Connect with us

Pemkot Makassar

Danny Pomanto Ingatkan Masyarakat Jaga Makassar dengan Doa pada Momentum Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Published

on

Kitasulsel–Makassar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menitip pesan khusus kepada masyarakat Makassar sebelum cuti Pilkada pada 25 September 2024 mendatang.

Di hadapan seluruh jemaah Salat Subuh Berjamaah di Anjungan City Of Makassar, Danny Pomanto mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga Makassar dengan doa.

Apalagi sebentar lagi akan memasuki fase politik. Ia berharap perekatan sosial terus diperkuat. Jangan ada masyarakat yang terpecah gegara politik.

“Cara menjaganya dengan doa, dengan sikap kita, dan dengan toleransi kita terhadap sesama. Baik itu toleransi atas pilihan-pilihan politik maupun pendapat yang berbeda dengan kita,” kata Danny Pomanto, saat sambutan di Salat Subuh Berjemaah, Minggu (22/9).

BACA JUGA  Pemkot Makassar Turunkan Target PAD, Begini Penjelasan Pj Sekda

Dengan doa, lanjut Danny Pomanto, kota kita tetap terjaga, terhindar dari segala marabahaya dan juga bencana. Bahkan Makassar terhindar dari banjir saat daerah-daerah sekitar terendam banjir akibat curah hujan yang cukup tinggi.

“Itu semua karena Salat Subuh Berjamaah RT/RW, Dewan Lorong dan seluruh masyarakat yang Samina wa Athona dan zakat-zakat kita ke Palestina. Itu semua yang menjaga kita,” tuturnya.

Terkhusus Jagai Anakta’, ia ingin program ini terus terjaga meski dirinya cuti. Kata Danny Pomanto, anak yang soleh dan solehah adalah warisan terbaik. Sebab mejaga anak sama dengan menjaga Kota Makassar

“Jaga Makassar ini dengan cara jaga keluarga ta’. Menjaga keluargata sama dengan menjaga kota ini. Secara keseluruhan, menjaga anak kita menjadi soleh dan solehah itu jihad kita karena perjuangan kita bukan dunia saja tapi akhirat,” ucap Danny Pomanto.

BACA JUGA  Pj Sekda Makassar Minta Proses Pemantauan Stunting Diperbaiki

Pada momentum ini yang dirangkaikan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Danny Pomanto juga mengajak seluruh masyarakat untuk menerapkan ajaran Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari

“Terapkan kepada anak-anak kita, istri kita, suami kita, keluarga kita, dalam bermualah di masyarakat dan dalam seluruh kehidupan kita,” tutupnya. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Ketua TP PKK Kota Makassar Dorong Peran Masjid sebagai Pusat Pembinaan Generasi Muda

Published

on

Kitasulsel–Makassar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, turut mendampingi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, dalam acara peresmian Masjid Mardhiyyah di Jalan Talasalapang II, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, pada Minggu (22/9).

Kehadiran Indira memberikan sentuhan tersendiri pada acara tersebut, terutama dengan penekanan pada pentingnya masjid sebagai pusat pembinaan bagi generasi muda.

Indira menyampaikan bahwa masjid bukan hanya tempat beribadah, tetapi juga bisa menjadi wadah yang strategis dalam menanamkan nilai-nilai agama kepada anak-anak.

Menurutnya, peran orang tua dan masyarakat sangat penting dalam mendorong anak-anak untuk dekat dengan masjid, sejalan dengan program Jagai Anakta’, yang berfokus pada pembinaan moral dan spiritual generasi muda.

BACA JUGA  Danny Pomanto Dorong OPD Wujudkan Makassar Kota Percontohan Antikorupsi

“Sebagai ibu, saya sangat memahami betapa pentingnya membentuk karakter anak sejak dini. Dengan sering membawa mereka ke masjid, kita bisa menanamkan nilai-nilai kebaikan dan mendidik mereka agar menjadi anak-anak yang soleh dan solehah,” kata Indira.

Indira juga mengajak jamaah Masjid Mardhiyyah untuk bersama-sama menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan positif bagi anak-anak, di mana mereka bisa belajar dan bersosialisasi dalam lingkungan yang sehat dan religius.

Menurutnya, masjid memiliki peran penting dalam memperkuat fondasi moral masyarakat, terutama dalam membimbing generasi muda di tengah tantangan sosial yang semakin kompleks.

“Di masjid, anak-anak bisa belajar banyak hal yang bermanfaat. Meskipun kadang mereka berisik, kita sebagai orang tua harus bersabar dan melihatnya sebagai bagian dari proses pendidikan. Ini juga menjadi amal jariyah bagi kita,” tambahnya.

BACA JUGA  Pemkot Makassar Turunkan Target PAD, Begini Penjelasan Pj Sekda

Indira berharap agar Masjid Mardhiyyah bisa menjadi contoh bagi masjid-masjid lainnya di Makassar dalam hal pembinaan anak-anak dan remaja, sehingga keberadaan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan yang membentuk karakter anak-anak menuju masa depan yang lebih baik.

“Tentunya saya berharap kita semua dapat bersinergi, baik dari lingkungan keluarga, masyarakat, maupun pengurus masjid, untuk kita bersama-sama membimbing anak-anak kita. Masjid harus menjadi tempat yang nyaman dan menyenangkan bagi mereka, agar mereka tumbuh dengan nilai-nilai kebaikan dan cinta terhadap agama,” jelas Indira. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.