk ini di Jalan Bawakaraeng sampai tembusan ke belakang BI itu masuk dalam kawasan yang sering kami bersihkan, setiap saat saya lewat di situ pas lihat banyak sampah langsung kita kerahkan anggota kita dalam hal ini tim Paritta’,” kata Ronny.

BACA JUGA  Dinas PU Makassar Kerahkan Spider Excavator dan Dump Truk Bersihkan Saluran Sekunder

Menutup keterangannya Ronny menyampaikan pesan penting dari Kadis PU Makassar (Zuhaelsi Zubir) agar masyarakat turut menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.

“Ibu Kadis mengarahkan kita juga agar menghimbau masyarakat jagalah kebersihan dan jangan membuang sampah sembarangan, karena kalau membuang sampah sembarangan apalagi di saluran-saluran itu masyarakat sendiri yang akan kena dampaknya, misalnya tiba-tiba hujan deras saluran tersumbat karena sampah-sampah tersebut mengakibatkan banjir,” pesan Ronny. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Dinas Pekerja Umum Makassar

Dinas PU Kota Makassar Luncurkan Program “Ta’pada Salama” untuk Tingkatkan Standar K3

Published

on

Kitasulsel–Makassar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar Zuhaelsi Zubir resmi membuka peluncuran program perubahan “Ta’pada Salama,” yang bertujuan untuk meningkatkan manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di lingkup UPT Perbengkelan dan Pengelolaan Alat Berat, Kamis (14/11)

“Program ini dirancang agar sesuai dengan standar internasional ISO 45001:2018, menandai komitmen dinas terhadap peningkatan kualitas keselamatan kerja,” kata Zulhaelsi.

Peluncuran ini juga diiringi dengan pemberian sertifikat ISO pada Jumat (15/11), sebagai simbol keberhasilan Dinas PU dalam menerapkan manajemen K3 yang sesuai dengan standar global.

Program “Ta’pada Salama” meliputi pengembangan kompetensi bagi panitia pembina keselamatan kerja (P2K3) dan pelatihan kepemimpinan pengawas (PKP) untuk tahun 2024.

BACA JUGA  Dinas PU Makassar Turunkan Alat Berat Excavator Spider Normalisasi Drainase

Melalui inisiatif ini, Dinas PU Kota Makassar tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan kerja tetapi juga berkontribusi pada terciptanya lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif, sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayahnya. (*)

Continue Reading

Trending