Pemkot Makassar
Pj Sekda Makassar Hadiri International Conference on Administrative Science (ICAS) Unhas 2024
Kitasulsel–Makassar Pj Sekretaris Daerah Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra, menghadiri pembukaan The 2nd International Conference on Administrative Science (ICAS) 2024 yang berlangsung di Unhas Hotel and Convention, Rabu (16/10/2024).
Kegiatan yang dihelat oleh Departemen Ilmu Administrasi Universitas Hasanuddin (Unhas) ini mengusung tema “Bridging Waves of Change: Maritime Governance and Sustainable Development.”
Firman hadir bersama Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, dan Kepala Dinas Perumahan, Mahyuddin. Kehadirannya menunjukkan dukungan Pemkot Makassar terhadap upaya memajukan pengelolaan maritim serta mendorong kolaborasi antara kalangan akademisi dan praktisi.
“Kami menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini karena sejalan dengan visi Kota Makassar dalam meningkatkan kualitas tata kelola maritim yang berkelanjutan,” ujarnya.
Firman menjelaskan Kota Makassar memiliki posisi yang strategis sebagai kota pesisir dengan potensi besar dalam sektor kelautan dan perikanan yang menjadikan Makassar pusat perdagangan kawasan Indonesia Timur.
“Posisi Makassar sebagai pusat perdagangan dan transportasi maritim memiliki potensi besar untuk dapat memaksimalkan perekonomian kota dengan mengedepankan prinsip pembangunan berkelanjutan,” jelasnya.
Untuk itu, Firman mengatakan Pemkot Makassar terus mendorong penerapan ekonomi biru dan ekonomi hijau sebagai bagian dari upaya untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.
“Penerapan ekonomi biru akan diintegrasikan dengan program-program yang mendukung ekonomi hijau, seperti pengurangan emisi karbon dan pengelolaan limbah yang lebih baik,” jelasnya.
Oleh karena itu, Firman mengatakan Pemkot berkomitmen untuk menjaga tata kelola maritim secara bijak, memastikan bahwa kegiatan ekonomi tidak merusak lingkungan, tetapi justru berkontribusi pada keberlanjutan ekosistem laut.
“Misalnya melalui Dinas Perikanan dan Pertanian mendorong praktik perikanan berkelanjutan yang tidak hanya meningkatkan hasil tangkapan, tetapi juga menjaga kualitas lingkungan laut,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, menekankan pentingnya pengembangan wisata bahari sebagai bagian dari ekonomi biru dan ekonomi hijau untuk mendorong pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan.
“Potensi wisata bahari di Makassar sangat besar, mulai dari keindahan pantai hingga kekayaan bawah laut yang dapat menjadi daya tarik wisatawan domestik dan mancanegara,”jelasnya.
Roem berharap dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan bentuk komitmen memanfaatkan potensi wisata bahari secara optimal sambil tetap menjaga kelestarian lingkungan.
Pada acara ini, Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Jamaluddin Jompa, M.Sc, dihadirkan sebagai narasumber. Ia juga seorang profesor dalam bidang ekologi pesisir dan laut yang membahas pengelolaan sumber daya maritim berdasarkan ilmu pengetahuan dan kearifan lokal.
Narasumber lainnya adalah Stefan Partelow, PhD, seorang peneliti di Leibniz Centre for Tropical Marine Research (ZMT) di Bremen, Jerman. Ia membahas tentang tata kelola laut dan pembangunan berkelanjutan. (*)
DPRD Kota Makassar
Pemkot Makassar dan DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025
Kitasulsel–Makassar Pemerintah Kota Makassar, melalui Pj Sekretaris Daerah Irwan Adnan, menyepakati Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD Tahun Anggaran 2025.
Kesepakatan ini tercapai dalam Rapat Paripurna Keenam Masa Persidangan Pertama Tahun Sidang 2024-2025 di DPRD Kota Makassar, yang berlangsung di Kantor DPRD Makassar pada Selasa, 12 November 2024.
Dokumen kesepakatan ditandatangani langsung oleh Ketua DPRD Makassar Supratman dan Irwan Adnan, menandai komitmen bersama antara DPRD dan Pemkot Makassar dalam penyusunan anggaran yang akan menjadi pedoman pembangunan kota di tahun mendatang.
Sebelum penandatanganan, Juru Bicara Badan Anggaran DPRD, Ray Suryadi Arsyad, menyampaikan ada sekitar 40-an catatan yang diserahkan kepada Pemkot untuk ditindaklanjuti.
Catatan tersebut mencakup berbagai isu strategis, seperti alokasi anggaran, peningkatan fasilitas pelayanan publik, solusi air bersih, dan rehabilitasi infrastruktur di lingkup OPD Kota Makassar.
Menanggapi hal itu, Irwan Adnan menyebut catatan itu menjadi atensi Pemkot Makassar.
“Alhamdulillah, kita telah melewati satu tahapan untuk melaksanakan rancangan APBD 2025. Semoga kesepakatan KUA-PPAS 2025 ini bisa mengakomodir seluruh aspirasi masyarakat Makassar,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa berbagai masukan dari DPRD akan menjadi perhatian khusus dalam proses perencanaan APBD 2025, mengingat masukan tersebut mewakili aspirasi masyarakat.
Kesepakatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara DPRD dan Pemkot Makassar dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*)
-
1 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
5 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
Politics2 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
9 bulan ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
8 bulan ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
6 bulan ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
You must be logged in to post a comment Login