Alhamdulillah! UMKM Makassar Terima Bantuan Permodalan dari Bank Sulselbar

Kitasulsel—Makassar—Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto berkolaborasi dengan Bank Sulselbar KCP Makassar menghadirkan program pembiayaan KUR kepada UMKM binaan Kota Makassar.
“Kami menyiapkan pembiayaan KUR untuk Super Mikro, Mikro dan Kecil. Untuk mikro dan super mikro atau kredit sampai dengan Rp100 juta maka kami akan bebaskan agunan,” kata Pemimpin Bank Sulselbar KCU Makassar, Supriyanto usai beraudiensi dengan Wali Kota Makassar di kediaman wali kota, Kamis, (8/02/2024).

Ia katakan targetnya seluruh binaan UMKM Kota Makassar yang eligble untuk dibiayai.
Yang mana tahap awalnya ialah UMKM yang sudah ada di fase akselerasi dari proses inkubator dan sesuai dengan data dari Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar.

Ia jelaskan, program ini akan terus dilanjutkan dan menjadikan UMKM driver dari pertumbuhan ekonomi.
“Kami harapkan ekonomi Makassar makin resilient dengan support finansial dari perbankan kepada UMKM di kota Makassar,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Makassar Muh Rheza mengatakan pihaknya sudah punya ratusan UMKM binaan Pemkot Makassar yang telah melewati tahap akselerasi di inkubator.
Hanya saja kendala terbesar di UMKM ialah permodalan. Olehnya ini program merupakan jawaban dari harapan UMKM selama ini.
Apalagi, kelebihannya bahkan tanpa agunan untuk mikro dan ultra mikro.
Sejauh ini dukungan bank Sulselbar sangat baik untuk Pemkot Makassar apalagi program ini khusus untuk UMKM.
“Kami senang sekali. UMKM yang sudah masuk tahap akselerasi itu juga sebagai bentuk komitmen kami mendorong UMKM yang masuk dalam inkubator. Hingga support sampai mandiri,” ungkapnya.
Ada sekira 2.100-an UMKM yang masuk inkubator dan akan terus dibantu permodalan pada tahap selanjutnya.
Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto juga mengaku senang dengan kolaborasi ini.
Lantaran menghidupkan UMKM lorong yang merupakan salah satu elemen penting dalam program Lorong Wisata.

Provinsi Sulawesi Selatan
Menhub Dudy: Water Aerodrome Sulsel akan Jadi Tonggak Baru Transportasi Nasional

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan uji coba terbang pesawat amfibi (seaplane) sekaligus menandai peletakan prasasti groundbreaking pembangunan water aerodrome di Taman Andalan, kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Senin, 11 Agustus 2025.
Satu unit pesawat Cessna 172S Skyhawk SP dengan kode registrasi PK-APO mendarat mulus di perairan CPI dalam rangkaian demo flight perdana.

Peluncuran ini dihadiri Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, Sekretaris Daerah Sulsel, serta sejumlah bupati dan wali kota.
Menurut Dudy, keberadaan water-based aerodrome akan menjadi langkah strategis membuka konektivitas dan aksesibilitas antarwilayah di Sulsel, khususnya daerah yang sulit dijangkau transportasi darat dan laut konvensional.

“Sulawesi Selatan memiliki garis pantai panjang dan gugusan pulau kecil dengan keindahan luar biasa, namun juga tantangan konektivitas. Infrastruktur ini akan menjadi titik sandar dan operasional armada seaplane, sekaligus mendukung sektor transportasi, logistik, pelayanan kesehatan darurat, hingga pariwisata,” ujar Dudy.
Ia menambahkan, demo flight ini tidak hanya unjuk kemampuan, tetapi juga memastikan keamanan, keselamatan, serta kesiapan operasional. Pesawat Cessna yang digunakan berkapasitas empat penumpang, mampu terbang selama tiga jam, dengan kebutuhan landas hanya 700 meter untuk lepas landas dan 300 meter untuk mendarat.
Moda transportasi udara ini akan menjadi solusi cepat dan fleksibel bagi wilayah kepulauan Sulsel. Tahap awal, jalur seaplane akan menghubungkan Taka Bonerate (Selayar) dengan Labuan Bajo (Manggarai Barat, NTT).
“Kita ingin menjangkau daerah yang selama ini sulit diakses, bahkan untuk penanganan darurat seperti mengirim tenaga medis,” kata Dudy.
Menhub mengapresiasi inisiatif Sulsel sebagai provinsi pertama di Indonesia yang membangun water aerodrome.
“Saya sangat bangga dengan Pak Gubernur Sulawesi Selatan dengan inisiasinya dan inisiatifnya. Menjadikan Provinsi Sulawesi Selatan menjadi provinsi yang pertama,” ucapnya.
Ia juga mengajak pelaku usaha dan maskapai untuk berinvestasi dalam pengembangan moda transportasi ini.
“Investasi ini bukan sekadar bernilai finansial, tetapi juga tabungan masa depan yang memberi manfaat bagi generasi mendatang,” tutur Dudy.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan penandatangan kerjasama antara Pemprov Sulsel dengan FlyJaya dan Star Wisata Air.
Pembangunan dan pengoperasian water aerodrome diharapkan menjadi tonggak baru sejarah transportasi Indonesia, sekaligus mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah selatan Nusantara. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics11 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login