Connect with us

BPBD Makassar

Makassar Siaga Banjir 2025: Warga Diminta Tingkatkan Mitigasi Dini

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Kota Makassar bersiap menghadapi ancaman banjir yang diprediksi akan lebih besar pada 2025.

Hal tersebut diaminkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin.

Hendra Hakamuddin mengingatkan masyarakat untuk waspada dan meningkatkan kesiapan guna mengurangi dampak bencana.

Menurut Achmad Hendra, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar telah memproyeksikan puncak musim hujan terjadi pada Januari hingga Februari mendatang. Kondisi ini meningkatkan potensi banjir di wilayah tersebut.

“Potensi banjir tahun depan sangat besar. Ini bukan untuk menakut-nakuti, melainkan agar kita semua lebih waspada dan siap,” kata Achmad Hendra, Kamis (2/1/2025).

Ia menambahkan, Kota Makassar telah mengalami dua kali banjir selama Desember 2024. Peristiwa tersebut diharapkan menjadi pelajaran penting untuk melakukan evaluasi dan memperkuat mitigasi bencana.

BACA JUGA  BPBD Makassar Siapkan Tim Darurat Khusus Kawal Festival KIM 2024

“Pengalaman tahun lalu, Januari penuh dengan hujan deras yang hampir tidak berhenti selama seminggu. Kami yakin semangat tim tetap terjaga untuk melindungi masyarakat,” ungkapnya.

Hendra Hakamuddin juga menyebut, kerja keras tim BPBD yang tidak hanya berfokus pada penanganan di lapangan, tetapi juga pengumpulan data yang membutuhkan energi besar.

Di sisi lain, Dinas Kesehatan berperan memberikan dukungan berupa vitamin untuk menjaga stamina personel di lapangan.

“Evaluasi terhadap penyajian data sudah cukup representatif, dan koordinasi tim dengan instansi lain seperti TNI, Bhabinsa, serta mitra lainnya berjalan baik,” jelasnya.

Masyarakat diminta untuk proaktif dalam mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan banjir, seperti membersihkan saluran air, menyediakan kebutuhan darurat, dan memantau informasi cuaca terkini.

BACA JUGA  Bentuk Kepedulian, BPBD Makassar Beri Bantuan Logistik Korban Kebakaran

“Langkah bersama, Makassar diharapkan dapat mengurangi dampak dari ancaman banjir yang lebih besar pada 2025,” pungkas Hendra. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

BPBD Makassar

Bentuk Kepedulian, BPBD Makassar Beri Bantuan Logistik Korban Kebakaran

Published

on

Kitasulsel–Makassar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar telah melakukan aksi nyata dengan menyerahkan bantuan logistik kepada korban kebakaran yang terjadi di Jalan Poros Rajawali Rt,05 Rw,08 Kelurahan Panambungan Kecamatan Mariso Kamis, 17 Oktober 2024.

Kebakaran yang melanda kawasan tersebut tidak hanya menghanguskan sejumlah rumah, tetapi juga mengakibatkan banyak keluarga kehilangan tempat tinggal dan harta benda mereka.

Merespons situasi darurat ini, BPBD Makassar segera turun tangan untuk memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan oleh para korban.

Penyerahan bantuan logistik ini dimaksudkan untuk meringankan beban para korban, yang saat ini sedang membutuhkan dukungan dan perhatian.

Bantuan disalurkan langsung oleh Staf Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Makassar mencakup kebutuhan pokok seperti, Terpal, Selimut, Sarung, Baju, First Aid Kit, Baby dan Family Kit.

BACA JUGA  BPBD Makassar Siapkan Tim Darurat Khusus Kawal Festival KIM 2024

Dalam kesempatan tersebut, tim BPBD juga memberikan dukungan psikologis kepada korban, agar mereka dapat pulih dari trauma akibat peristiwa kebakaran yang melanda.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Makassar Muh. Ilham Idris selaku penanggung Jawab menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus memantau dan memberikan bantuan kepada keluarga yang terdampak.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan memperhatikan faktor-faktor pencegahan kebakaran, agar insiden serupa tidak terulang di masa depan.

Melalui penyerahan bantuan ini, diharapkan para korban dapat merasakan kepedulian serta solidaritas dari pemerintah dan masyarakat, dan segera bangkit dari keadaan sulit yang mereka hadapi.(*)

Continue Reading

Trending