Connect with us

Pemkot Makassar

Danny Pomanto Harap Pandawa Patingalloang Ikut Berperan Terhadap Pembangunan Kota Makassar

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menaruh harapan besar atas hadirnya Pandawa Patingalloang sebagai salah satu ormas di Kota Makassar.

Pandawa Pattingalloang adalah organisasi yang hadir untuk menjaga dan melestarikan budaya Sulawesi Selatan (Sulsel).

Organisasi ini mengambil peran aktif dalam mengedukasi masyarakat, mempromosikan seni dan budaya, serta memberi kontribusi positif bagi komunitas setempat.

“Saya terkesan sekali, pandawa itu semacam punggawa dan paling saya respect yaitu ada kata Pattingalloang-nya,” kata Danny Pomanto usai menghadirkan Pelantikan DPC Pandawa Patingalloang Kota Makassar di Aula UPT BLKI, Minggu (25/8).

Pattingalloang, kata Danny Pomanto merupakan lambang kecerdasan dari Kerajaan Gowa-Tallo. Karaeng Pattingalloang terkenal karena ketertarikannya yang tinggi pada ilmu pengetahuan barat pada masa itu.

BACA JUGA  Fokus Turunkan Angka Stunting, Pj Sekda Kota Makassar Tekankan Pentingnya Kolaborasi Multisektoral

Karaeng Pattingalloang adalah orang Makassar yang telah merubah perdaban. Ia mempunyai teleskop luar angkasa dan menguasai beberapa bahasa.

Sehingga diharapkan kecerdasan-kecerdasan dalam diri sosok Karaeng Pattingalloang sesuai dengan mana Pandawa Patingalloang menjadi doa, semangat, dan juga tekad untuk memberi kontribusi positif terhadap pembangunan Kota Makassar.

Terlebih kehadiran anak-anak muda yang baru saja dilantik, lanjut Danny Pomanto merupakan kombinasi yang sangat diperlukan dunia saat ini. Semangat persatuan, semangat kolaborasi, dan anak-anak muda yang penuh semangat.

“Saya sangat bangga Makassar punya Pandawa Patingalloang, saya kira ormas seperti ini yang produktif Insyaallah akan mempercepat kohesivitas sosial di mana masyarakat lebih kompak untuk melaksanakan pembangunan daerah dan lebih kompak menghadapi kemungkinan bencana ke depan,” ujarnya.

BACA JUGA  Danny Pomanto Ajak Siswa-siswi Yayasan Laniang Teladani Rasulullah di Momen Maulid Nabi

Dirangkaikan dengan perayaan empat tahun Anniversary Pandawa Patingalloang, ia juga berharap Pandawa Patingalloang bisa menjadi organisasi yang besar nantinya.

“Saya yakin ormas ini akan berkembang dengan sangat baik. Karena di situ ada semangat, siri’ na pacce, kecerdasan, kekompakan dan tekad besar. Lengkap sudah yang dibutuhkan organisasi,” tutur Danny Pomanto.

Sementara Ketua DPC Pandawa Patingalloang Kota Makassar Imran menyampaikan berterima kasih atas amanah yang diberikan.

“Harapan saya semoga kolaborasi program pemerintah dan juga DPC dapat kita teruskan dan kita jalankan bersama-sama tidak lain untuk kebaikan masyarakat,” tutup Imran. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Dipandu Host Cilik, Indira Yusuf Ismail Bahas Stunting di Podcast SD Unggulan BTN Pemda

Published

on

Kotasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, terus aktif dalam menyuarakan pentingnya kesehatan masyarakat, terutama terkait pencegahan stunting.

Kali ini, Indira tampil sebagai narasumber dalam Podguma (Podcast SD Unggulan BTN Pemda), sebuah podcast yang diselenggarakan oleh sekolah tersebut.

Yang menarik, podcast ini dipandu oleh dua host cilik, Nina, siswi kelas 6, dan Maycan, siswi kelas 4, yang dengan cekatan menggali informasi dari Indira.

Dalam podcast tersebut, Indira memberikan penjelasan detail tentang bahaya stunting dan bagaimana upaya pencegahan bisa dilakukan dari hal-hal sederhana di rumah.

Salah satu yang ditekankannya adalah pentingnya mencuci tangan secara rutin, terutama sebelum makan dan setelah beraktivitas.

BACA JUGA  PJ Sekda Makassar Terima Rombongan Studi Tiru PJ Wali Kota Palembang Terkait Tata Kelola Kelembagaan RT/RW

Indira menjelaskan bahwa kebersihan tangan sangat berperan dalam mencegah berbagai penyakit yang bisa memengaruhi gizi dan tumbuh kembang anak, sehingga dapat menjadi langkah pencegahan stunting yang efektif.

“Stunting bukan hanya masalah kurang gizi, tetapi juga berkaitan dengan kebersihan. Dengan mencuci tangan secara rutin, kita bisa mencegah anak-anak terpapar infeksi yang dapat memperburuk kondisi gizi mereka. Jadi, menjaga kebersihan sejak dini adalah kunci untuk mencegah stunting,” jelas Indira.

Meski topik yang dibahas tergolong berat, Nina dan Maycan sebagai host mampu memandu sesi dengan baik.

Dengan gaya komunikatif mereka, kedua siswi ini tidak hanya mengajukan pertanyaan yang relevan, tetapi juga membuat suasana wawancara menjadi hangat dan menarik.

BACA JUGA  Kunjungan Kerja di Kota Makassar, Danny Pomanto Dinner Bareng KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali

Keterampilan mereka dalam memandu acara ini mendapat apresiasi dari Indira yang tampak kagum dengan kemampuan dua siswa SD tersebut.

“Saya sangat bangga melihat Nina dan Maycan. Mereka tidak hanya percaya diri tetapi juga sangat peka terhadap topik penting seperti stunting. Ini menunjukkan bahwa pendidikan di sini sudah membentuk generasi muda yang cerdas dan memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu sosial,” ungkap Indira.

Indira juga menambahkan bahwa keterlibatan siswa-siswi seperti Nina dan Maycan dalam kegiatan seperti podcast ini adalah salah satu bentuk edukasi yang inovatif.

Kata dia, melibatkan anak-anak dalam diskusi terkait kesehatan bukan hanya memberikan pemahaman kepada mereka, tetapi juga memberi contoh kepada anak-anak lain bahwa mereka bisa berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting.

BACA JUGA  Danny Pomanto Sampaikan Pesan Berharga di Momen Satu Abad PDAM Makassar

“Keterlibatan anak-anak dalam podcast ini sangat luar biasa. Ini adalah cara yang kreatif dan efektif untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat, terutama ke sesama anak-anak. Saya berharap anak-anak lain di Makassar juga bisa terinspirasi untuk terus belajar, berbagi, dan peduli terhadap sesama,” pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.