Connect with us

Bapenda Makassar

Ingatkan Masyarakat Bayar PBB, Firman Pagarra: Bisa Melalui Aplikasi PAKINTA

Published

on

Kitasulsel–Makassar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar menggelar sosialisasi dan imbauan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kepada masyarakat.

Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar PBB.

Kepala Bapenda Makassar, Firman Hamid Pagarra, mengatakan bahwa sosialisasi ini dilakukan agar masyarakat mengetahui pentingnya membayar PBB.

Pembayaran PBB merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang digunakan untuk pembangunan Kota Makassar.

“Kami mengimbau masyarakat untuk membayar PBB tepat waktu dan tepat jumlah. Pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi PAKINTA atau Bank Sulselbar,” kata Firman sapaan akrabnya, Jumat (6/9).

Petugas Bapenda Makassar menggunakan mobil dengan pengeras suara untuk menyusuri jalan-jalan di Kota Makassar. Mobil sosialisasi ini menyampaikan informasi pembayaran PBB kepada warga

BACA JUGA  Kepala Bappeda Makassar Tegaskan Komitmen Bersama untuk Masa Depan Kota

“Mari kita bayar PBB tepat waktu dan tepat jumlah demi pembangunan Kota Makassar,” ujar Firman.

Firman Hamid Pagarra juga mengucapkan terima kasih kepada warga Makassar yang sudah membayar pajak PBB tepat waktu dan tepat jumlah. Bukti cinta warga kepada Kota Makassar.

“Terimakasih kepada masyarakat Makassar yang telah membayar pajak tepat pajak dan tepat jumlah,” tutupnya.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Bapenda Makassar

Model Collective Innovation dalam Tata Kelola Peningkatan PAD Kota Makassar, Antarkan Firman Paggara Raih Gelar Doktor Predikat Cumlaude

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar Firman Hamid Pagarra resmi menyabet Gelar Doktor Bidang Administrasi Publik usai pertahankan disertasi berjudul Model Collective Innovation dalam Tata Kelola Peningkatan PAD Kota Makassar.

Kata Firman Pagarra, disertasi ini mengambil lokasi penelitian di Kantor Bapenda Makassar. Teori dalam penelitian, Teori Collective Innovation ditambah dengan elemen publik engagement atau pelibatan masyarakat.

“Nah, jika kedua ini bisa dilaksanakan maka berdampak pada pendapatan. Apalagi, Makassar memiliki target PAD Rp2 Triliun,” tukas Firman Pagarra ditemui di Gedung LPPM Unhas, Rabu (12/2).

Immank–sapaan akrabnya, konsep pada disertasi sudah dilaksanakan di Pemkot Makassar yakni elemen publik engagement atau pelibatan masyarakat. Mulai tingkat RT/RW, Lurah hingga Camat. Bahkan, stakeholder lainnya seperti perbankan telah menerapkan pelibatan masyarakat.

BACA JUGA  Bappeda Makassar Siapkan Rp 100 Miliar untuk Akses Jalan Stadion Sudiang

“Kami sudah teliti dan salah satu indikator suksesnya realisasi pendapatan tercapai yakni publik engagement,” paparnya.

Terpisah, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memuji kinerja Firman Pagarra sebagai Kepala Bapenda Makassar. Di mana, tren pendapatan relatif stabil beberapa tahun terakhir. Firman menjadi figur utama dalam mendukung kinerja Pemkot Makassar.

“Pak Firman sebagai penulis dan kepala dinas bukan hanya menaikkan PAD ada upaya bagaimana sektor pendapatan tetap stabil,” tukasnya.

Soal disertasi ini, kata Danny Pomanto–sapaan akrabnya, elemen pelibatan masyarakat atau publik engagement menjadi penekanan ke seluruh OPD. Bahwa, tidak mudah mengelola SDM dengan pendapatan yang tak kuat.

“Yang paling menarik dari disertasi ini adalah saya selalu memberikan penekanan seluruh SKPD Kota Makassar, intinya adalah publik engagement,” jelasnya.

BACA JUGA  Hadiri Sosialisasi Penyebarluasan Perda, Bapenda Makassar Ingatkan PBB Hingga Kemudahan Pakinta

Diketahui, Kepala Bapenda Makassar Firman Hamid Pagarra meraih predikat cumlaude usai pertahankan judul

Model Collective Innovation dalam Tata Kelola Peningkatan PAD Kota Makassar program doktor Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, Rabu (12/2).(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel