Connect with us

Pilgub Sulsel

Silaturahmi ke Pondok Pesantren, Azhar Arsyad Beri Motivasi ke Ratusan Santri

Published

on

Kirasulsel–BULUKUMBA Pimpinan Pondok Pesantren Babul Khaer Kalumeme Bulukumba, KH. Tjamiruddin menerima kunjungan silaturahim Azhar Arsyad, Senin (7/10/2024) sore.

Saat tiba di pondok pesantren , Ketua DPW PKB Sulsel juga disambut salawat badar oleh para santri yang berjejer di pintu masuk.

Azhar hadir di pondok pesantren ini dalam kapasitas silaturahim. Dalam kampanyenya di setiap daerah, mantan Anggota DPRD Sulsel memang selalu menyambangi pondok pesantren.

Apalagi, Azhar adalah salahsatu yang menginisiasi dibentuknya Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren di Sulsel saat menjabat Anggota DPRD Sulsel, sehingga ini yang dianggap kepeduliannya.

Setelah diterima, Azhar kemudian diminta memberikan motivasi kepada para santri mengatakan para santri mesti berbangga dan berbahagia dapat pendidikan di pesantren.

BACA JUGA  Besok Danny Pomanto – Azhar Dijadwalkan Terima B1-KWK dari PPP

“Karena di pesantren ada pelajaran tidak pernah didapatkan yang disebut personal skill. Disini kita mengalami kemandirian, belajar bertanggungjawab, kepemimpinan dengan memutuskan sendiri tanpa orang tua mengenai soal hidup dan kehidupan,” ucap Azhar dihadapan ratusan santri.

Azhar juga berpesan kepada santri untuk terus berusaha, berjuang meraih cita-cita. Karena tidak ada yang tidak munkin selama ada tekad dan kemauan, dan Allah akan menunjukan jalan.

Tetap menjaga kejujuran, keterbukaan dan interaksi bersama kawan sesama santri yang tidak didapatkan di bangku apapun kecuali pesantren.

“Saran saya bersungguh-sungguhlah mendegarkan para pembina, kiai. Kadangkala apa disampaikan belum sampai dipikiran kita, tapi 2-3 tahun kita baru sadar apa yang disampaikan itu benar,” ucap Ketua IKA UMI Sulsel.

BACA JUGA  Masyarakat Desa Bantu Danny-Azhar Sosialisasikan Visi Misi

“Saya tetap teguh pada keyakinan. Saya berproses aktivis mahasiswa, lsm, partai jadi anggota DPRD dan sekarang sampai jadi cawagub. Mungkin saya 1 diantara sedikit sampai level ini. Apa resepnya, sederhana anda fokus dan setia pada tujuan,” lanjut Azhar.

Kemudian berpesan agar sedini mungkin menargetkan cita-citanya akan jadi apa. Apakah ulama, guru, politisi, bupati, gubernur.

“Kenapa penting tujuan dan cita-cita supaya jadi patokan arah kita tujuan. Misalnya saya mau jadi anggota dprd semua ilmu keterampilan dilakukan mengarah kesitu,” sambungnya.

Ia juga menganalogikan seperti globe apa yang akan dilakukan akan tercatat. Semua perbuatan baik dan buruk. Karena kehidupan tidak ada instan. Perlu melewati proses panjang.

BACA JUGA  Mappatabe’ ke JK, Fatmawati Rusdi Dapat Pesan untuk Pilgub Sulsel

“Tanamkan di fikiran bahwa saya nda bisa menyerah keadaan, saya percaya sudah ditentukan saya membuktikan, harus berjuang. Menantang diri sendiri, tantanglah dirimu berusaha naik keatas. Jangan pikir jabatan, tapi kerjakan dengan baik,” kata Azhar. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pilgub Sulsel

Andi Sudirman Sukses Dorong Desa Mandiri, Desa Tertinggal di Sulsel Berkurang Drastis

Published

on

Kitasulsel–Makassar – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), berkomitmen menghadirkan program kerja yang menyentuh hingga ke tingkat desa.

Duet dengan tagline Sulsel Maju dan Berkarakter menegaskan pentingnya pembangunan yang merata dan berdampak langsung bagi masyarakat di pelosok.

Hal itu juga disampaikan duet Andalan Hati saat debat kedua pemilihan gubernur (Pilgub) Sulsel 2024 yang berlangsung di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar, Minggu (10/11/2024).

Andi Sudirman memaparkan sejumlah program strategis yang dirancang untuk memperkuat peran desa dalam pembangunan.

“Ke depan, bagaimana desa dalam hal kesejahteraan kita akan perkuat padat karya. Kita ingin desa berkontribusi pada pembangunan dan padat karya,” kata Andi Sudirman.

BACA JUGA  Rutin General Check-Up, Fatmawati Santai Hadapi Periksa Kesehatan Pilgub Sulsel

Komitmen Andi Sudirman terhadap pembangunan desa juga telah terbukti melalui berbagai langkah nyata selama masa jabatannya sebagai Gubernur Sulsel 2021-2023.

Dengan bantuan keuangan dari pemerintah provinsi ke kabupaten/kota, dia secara khusus mendorong kemajuan di tingkat desa. Salah satunya adalah dukungan finansial untuk pengembangan kawasan wisata Rammang-rammang di Kabupaten Maros yang langsung dirasakan masyarakat desa setempat.

“Kami hanya ingin karya nyata untuk masyarakat dan kami ngin masyarakat bisa langsung merasakan manfaatnya,” terangnya.

Selama menjabat sebagai gubernur, Andi Sudirman tak henti mendorong kemajuan desa melalui sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota. Usaha ini terbukti dengan peningkatan signifikan jumlah Desa Maju dan Desa Mandiri dalam tiga tahun terakhir.

BACA JUGA  Djusman AR : Danny Pomanto Terbukti Menunjukkan Kepemimpinan Bersih dan Bebas Korupsi

Menurut data dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, jumlah Desa Mandiri di Sulsel terus meningkat setiap tahunnya, dari hanya 6 desa pada 2019 menjadi 471 desa pada 2023.

Desa Maju juga mengalami lonjakan, dari 148 desa pada 2019 menjadi 873 desa pada 2023. Sementara itu, desa yang sangat tertinggal berhasil ditekan dari 93 desa pada 2019 menjadi hanya 3 desa pada 2023.

Peningkatan ini mencerminkan keberhasilan Andi Sudirman dalam menciptakan kesejahteraan dan kualitas hidup yang lebih baik di desa. Hal ini juga menunjukkan bahwa desa-desa tersebut kini memiliki infrastruktur memadai, akses transportasi yang lancar, serta pelayanan publik dan pemerintahan yang semakin baik.

BACA JUGA  Awali Kunjungan di Toraja, Danny Pomanto Silaturahmi dengan Pengurus BPS Gereja

Dengan rekam jejak dan komitmen tersebut, Andi Sudirman menegaskan visi pembangunan yang inklusif dan menjangkau hingga ke pelosok desa demi kemajuan seluruh masyarakat Sulsel. (*)

Continue Reading

Trending