Connect with us

Kabupaten TAKALAR

Wabup Takalar Hadiri Upacara Hari Kesadaran Nasional Tingkat

Published

on

Kitasulsel–TAKALAR Wakil Bupati Takalar Dr. H. Hengky Yasin, menghadiri Upacara Hari Kesadaran Nasional yang dilaksanakan setiap tanggal 17, upacara berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Bupati Takalar, Selasa 17/6/2025.

Dandim 1426 Takalar Letkol. Inf Faisal Amin S.I.P yang bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam membacakan Sambutan Bupati Takalar menyampaikan bahwa Hari Kesadaran Nasional dilaksanakan hingga saat ini karena esensi dan semangatnya masih relevan, selain menjadi kegiatan rutin, juga sebagai momen reflektif akan hakikat pengabdian seorang Aparatur Sipil Negara.

“Tujuan dilaksanakan Upacara Hari Kesadaran Nasional sejatinya adalah dalam rangka memelihara dan makin meningkatnya rasa kesadaran nasional, tanggung jawab, pengabdian dan disiplin pegawai negeri sipil sebagai aparatur sipil negara, abdi negara dan abdi masyarakat” pungkasnya.

BACA JUGA  Lomba Masak Semarakkan Hari Jadi ke-65 Takalar

Hari ini kita berdiri bersama-sama dalam tantangan zaman yang jauh berbeda dengan para pendahulu kita, kita berada di era dimana digitalisasi bukan lagi sebuah pilihan, tetapi keharusan. Kemajuan teknologi telah mengubah pola interaksi, cara bekerja dan ekspektasi masyarakat terhadap pemerintah.

“Izinkan saya untuk mengajak seluruh aparatur dan masyarakat Kab. Takalar untuk bersama-sama membangun takalar yang maju, berdaya saing dan siap menyongsong masa depan berbasis transformasi digital”Ujarnya.

Disampaikan pula, perkenankan pula saya menyampaikan bahwa 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Takalar telah kita lalui bersama, ini merupakan tonggak awal dari kerja nyata yang berpihak pada rakyat, sebuah fondasi penting untuk mewujudkan pembangunan yang lebih terarah, cepat dan berdampak luas.

BACA JUGA  Blusukan di Kantor Bupati, Mohammad Firdaus (Dg Manye) Tegaskan Kedisiplinan dan Kebersihan

“Berbagai langkah percepatan program prioritas telah digerakkan, mulai dari pembenahan sistem pelayanan publik, penguatan ekonomi kerakyatan, hingga pemanfaatan teknologi digital secara lebih masif, semua itu sejalan dengan visi besar “Takalar Maju, Berdaya Saing Melalui Ekonomi Digital”.

Dan dalam kurung waktu 100 hari ini pula, tingkat kedisiplinan Aparatur secara umum menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Hal ini tampak dari peningkatan kehadiran, ketepatan waktu serta komitmen dalam menyelesaikan tugas-tugas pemerintahan, ” imbuhnya.

“Dukungan seluruh elemen Aparatur Sipil Negara, TNI, Polri dan masyarakat sangat dibutuhkan agar cita-cita pembangunan daerah ini dapat diwujudkan secara berkelanjutan dan berdampak luas” Tutup Dandim 1426 Takalar.

Upacara dihadiri Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kab. Takalar, Forkopimda Takalar, Sekda Takalar, para Staf Ahli Bupati Takalar, Asisten Setda Kab. Takalar, para Pimpinan OPD Lingkup Kab. Takalar, Pimpinan Instansi Vertikal Takalar serta para Camat, Kepala Desa/Lurah se-Kab. Takalar, Kepala Puskesmas se-Kab. Takalar, Kepala Sekolah Tingkat SD dan SMP se-Kab. Takalar, TNI dan Polri serta seluruh Aparatur Sipil Negara Lingkup Kab. Takalar. (*)

BACA JUGA  Cegah Tindak Pidana Korupsi di Takalar, Pj. Bupati buka Penyuluhan Hukum Hari Anti Korupsi Sedunia
Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten TAKALAR

Pemkab Takalar Tegaskan Transparansi Pengelolaan Dana PEN Hingga 2030

Published

on

Kitasulsel–TAKALAR Pemerintah Kabupaten Takalar menegaskan komitmenya dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas terkait pengelolaan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diterima pada tahun 2021 lalu.

Dana PEN yang diketahui sebesar Rp233,3 miliar diterima Pemkab Takalar di masa kepemimpinan Bupati Syamsari Kitta, dengan alokasi utama pada pembangunan Rumah Sakit Galesong, infrastruktur jalan, serta dukungan bagi UMKM.

Seiring berjalannya waktu, pembayaran kewajiban cicilan utang tersebut menjadi bagian dari tanggung jawab pemerintah daerah hingga tahun 2030 mendatang.

Bupati Takalar, Ir. H.Mohammad Firdaus Daeng Manye, MM, menegaskan bahwa pemerintahannya tetap berkomitmen untuk melaksanakan kewajiban pembayaran sesuai skema yang berlaku, tanpa mengabaikan pelayanan publik bagi masyarakat.

BACA JUGA  Bupati Takalar Buka Pelatihan Konten Kreator, Dorong Lahirnya Kreator Digital Profesional

“Kita sadar betul, ini adalah kewajiban daerah yang harus ditunaikan. Karena itu, strategi kami adalah menyeimbangkan kewajiban pembayaran utang dengan tetap menjalankan program pembangunan yang langsung menyentuh masyarakat,” ujar Dg. Manye, di Rujab Bupati Takalar, Rabu (03/09/2025).

Hingga tahun 2025, Pemkab Takalar telah membayar cicilan sebesar Rp74,4 miliar. Sisa kewajiban hingga 2030 tercatat Rp225,4 miliar.

Fokus Perbaikan dan Evaluasi

Pemkab Takalar saat ini melakukan evaluasi mendalam terhadap proyek-proyek yang dibiayai Dana PEN, termasuk pembangunan RS Galesong dan program UMKM. Pemerintah berkomitmen melakukan perbaikan kualitas bangunan rumah sakit agar bisa benar-benar berfungsi optimal melayani masyarakat.

Selain itu, dukungan untuk pembangunan UMKM yang juga menjadi prioritas agar manfaat Dana PEN tetap dapat dirasakan pelaku usaha kecil menengah di Takalar, sampai hari ini dikabarkan bermasalah juga.

BACA JUGA  Peduli Nelayan Patorani, Bupati Takalar Daeng Manye Kunjungi Fakfak Papua Barat Daya

Bupati Takalar menambahkan bahwa pemerintah daerah akan terus membuka akses informasi terkait perkembangan pembayaran utang PEN.

“Transparansi adalah kunci. Masyarakat berhak mengetahui bagaimana keuangan daerah dikelola, termasuk kewajiban yang harus dipenuhi,” katanya.

Meski pembayaran cicilan akan berlangsung hingga 8 Juni 2030, Pemkab Takalar memastikan kebarlanjutan pembangunan tidak akan terhenti.

Upaya inovatif dalam peningkatan pendapatan asli daerah (PAD), efisiensi belanja, serta dukungan pemerintah pusat diharapkan dapat meringankan beban keuangan.

Dengan langkah ini, Pemkab Takalar berharap masyarakat tetap mendapat pelayanan publik yang baik, sekaligus memastikan keuangan daerah tetap sehat dan akuntabel.(*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel