Connect with us

Politics

Dukungan Milenial di 15 Kecamatan Modal Besar Seto – Rezky Menangkan Pilwali Makassar

Published

on

Kirasulsel–Makassar Dukungan kepada pasangan Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi di Pilkada Makassar terus mengalir. Kali ini komunitas milenial “Muda Sehati” menunjukkan ketertarikan kepada pasangan muda dan berpengalaman tersebut.

Ribuan anak muda yang tersebar dari 15 kecamatan Kota Makassar ini berkumpul mendeklarasikan diri mendukung Seto-Rezki sebagai pasangan representasi anak muda di Posko Pemenangan Sehati, Jalan A.P Pettarani, Rabu (11/9/2024) malam.

Ketua Muda Sehati, Asril Syam mengungkapkan memilih pasangan Seto-Kiki karena merupakan representasi dari kaum milenial sehingga suara dari anak muda bisa didengar nantinya.

Andi Seto kini berusia 40 tahun, sementara Kiki sapaan Rezki Mulfiati masih berusia 37 tahun. Selain muda, keduanya juga berpengalaman di legislatif dan eksekutif.

BACA JUGA  Aliansi Mahasiswa Kampanyekan Pilkada Damai di Sulsel Jelang Pemilu 2024

Andi Seto merupakan Bupati Sinjai periode 2018-2023. Sementara itu Kiki merupakan anggota DPRD Sulsel dua periode dari Dapil Makassar B.

“Kami kesini karena melihat keresahan, 10 tahun pemuda dijanji, stadion, sirkuit, nyatanya tidak terealisasi. Bapak Andi Seto dan Ibu Rezki Mulfiati Lutfi bisa representasi pasangan milenial,”katanya.

Sementara itu, Andi Seto mengatakan dukungan dari kaum milenial ini menjadi modal besar Sehati dalam mengarungi Pilkada Makassar mendatang. Apalagi suara anak muda akan jadi penentu kemenangan karena pemilih di Makassar didominasi milenial.

“Luar biasa milenial mau bergabung dengan Sehati, penentu kemenangan di Pilkada adalah anak muda,”ujar Seto.

Pria yang lahir dan besar di Kota Makassar ini berharap anak muda yang tergabung dalam Muda Sehati bisa langsung terjun ke masyarakat mengampanyekan dan menjalankan program seperti pemeriksaan kesehatan gratis.

BACA JUGA  JK Titip Pesan untuk Appi-Aliyah di Pilwalkot Makassar

“Selamat bekerja untuk masyarakat Kota Makassar meraih suara untuk pasangan Sehati,”ungkap Seto.

Karena usia yang tidak terlampau jauh, Seto percaya dirinya dan Kiki bisa menjadi representasi dari kaum milenial dan mengerti kemauan para anak muda.

“Kami berdua mengerti anak muda, karena umur tidak terlalu jauh, kami punya pemikiran kurang lebih sama dengan anak muda,”pungkasnya.

Salah satu program yang akan dilaksanakan untuk anak muda adalah membuat creative hub untuk menyalurkan bakat dan minat para generasi milenial ini.

“Salah satunya ruang kepada anak muda di bidang ekonomi kreatif, kami bikinkan creative hub di dalamnya tempat pelatihan. Memamerkan dia punya karya,”pungkasnya.

Sementara, Rezki Mulfiati Lutfi mengungkapkan jika dukungan anak muda ini membuat kerja-kerja pasangan Sehati terasa lebih ringan dalam merebut kemenangan.

BACA JUGA  Dampingi Appi-Aliyah Terima B1-KWK Demokrat, ARA Siap Rapatkan Barisan

“Pekerjaan kami memperjuangkan bisa terasa lebih mudah, mohon dukungan bantuan doa. Mewujudkan Makassar nyaman,”ungkapnya.

Dia berharap, anak muda ini mengedepankan politik riang dan gembira. Meskipun beda pilihan tidak membuat silaturahmi terputus.

“Ayo berpolitik riang gembira, pilihan boleh gembira jangan sampai merusak silaturahmi. Ayo kita gagasan ide,”pungkas Kiki. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Politics

Aliansi Mahasiswa Kampanyekan Pilkada Damai di Sulsel Jelang Pemilu 2024

Published

on

Kitasulsel–Makassar Aliansi Mahasiswa Peduli Pilkada Damai memasang spanduk seruan di sejumlah titik di Makassar dan luar daerah, mengajak masyarakat untuk menjaga kondusivitas menjelang Pemilu 2024.

“Spanduk ini merupakan bentuk sosialisasi kepada masyarakat agar senantiasa menjaga situasi yang kondusif menjelang pesta demokrasi di Sulawesi Selatan, khususnya Pilgub Sulsel dan Pilkada serentak di seluruh kabupaten/kota yang akan berlangsung pada November 2024 mendatang,” ungkap Irfan, Koordinator Aliansi Mahasiswa Peduli Pilkada Damai.

Irfan menambahkan, pihaknya berharap masyarakat Sulawesi Selatan dapat bersikap dewasa dalam menyikapi pesta demokrasi.

“Kami ingin agar masyarakat tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik dan tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” tegasnya.

BACA JUGA  Aliansi Mahasiswa Kampanyekan Pilkada Damai di Sulsel Jelang Pemilu 2024

Inisiatif pemasangan spanduk ini muncul dari hasil Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh Serum Institute bersama Aliansi Mahasiswa Peduli Pilkada Damai. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.