Connect with us

DPRD Kota Makassar

Ketua DPRD Makassar Ingatkan OPD Jangan Lakukan Rekruitmen Laskar Pelangi Diam-diam

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar menerima laporan adanya rekrutmen tenaga honorer atau Laskar Pelangi secara diam-diam di sejumlah OPD Pemkot Makassar. DPRD mengingatkan agar rekrutmen dihentikan.

“Kita sudah ingatkan tidak boleh lagi ada rekrutmen honorer secara diam-diam. Karena ini akan membebani keuangan daerah,” ujar Supratman, Ketua DPRD Kota Makassar Supratman, kemarin.

Supratman mendapatkan informasi pemkot sekarang ini kembali memasukkan beberapa tenaga honorer di sejumlah instansi. Menurutnya, itu tak perlu dilakukan

Ditambah kata Supratman, sudah ada sebagian pegawai Laskar Pelangi hari ini yang lolos menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Oleh karena itu, anggaran yang ada sebaiknya digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai yang sudah ada.

BACA JUGA  DPRD Makassar: Pemkot Kebanyakan Honorer, Kesejahteraannya Rendah

“Kita minta Pemkot Makassar untuk transparan dalam rekrutmen pegawai dan memprioritaskan kesejahteraan pegawai yang sudah ada,” tambahnya.

Pemkot Makassar diminta untuk mempertimbangkan dampak rekrutmen tersebut terhadap anggaran daerah dan kesejahteraan pegawai yang sudah ada. DPRD Makassar akan terus memantau perkembangan ini untuk memastikan kebijakan Pemkot Makassar sesuai dengan kepentingan rakyat.

“Dalam waktu dekat kami akan rapat di DPRD soal ini sebagai upaya pencegahan penggunaan anggaran di pemkot,” demikian Supratman. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

DPRD Kota Makassar

Wajah Baru Sekretariat DPRD Kota Makassar di Bawah Kepemimpinan Andi Rahmat

Published

on

Kitasulsel—Makassar – Sekretariat DPRD Kota Makassar kini tampil dengan wajah baru yang lebih tertata dan penuh semangat perubahan. Sejak dipimpin oleh Plt. Sekretaris DPRD Kota Makassar, Andi Rahmat Mappatoba, sejumlah langkah nyata telah dilakukan dan menghadirkan suasana kerja yang lebih disiplin, religius, sekaligus berkarakter kebangsaan.

Awal perubahan terlihat sederhana. Andi Rahmat menata area parkir hingga melakukan pengaspalan di sekitar kantor. Namun, dari langkah kecil tersebut lahirlah perbaikan yang lebih mendasar, menyentuh aspek kedisiplinan, tata kelola, hingga pembinaan sumber daya manusia di internal sekretariat.

“Perubahan besar selalu dimulai dari hal-hal kecil. Kalau lingkungan kerja nyaman, maka semangat kerja juga akan tumbuh,” ujar salah seorang staf sekretariat.

BACA JUGA  Imam Musakkar Saat Gelar Sosialisasi Perda Tentang Penyelenggaraan Bantuan Hukum

Disiplin ASN Meningkat

Tidak hanya menata fisik, Andi Rahmat memberikan perhatian serius terhadap kedisiplinan ASN maupun tenaga kontrak. Dengan pendekatan tegas namun penuh keteladanan, ia berhasil menanamkan kembali semangat kerja yang kini terasa nyata. Para pegawai lebih tertib, tepat waktu, dan semakin peduli pada citra lembaga.

Salah satu bentuk pembinaan yang kini menjadi budaya kerja ialah berdirinya seluruh ASN dan tenaga kontrak saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan setiap pagi dan sore. Rutinitas ini bukan sekadar seremoni, melainkan sarana menanamkan nilai nasionalisme dan cinta Pancasila.

Nuansa Religius di Lingkungan DPRD

Selain memperkuat kedisiplinan, Andi Rahmat juga menghadirkan atmosfer religius di sekretariat. Adzan kini berkumandang dan tersambung ke seluruh ruangan, menjadi pengingat staf maupun anggota dewan untuk menunaikan salat tepat waktu. Suasana kerja pun semakin sejuk, seimbang antara tuntutan profesionalisme dan kesadaran spiritual.

BACA JUGA  Komisi A DPRD Makassar RDP Bahas Nasib Tenaga Non-ASN

Kebijakan ini menuai apresiasi dari berbagai pihak karena dinilai sederhana namun penuh makna. “Adzan yang terdengar di seluruh ruangan membuat kami tidak lupa pada kewajiban utama sebagai hamba Allah, meskipun sibuk bekerja,” tutur salah satu pegawai.

Pondasi Kinerja yang Lebih Kuat

Atmosfer kerja yang tertata, disiplin yang terjaga, dan nilai kebangsaan serta keagamaan yang terus diperkuat menjadi bukti nyata bahwa kepemimpinan Andi Rahmat Mappatoba membawa warna baru di Sekretariat DPRD Kota Makassar.

Perubahan positif ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kinerja lembaga, tetapi juga membangun karakter aparatur yang berintegritas, religius, serta penuh semangat pengabdian bagi bangsa dan negara.

Apresiasi pun terus berdatangan. Banyak pihak menilai bahwa konsistensi Andi Rahmat dalam menegakkan kedisiplinan, menumbuhkan nasionalisme, serta menguatkan nilai religius, menjadikan Sekretariat DPRD Kota Makassar bukan sekadar tempat bekerja, melainkan ruang pembinaan karakter dan pelayanan publik yang lebih bermakna.

BACA JUGA  DPRD Makassar: Pemkot Kebanyakan Honorer, Kesejahteraannya Rendah
Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel