Connect with us

Nasional

Membangun Papua Tengah Lebih Baik: Pesan Inspiratif Lis Tabuni di Acara Open House

Published

on

Kitasulsel—Nabire —-Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Lis Tabuni, menggelar acara Open House di kediamannya pada Kamis(26/12).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka berbagi kebahagiaan di tengah momen sukacita perayaan Natal dan Tahun Baru bersama masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Lis Tabuni menyampaikan bahwa acara Open House ini merupakan bentuk syukur dan wujud kepeduliannya untuk mempererat tali silaturahmi dengan warga.

“Momen seperti ini adalah kesempatan berharga untuk berbagi kebahagiaan, kebersamaan, dan kehangatan dengan seluruh masyarakat. Kita semua adalah keluarga besar,” ujar Lis.

Lis Tabuni juga berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi inspirasi untuk terus menjaga semangat persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman.

BACA JUGA  Inovasi untuk Bangsa: Taruna Ikrar Kepala BPOM RI, Tanam Pohon dan Resmikan Gedung INABIO PT Harsen

“Semoga kehangatan dan cinta kasih yang kita rasakan hari ini dapat terus kita bagikan kepada sesama, tidak hanya di momen perayaan seperti ini tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Dengan suksesnya acara tersebut, Lis Tabuni mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dan mendukung kegiatan Open House ini.

“Mari kita terus saling mendukung, berbagi, dan membangun kebersamaan demi Papua yang lebih baik,” tutupnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Nasional

Prabowo Perintahkan Tangkap Semua Pelaku Beras Oplosan

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Presiden Prabowo Subianto geram dengan maraknya praktik beras oplosan yang meresahkan masyarakat dan merugikan negara hingga hampir Rp 100 triliun per tahun. Ia memerintahkan aparat penegak hukum bertindak tegas tanpa kompromi terhadap pelaku.

Hal ini disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman seusai rapat terbatas (ratas) di Istana Presiden, Rabu (30/7/2025), yang juga dihadiri Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung ST Burhanuddin. “Arahan Bapak Presiden, tindaklanjuti,” tegasnya dalam konferensi pers.

Amran mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan terhadap 268 merek beras, sebanyak 212 merek terbukti tidak sesuai standar dan dicampur atau dioplos. Pelanggaran paling mencolok adalah tingginya kadar beras patah (broken rice) dalam produk yang dijual sebagai kualitas premium.

BACA JUGA  Singgung Teror Ledakan Pager di Lebanon, Jusuf Kalla: Umat Islam Tertinggal di Bidang Teknologi

“Medium itu batasnya 25%, premium 15%. Namun, ditemukan broken sampai 30-50%! Jelas ini melanggar,” ungkapnya.

Penyelidikan terhadap pengusaha nakal pelaku oplosan telah dimulai. Polri dan Kejaksaan Agung disebut tengah bekerja keras menindak pihak-pihak yang terlibat.

Pemerintah juga akan menyiapkan langkah mitigasi agar praktik curang ini tidak terulang, termasuk mengawasi peredaran beras di pasaran secara lebih ketat. “Sudah kami sampaikan kepada kapolri dan jaksa agung. Setelah dicek ulang, datanya valid dan hasilnya sama. Proses hukum harus berjalan,” tegas Amran.

Kasus beras oplosan ini menjadi perhatian serius karena menipu konsumen dan merugikan keuangan negara dalam skala masif. Pemerintah memastikan akan mengambil langkah hukum tegas demi melindungi masyarakat.

BACA JUGA  MK Putuskan Pendidikan Dasar di Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Gratis

“Bapak Presiden ingin pelaku ditindak tegas, agar negara dan rakyat tidak terus dirugikan,” tutup Amran. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel