Connect with us

Provinsi Sulawesi Selatan

Gubernur Andi Sudirman Siap Jadikan Sulsel Pusat Olahraga Berkuda Nasional

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menegaskan komitmennya menjadikan Sulsel sebagai pusat pengembangan olahraga berkuda di Indonesia.

Hal itu disampaikan Andi Sudirman dalam pelantikan Pengurus Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Sulsel periode 2025-2029 di Aula Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur, beberapa waktu lalu.

Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PP Pordasi Aryo PS Djojohadikusumo ini menetapkan Iqbal Nadjamuddin sebagai Ketua Pengprov Pordasi Sulsel, dengan Vonny Ameliani Suardi sebagai Sekretaris dan Rendra Darwis sebagai Bendahara.

Gubernur Andi Sudirman mengungkapkan Pemprov Sulsel telah menyiapkan berbagai langkah strategi untuk mendorong kemajuan olahraga berkuda, mulai dari pelatihan usia dini hingga pembangunan infrastruktur bertaraf internasional.

BACA JUGA  Pemprov Sulsel Jadikan Desa Kassi Rumbia sebagai Percontohan Keuangan Inklusif dan Desa Digital

“Pencarian bakat atlet berkuda harus dimulai sejak usia sekolah. Kita akan memfasilitasi pelatihan sejak dini agar pembibitan berjalan berkelanjutan. Bahkan, kami telah merancang pembangunan lintasan pacuan kuda, salah satu opsinya di kawasan CPI,” ungkap Andi Sudirman.

Dirinya juga mengatakan rencana kerja sama dengan perguruan tinggi untuk menyusun studi teknis desain lintasan balap berstandar internasional. Hal ini sejalan dengan target Pemprov menjadikan Sulsel sebagai tuan rumah yang memacu tingkat provinsi yang melibatkan kabupaten seluruh kota.

“Kami ingin Sulsel menjadi hub riding nasional. Kawasan kita strategis, SDM ada, lahan tersedia, tinggal bagaimana pengurus aktif dan membina atlet sampai ke level internasional,” jelasnya.

BACA JUGA  Menhub Dudy: Water Aerodrome Sulsel akan Jadi Tonggak Baru Transportasi Nasional

Acara pelantikan tersebut turut dihadiri Anggota DPR RI Andi Amar Ma’ruf Sulaiman, Ketua KONI Sulsel Yasir Machmud, Ketua KORMI Sulsel Abdul Hayat Gani, Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, serta Kepala OPD lingkup Pemprov Sulsel. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Aliah dan Nadhif, Paskibraka Nasional Asal Sulsel, Terima Tabungan Pendidikan dari Wagub Fatmawati

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Senyum bahagia terpancar dari wajah Aliah Sakira dan Nadhif Infanteri Ibha saat bertemu Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, di Rumah Jabatan Wakil Gubernur, Jalan Yusuf Dg Ngawing, Makassar, Jumat, 22 Agustus 2025 malam.

Dua pelajar asal Sulsel ini baru saja kembali dari tugas mulia sebagai anggota Paskibraka Nasional 2025 di Istana Negara Jakarta.

Keduanya disambut penuh bangga oleh Wagub Fatmawati yang sekaligus menyerahkan tabungan pendidikan hingga mereka menyelesaikan jenjang SMA.

Fatmawati menegaskan bahwa kehadiran Aliah dan Nadhif di Istana Negara bukan hanya prestasi pribadi, melainkan juga kebanggaan kolektif masyarakat Sulawesi Selatan.

“Ini luar biasa, kalian sudah membawa harum nama Provinsi Sulawesi Selatan di tingkat nasional. Hebat sekali, dan saya percaya pengalaman ini akan jadi bekal berharga untuk masa depan,” ujar Fatmawati sembari menepuk pundak keduanya.

BACA JUGA  Pj Gubernur Prof Fadjry Djufry Surati Bupati dan Wali Kota se Sulsel untuk Laksanakan Program MBG dan PKG Sambil Tunggu Juknis Terkait Anggaran

Ia berharap pengalaman itu menjadi inspirasi generasi muda untuk berdisiplin, giat berlatih, dan siap mengharumkan nama daerah di kancah nasional.

Aliah Sakira, lahir di Makassar, 1 Oktober 2008, terpilih sebagai pembawa baki bendera pada upacara penurunan Sang Saka Merah Putih HUT ke-80 RI di Istana Merdeka (17/8).

Ia menuturkan dengan suara bergetar, “Momen langka sekali bisa bertemu teman-teman dari 38 provinsi. Seru, gugup, tapi juga sangat bangga.”

Aliah melewati seleksi ketat sejak tingkat kota, provinsi, hingga berhasil masuk 76 besar nasional dari lebih 130 ribu pendaftar.

Ia mengaku pengalaman Paskibraka membuatnya lebih disiplin, memantapkan masa depan, dan belajar mempersiapkan segala hal.

BACA JUGA  Pj Gubernur Prof Fadjry Djufry Support Program Beasiswa Gratis untuk Anak Yatim Piatu dan Hafidz

Pertemuan berlangsung hangat dan penuh canda. Aliah bahkan menyebut Fatmawati sosok yang ramah dan humoris. “Kami bisa sharing pengalaman, bahkan bercanda bersama. Terima kasih atas apresiasi yang diberikan. Semoga anak-anak muda Sulsel terus berprestasi,” ucapnya.

Sementara itu, Nadhif Infanteri Ibha, siswa SMAN 1 Gowa dan putra dari anggota TNI Kodim 1409 Gowa, aktif di olahraga renang dan karate. “Masuk Paskibra adalah jalan baik bagi generasi muda, apalagi yang bercita-cita jadi abdi negara. Saya bersyukur bisa sampai di tahap ini,” ucapnya.

Kebahagiaan juga dirasakan orang tua keduanya. Azmach Febriany, ibu Aliah, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Wagub atas perhatian yang diberikan. Iqbal Basar, ayah Nadhif, menilai pencapaian putranya menjadi bukti kerja keras dan kedisiplinan sejak kecil.

BACA JUGA  Pemprov Sulsel Jadikan Desa Kassi Rumbia sebagai Percontohan Keuangan Inklusif dan Desa Digital

Dari sisi pemerintah, apresiasi datang dari Muhammad Annas Sudirman, Pelaksana DPPI Makassar, yang mendampingi. Ia menegaskan, terpilihnya Aliah dan Nadhif menjadi bukti keberhasilan seleksi berlapis, mulai dari administrasi, psikotes (psychological test), tes wawasan kebangsaan, hingga wawancara.

Data Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menunjukkan, setiap tahun ada lebih dari 130 ribu pendaftar Paskibraka Nasional, namun hanya 76 pelajar terpilih. Tahun 2025, Sulsel sukses menempatkan dua wakilnya di antara barisan elit tersebut. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel