Connect with us

Kepala DPM PTSP Makassar Jadi Penanggap Seminar Policy Brief di LAN Makassar

Published

on

Kitasulsel—Makassar—– Kepala DPM PTSP Kota Makassar, Andi Zulkifli Nanda bersama Kaban Bapenda menjadi penanggap pada Policy Brief Makan Enak PAD Naik Rakyat Bahagia. Kegiatan ini di gelar oleh LAN RI di Makassar.

Zulkifli menjadi penanggap pada peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XIV. Mereka merupakan pejabat Eselon II yang mengikuti Diklatpim di LAN Makassar.

“Sudah sangat bagus apa yang di paparkan oleh para peserta di Policy Brief. Mereka memaparkan materi yang bagus meski masih ada catatan masukan,” kata Kepala DPM PTSP Kota Makassar, Andi Zulkifli Nanda di Kampus LAN Makassar, Rabu (4/10/2023).

Peserta yang memaparkan sejumlah inovasi sempat menanggapi Zul soal Makassar Kota Makan Enak. Ia menilai branding Makassar di nilai sangat bagus

“Meski masih ada catatan soal Makassar Makan Enak terkait penjelasan langsung soal kuliner 24 jam. Kemudian lokasi favorit itu di mana saja,” jelasnya.

Kenapa itu penting, menurut mantan Camat Ujung Pandang ini sektor kuliner sangat penting dalam hal pendapatan daerah termasuk investasi.

“Di jelaskan tadi sama Kaban Bapenda bahwa ada Rp 200 miliar dari sektor itu, maka itu yang sangat penting biar peningkatan PAD lagi,” ucapnya.

Olehnya itu, bagi Zul paling utama saat ini adalah kemudahan izin  bagi para pengusaha dan investor di Makassar.

“Izinnya cepat, jelas itu pasti banyak mau investasi dan ini yang paling diharapkan,”  tutupnya.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Pemkot Makassar

Wali Kota Makassar Minta Pengembang Sediakan Lahan Rumah Ibadah

Published

on

KITASULSEL.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, meminta kepada seluruh pengembang perumahan di Kota Makassar untuk menyediakan lahan khusus bagi pembangunan rumah ibadah di setiap proyek perumahan.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al-Ikhlas di Kompleks Nusa Indah Hertasning, Jumat (25/4/2025).

“Kita bersyukur dengan apa yang dilakukan oleh Bapak Ilyas Manggabarani. Artinya kita tetap bisa hidup rukun dalam keberagaman,” ujar Munafri, yang akrab disapa Appi.

Menurut Appi, saat ini banyak perumahan besar dibangun tanpa memperhatikan ketersediaan tempat ibadah. Ia berharap ke depan, pengembang bisa lebih peduli dengan menyediakan akses ibadah bagi warga.

“Kalau kita lihat hari ini, perumahan dibangun besar sekali, tapi bahkan musallah saja tidak ada. Jadi kami berharap teman-teman pengembang bisa memikirkan ini,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, turut hadir Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, mantan Wali Kota Makassar 2004-2014 Ilham Arief Sirajuddin, mantan Kapolda Sulsel Irjen (Purn) Burhanuddin, serta sejumlah tokoh masyarakat.

Appi juga mendoakan agar pembangunan Masjid Al-Ikhlas bisa cepat rampung dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Masjid ini bukan hanya untuk satu golongan atau aliran, tetapi untuk semua. Dan atas nama pemerintah kota, Insyaallah tahun ini kita akan memberikan hibah untuk mendukung pembangunan ini,” lanjutnya.

Ia menegaskan, masjid bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, melainkan juga sebagai pusat pendidikan karakter anak-anak.

Appi menyoroti pentingnya peran tokoh agama dan orang tua dalam membina generasi muda, agar terhindar dari perilaku menyimpang seperti LGBT, yang menurutnya dapat merusak moral bangsa.

“Coba kita lihat hari ini, perilaku LGBT tampak di depan mata dan mengganggu moral. Semoga tanah wakaf ini bisa digunakan dengan baik, untuk menjaga akhlak dan keimanan anak-anak kita,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Appi mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama. Ia menegaskan bahwa hak beragama adalah hak kodrati yang tidak dapat dikurangi dalam situasi apa pun.

“Kita berharap langkah ini akan semakin memperkuat kerukunan antarumat beragama di Kota Makassar,” pungkasnya. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel