Connect with us

Tak Berkategori

TP PKK Sidrap Luncurkan Gerakan Assikolaki, Terobosan Atasi Anak Putus Sekolah

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Sebagai upaya menekan angka anak tidak sekolah dan putus sekolah, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidrap meluncurkan Gerakan “Assikolaki” (Aksi Sinergi Komunitas untuk Literasi dan Pendidikan Inklusif), Kamis (11/9/2025).

Kegiatan ini digagas Ketua TP PKK Sidrap, Hj. Haslindah Syaharuddin, S.Pd., bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Perempuan, dan Perlindungan Anak, pemerintah desa, serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda.

Haslindah mengatakan, gerakan Assikolaki lahir dari kepedulian terhadap anak tidak sekolah dan putus sekolah. Tujuannya, meningkatkan akses dan kualitas pendidikan bagi mereka melalui pendekatan masyarakat, pelatihan keterampilan hidup, dan pendidikan nonformal.

“Program ini diharapkan menjadi jalan baru untuk mengembalikan mereka ke bangku pendidikan, sekaligus membuka peluang dan harapan baru bagi keluarga dan masyarakat,” terangnya.

BACA JUGA  Peringati Hari Guru 2024, Pj Bahtiar: Kita Sementara Kordinasi DPRD Sulbar untuk Tambahan Tunjangan Gaji Guru

Ia juga menjelaskan, Assikolaki merupakan bagian dari Program Pokja II yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan keluarga.

“Hal ini sejalan dengan program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Sidrap dalam mewujudkan pendidikan unggul. Jadi Assikolaki bukan sekadar launching, tetapi gerakan bersama memastikan tidak ada lagi anak Sidrap yang tertinggal dalam pendidikan,” ujarnya.

Melalui gerakan ini, imbuhnya, semua pemangku kepentingan diharapkan berperan aktif mendukung anak-anak kembali bersekolah serta menghadirkan rumah tangga sebagai sekolah pertama dan utama. (*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Tak Berkategori

Bupati Irwan Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Baru Poliwako, Dorong Kawasan Pendidikan Luwu Timur

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Politeknik Sorowako (Poliwako) terus menunjukkan kiprahnya sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang berkontribusi besar bagi peningkatan kualitas SDM dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Luwu Timur.

Hal ini ditegaskan Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, saat menghadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Perkuliahan dan Peresmian Papan Nama Poliwako di Kampus Sorowako, Kecamatan Nuha, Kamis (04/12/2025).

Bupati Irwan menyebut peletakan batu pertama menjadi simbol komitmen pembangunan berkelanjutan di bidang pendidikan. Ia mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat pemerintah daerah juga tengah menuntaskan negosiasi dengan Kementerian Kehutanan mengenai lahan yang akan dikembangkan menjadi kawasan pendidikan terpadu di Luwu Timur.

“Alhamdulillah usulan kami direspons baik oleh Bapak Menteri. Status hutan tersebut bisa dikerjasamakan dengan pemerintah daerah seluas kurang lebih 200 hektare. Nantinya akan dibangun kampus, boarding school, sekolah rakyat, sentra rehabilitasi, hingga sentra UMKM,” kata Bupati Irwan.

BACA JUGA  DPMPTSP Kota Makassar Tingkatkan Koordinasi dan Solusi Perizinan Berbasis Risiko

Ia menilai kehadiran perguruan tinggi di daerah sangat penting, mengingat terdapat sekitar 10 ribu putra-putri Luwu Timur yang saat ini menempuh pendidikan di luar daerah.

PT Vale Dukung Pengembangan SDM Berdaya Saing

Presiden Direktur dan CEO PT Vale Indonesia, Bernardus Irmanto, menyampaikan bahwa perubahan nama menjadi Politeknik Sorowako merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di daerah.

“Harapan saya dengan perubahan nama ini, Poliwako semakin memperluas kolaborasi, tidak hanya dengan PT Vale tetapi juga dengan berbagai industri yang akan berkembang di Luwu Timur. Kita membutuhkan SDM dengan keterampilan dan penguasaan teknologi yang lebih kompetitif,” ujarnya.

Dari Training Center Menuju Politeknik Berdaya Saing

BACA JUGA  Temui Petta Culo,Syaharuddin Alrif:Peran Tokoh Masyarakat Dalam Pembangunan Daerah Sangat Penting

Ketua Yayasan Pendidikan Sorowako, Firman Fauzih, menjelaskan bahwa Poliwako berawal dari Training Center yang didirikan PT Vale, lalu berkembang menjadi Akademi Teknik Sorowako (ATS).

“Kami ingin memberi kontribusi lebih besar, tidak hanya kepada PT Vale yang mendirikan kami, tetapi juga masyarakat yang telah memberikan dukungan, serta pemerintah daerah demi terwujudnya Luwu Timur Maju dan Sejahtera,” ucap Firman.

Sementara, Direktur Politeknik Sorowako, Harjuma menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak hingga transformasi ATS menjadi Poliwako dapat terealisasi sesuai SK dari Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi.

Peresmian Papan Nama dan Penandatanganan MoU

Rangkaian kegiatan turut diisi peresmian papan nama Politeknik Sorowako yang ditandai penekanan tombol oleh Bupati Irwan bersama Presiden Direktur dan CEO PT Vale Indonesia. Selain itu juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Vocational Short-Term Training (VST) antara Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan Poliwako.

BACA JUGA  Pj Sekprov Sulbar Hadiri Rakor Tindak Lanjut Pembentukan SPAM, Pemprov dan Pemkab Harus Berkolaborasi

Kegiatan ini dihadiri pula unsur Forkopimda, Plt Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Joni Patabi, manajemen PT Vale Indonesia, para camat, kepala desa, civitas akademika, mahasiswa, serta tamu undangan lainnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel