Connect with us

Daerah

Paripurna Ranperda Perubahan APBD 2024, Bupati Barru Suardi Saleh : Kegiatan Rasional Medukung Pencapaian Pemerintah Daerah

Published

on

Kitasulsel–BARRU Bupati Barru Dr. (H.C) Ir. H. Suardi Saleh, M.Si Hadiri Rapat Paripurna DPRD Persetujuan Bersama dan Pengambilan Keputusan Terhadap RANPERDA Tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Barru, Senin 02/09/2024

Dalam Sambutannya, Bupati Barru mengatakan Penyelenggaraan Rapat Paripurna ini adalah Bagian dari tahapan penyusunan Ranperda perubahan APBD Tahun anggaran 2024 sebagai indikator dalam menguatkan pilar pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan dalam menyusun APBD yang berkualitas.

Dikatakan, bahwa rancangan Perda Kabupaten tentang perubahan APBD yang telah di setujui bersama dan rancangan peraturan Kepala Daerah tentang penjabaran perubahan APBD di sampaikan kepada Gubernur sebagai wakil Pemerintah pusat paling lambat 3 hari sejak tanggal persetujuan rancangan Perda Kabupaten tentang Perubahan APBD untuk di evaluasi sebelum ditetapkan oleh Bupati.

BACA JUGA  33 Warga Liposos Terima Bantuan Dari Pemkab Wajo

Lebih lanjut, Bupati mengatakan proses yang telah dicapai bukanlah hal yang mudah, perhatian dan energi tercurah untuk menghasilkan dokumen anggaran yang mencerminkan keberlanjutan pelaksanaan pembangunan kedepan untuk Kabupaten Barru.

“Pada Prinsipnya Pembahasan Perubahan APBD tahun anggaran 2024 ini dibangun atas dasar persepsi yang sama antara legislatif dan eksekutif, dengan pemahaman bahwa ada berbagai hal yang harus diselesaikan oleh Pemerintah Daerah walupun dengan kemampuan keuangan Daerah yang relatif terbatas dengan prinsip fleksibel dan sustainable dan adaptif”, Jelasnya

Bupati berharap, dengan arsitektur anggaran yang telah disepakati mari kita tingkatkan pemanfaatan meningkatkan capaian kinerja. Pengguna anggaran memanfaatkan alokasi dana yang ada untuk membiayai kegiatan yang telah ditetapkan dalam rangka mencapai target-target kinerja yang telah direncanakan.

BACA JUGA  271 Napi Lapas Bulukumba Dapat ki Remisi Kemerdekaan

Kepada Pimpinan OPD, Bupati minta agar mengambil langkah langkah percepatan pelaksanaan program kegiatan dan bertanggungjawab pada pelaksanaan dan pengelolaan serta pelaksanaan perubahan APBD Tahun anggaran 2024.

Sehingga, lanjut Bupati, dapat memberikan kepastian dalam pelaksanaanya secara tepat guna, tepat sasaran, tepat waktu dan dapat dipertanggung jawabkan pada pencapaian level dan kualitas pengelolaan keuangan Daerah yang lebih wajar dan tepat.

Untuk itulah katanya, maka pengalokasian anggaran pada berbagai jenis kegiatan dan sub kegiatan di arahkan secara rasional dalam rangka mendukung pencapaian kebijakan dan prioritas Pemerintah Daerah.

Para kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan terimakasih kepada pimpinan dan anggota DPRD, Jajaran Forkopimda atas dukungan dan komunikasi yang selama ini terjalin dalam mendukung pencapaian kinerja pemerintah hingga saat ini.

BACA JUGA  Tingkatkan Kompetensi Pengusaha Muda, BPC HIPMI Wajo-Soppeng Gelar Diklatcab

Ucapan terima kasih juga disampaikan serta seluruh stakeholder yang telah mencurahkan pemikiran, kontribusi, dedikasi dan perhatiannya dalam membangunan daerah kita. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Daerah

Hadiri Rilis Inflasi Daerah, Pj. Bupati Wajo Minta Perkuat Produksi Lokal

Published

on

Kitasulsel–WAJO Pj. Bupati Wajo, Andi Bataralifu bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Wajo, serta Kepala BPS Kabupaten Wajo menghadiri Rilis Inflasi Daerah tahun 2024 di Kantor BPS Kabupaten Wajo, Senin (2/12/2024).

Saat memberikan sambutan, Pj.Bupati Wajo mengatakan Pengendalian Inflasi ini merupakan sesuatu hal yang saat ini sudah menjadi kebiasaan yang selalu dilakukan. Hal tersebut dilakukan guna menjaga dan menstabilkan harga barang serta pendistribusian barang agar inflasi terus terkendali dengan baik.

Dalam beberapa waktu terakhir, lanjutnya, telah bersama-sama bekerja keras untuk menjaga laju inflasi di Kabupaten Wajo agar tetap terkendali, terutama di tengah berbagai tantangan global dan nasional yang turut memengaruhi perekonomian.

BACA JUGA  Tingkatkan Kompetensi Pengusaha Muda, BPC HIPMI Wajo-Soppeng Gelar Diklatcab

“Saya mengapresiasi langkah yang telah diambil oleh berbagai pihak, mulai dari pengendalian harga bahan pokok, penyediaan subsidi tertentu, hingga penguatan sektor produksi lokal yang menjadi andalan Kabupaten Wajo, ” kata Andi Bataralifu.

Menurutnya, upaya kolaboratif seperti operasi pasar, peningkatan produktivitas pangan, dan pengendalian distribusi barang sangat berperan dalam menjaga stabilitas ini, meskipun sejumlah tantangan masih ada.

Agar inflasi tetap terkendali, Pejabat dari Kementerian Dalam Negeri ini meminta agar memperkuat produksi lokal. “Kita perlu terus mendorong sektor pertanian, perikanan, dan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi,” ujarnya.

Selain itu, juga harus menjaga agar harga tetap stabil dengan jalan memperbaiki sistem distribusi ketersediaan bahan pokok, serta terus memantau harga kebutuhan pokok secara rutin.

BACA JUGA  Wabup Pimpin Rakortas di Lokasi Kebakaran, Baznas Siapkan Bantuan Rp 25 Juta per Unit

“Kendali inflasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab kita bersama. Pemerintah bersama masyarakat harus terus waspada terhadap kenaikan harga yang berpotensi memberatkan masyarakat, ” Pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending